Bulan Bung Karno di Badung, Usulkan Dikukuhkan Menjadi Bapak Literasi Nasional | Bali Tribune
Diposting : 3 June 2022 05:23
ANA - Bali Tribune
Bali Tribune / BULAN BUNG KARNO - Wabup Suiasa saat menghadiri kegiatan Bulan Bung Karno di Kabupaten Badung di Wantilan Gedung DPRD Puspem Badung, Kamis (2/6).

balitribune.co.id | MangupuraWakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghadiri kegiatan Bulan Bung Karno di Kabupaten Badung, yang diinisiasi oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Badung, bertempat di Wantilan Gedung DPRD Puspem Badung, Kamis (2/6). 

Acara yang mengambil tema “Go! Kartu Wali Sakti (KWS), Wujudkan Literasi Cerdas Berkarakter“ turut dihadiri Ketua DPRD I Putu Parwata, Anggota DPRD Ni Luh Gede Rara Hita Sukma Dewi, Ni Kadek Suastiari, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Ni Wayan Kristiani, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil AA Ngurah Arimbawa, Kepala Cabang BPD Mangupura Ayun Marhany beserta para peserta lomba.

Dalam sambutannya Wabup Suiasa mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Badung sangat menyambut baik, sekaligus mengapresiasi kegiatan Bulan Bung Karno yang diadakan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Badung.

Menurutnya, meskipun dalam situasi pandemi Covid-19, dengan segala keterbatasan, namun mampu mewujudkan sebuah gagasan untuk ikut memperingati Bulan Bung Karno. Dari tema yang diusung dapat diulas tentang bagaimana literasi yang telah ditanamkan oleh Bung Karno sebagai bapak Bangsa, yang perlu diketahui oleh generasi bangsa. 

“Bagaimana gagasan besar Bung Karno dalam mencapai Indonesia Merdeka, sebagai wujud dalam membangun dan membangkitkan gerakan perjuangan Kemerdekaan Bangsa Indonesia, begitu pula bagaimana menemukan landasan dasar negara di tengah keberagaman dan kebhinekaan berbangsa yang beliau wujudkan melalui buku Lahirnya Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Juni,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan, rangkaian inilah yang diwujudkan dalam sejarah Lahirnya Bung Karno 6 Juni 1901 dan beliau wafat pada tanggal 21 Juni 1970, dirangkaikan menjadi kegiatan Bulan Bung Karno. Oleh karenanya sangatlah tepat di Bulan Bung Karno ini diisi dengan berbagai kegiatan lomba-lomba berkaitan dengan Bung Karno, dikarenakan Bung Karno merupakan Role Model literasi yang ideal bagi Bangsa Indonesia.

“Untuk itu, mari kita belajar dari ajaran Bung Karno untuk masa depan bangsa yang gemilang. Saya sangat mengapresiasi kegiatan Bulan Bung Karno ini, dilaksanakan dan dilanjutkan dengan gerakan promosi pemanfaatan layanan perpustakaan,” jelasnya.

Wabup Suiasa juga mengungkapkan dalam buku Cindy Adams menyebut bahwa Sukarno kecil menghabiskan banyak waktunya dengan membaca dan belajar. Seperti yang pernah Bung Karno ceritakan dalam biografinya. ”Seluruh waktuku kugunakan untuk membaca, sementara yang lain bermain-main, aku belajar, aku mengejar ilmu pengetahuan disamping pelajaran sekolah.”

Dari pernyataan ini beliau sudah menjadi contoh dan menginspirasi serta mendidik seluruh bangsa Indonesia untuk menumbuhkembangkan budaya literasi, karena itulah beliau pantas untuk menjadi Bapak literasi Nasional. 

“Kami atas nama masyarakat dan Pemerintahan Kabupaten Badung mengusulkan agar Bung Karno dikukuhkan dan ditetapkan sebagai Bapak Literasi Nasional,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Badung Ni Wayan Kristiani melaporkan kegiatan dalam rangka memperingati Bulan Bung karno diisi dengan kegiatan lomba menghafal biografi Bung Karno yang diikuti oleh siswa kelas VIII tingkat SMP se-Kabupaten Badung, lomba melukis wajah Bung Karno dan lukisan Burung Garuda Pancasila yang diikuti oleh siswa SD kelas V yang pelaksanaannya pada hari ini tanggal 2 Juni 2022.

Yang menjadi dasar hukum kegiatan ini adalah UUD Nomor 43 Tahun 2007 dan Perbup Nomor 25 tahun 2019, serta kegiatan ini dapat terlaksana atas kerjasama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dengan Bagian Umum Sekretariat Daerah Badung, Dinas Pendidikan dan Kepemudaan Olahraga, Ketua Fraksi PDIP Badung, UPT Dinas Pendidikan se-Badung, PT Gramedia Bali dan Bank BPD Cabang Mangupura dan banyak pihak yang terlibat.