Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati dan Wakil Bupati Karangasem Mengucapkan Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan

Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri dan Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa.
Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri dan Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa.

BALI TRIBUNE - Menyambut  perayaan Hari Raya Galungan  yang  jatuh pada Rahina Buda Kliwon wuku Dungulan  (Rabu, 30 Mei 2018) dan hari Raya Kuningan jatuh pada Rahina Saniscara Kliwon wuku Kuningan (Sabtu, 9 Juni 2018), hendaknya dimaknai sebagai momentum untuk meningkatkan kesucian dan Sradha Bhakti. Hal itu dikarenakan hari suci Galungan dan Kuningan mengandung makna begitu penting bagi kehidupan. Momentun Galungan sangat tepat untuk memaknai spirit Dharma demi meningkatkan toleransi dan rasa cinta Tanah Air. Untuk itu melalui momen ini, Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri bersama Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, Jumat (25/5), mengajak kepada seluruh umat Hindu untuk dapat memaknainya  dengan senantiasa meningkatkan kesucian, baik pikiran, perkataan, maupun perilaku serta Sradha Bakti kehadapan Ida Hyang Widhi Wasa beserta semua manifestasi-Nya.  Bupati Mas Sumatri mengatakan bahwa bersatunya rohani dan pikiran yang terang inilah sesungguhnya wujud daripada Dharma dalam diri. Sedangkan segala kekacauan pikiran itu (byaparaning idep) itulah yang dipercaya sebagai wujud Adharma. Dari konsepsi inilah kemudian didapat kesimpulan, bahwa hakikat Galungan adalah untuk merayakan kemenangan Dharma (kebaikan)  melawan Adharma (kejahatan). Oleh karena itu, sudah sepatutnya umat Hindu memaknai Hari Raya Suci Galungan sebagai hari untuk mulai melaksanakan jalan kebaikan dan kebenaran sebagai tuntunan untuk menjalankan segala Swadarmaning kehidupan di dunia ini.  “Mari jadikan momentum Hari raya Suci Galungan dan Kuningan sebagai hari raya yang benar-benar mampu mengendalikan sifat-sifat  keburukan atau kebinatangan dalam diri untuk menjadi sifat-sifat kebaikan atau kedewaan,” imbau Mas Sumatri. Sehingga kemenangan Dharma yang sesungguhnya dapat diwujudkan secara real dalam menjalankan Swadharmaning kehidupan di dunia ini, dan bukan sekadar hanya sebatas melaksanakan tradisi rutin semata tanpa pemaknaan yang benar dan sungguh-sungguh, seperti melakukan hal-hal yang bertentangan dengan ajaran agama. Bupati Mas Sumatri bersama Wabup Artha Dipa juga mengimbau sekaligus mengharapkan agar hakekat kemenangan Dharma atas Adharma di Hari Raya Galungan dan Kuningan ini benar-benar  dimaknai dan diimplementasikan dengan baik dan sungguh-sungguh, sehingga betul-betul dapat tercipta ketenangan dan kemenangan bagi seluruh umat manusia. “Melalui kesempatan ini pula saya IGA Mas Sumatri, Bupati Karangasem bersama I Wayan Artha Dipa Wakil Bupati Karangasem, atas nama pribadi dan segenap jajaran Pemerintah Kabupaten Karangasem mengucapkan Selamat  menyambut dan merayakan rahina suci Galungan dan Kuningan. Kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah juga diharapkan meningkatkan kewaspadaan atas ancaman-ancaman keamanan yang belakangan ini sedang marak,” ucapnya. 

wartawan
Redaksi
Category

Jaga Motor Tetap Prima dan Aman, Astra Motor Bali Bagikan Tips Penggunaan Gas dan Rem

balitribune.co.id | Denpasar – Memasuki momentum libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru), intensitas penggunaan sepeda motor di jalan raya diprediksi meningkat. Kondisi ini menuntut para pengendara untuk semakin memperhatikan teknik berkendara yang aman, termasuk menghindari kebiasaan memutar gas sambil menahan rem, khususnya pada sepeda motor matik.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Resmikan Pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun Era Baru

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menghadiri sekaligus meresmikan dimulainya pelaksanaan Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, 100 Tahun Bali Era Baru 2025–2125, yang dilaksanakan di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Center Denpasar, pada Senin (22/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Merayakan Natal di Tengah Kemerosotan Ekologis

balitribune.co.id | Sebentar lagi gereja sejagat merayakan Natal. Liturgi meriah, paduan suara gegap gempita. Banyak kota-kota di dunia juga di Indonesia memberi warna dan ciri tersendiri. Ada pohon natal menjulang tinggi, dihiasi lampu warna-warni. Pernak pernik Natal ini dipasang di banyak sudut kota, di mall, pusat keramaian dan sebagainya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Libur Nataru 2025/2026, BRI Denpasar Siapkan Kas Rp 1 Triliun

balitribune.co.id | Denpasar - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar memastikan kesiapan layanan perbankan bagi masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), khususnya di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.