Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Giri Prasta Kembangkan Aplikasi FishGo, Tingkatkan Hasil Tangkapan Ikan dan Taraf Hidup Nelayan Tradisional di Badung

Bali Tribune/Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta
balitribune.co.id | Mangupura - Aplikasi FishGo adalah aplikasi ponsel android yang diciptakan untuk membantu nelayan tradisional dalam meningkatkan jumlah tangkapan ikan dan taraf hidup nelayan tradisional di Badung. Aplikasi FishGo merupakan hasil riset yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Badung dalam menanggapi kondisi serta permasalahan nelayan tradisional di Kabupaten Badung. Aplikasi FishGo bekerja dengan cara mengkombinasikan kemampuan satelit dan faktor seperti kondisi fisiologis dan habitat ikan serta lokasi ikan mencari makan (feeding ground) untuk memprediksi dan mendeteksi keberadaan ikan.
Terkait keunggulan dari Aplikasi FishGo dalam meningkatkan hasil tangkapan nelayan diakui oleh Ketua Kelompok Nelayan Samanjaya Desa Kedonganan, Kuta Bali Nyoman Sudiarta (43) yang menuturkan pengalamannya mencari ikan disekitar Uluwatu."Sebelum menggunakan aplikasi FishGo, hasil tangkapan kami tidak menentu, kadang-kadang dapat ikan, kadang-kadang tidak dapat dan lebih sering tidak dapatnya karena kami tidak tahu posisi ikan. Tetapi sejak menggunakan Aplikasi FishGo kami bisa tahu dimana posisi ikan dan kemudian kami coba langsung ke posisi ikan dan memang ada ikannya disana" kata Nyoman. Ditambahkan melalui Aplikasi FishGo nelayan tidak hanya meningkatkan hasil tangkapan ikan tetapi juga memberikan informasi berupa jalur melaut yang aman.
Hal senada diungkapkan Made Gita (56) kelompok nelayan Putra Bali."Ketika turun melaut kita sudah ketemu ikan, itu yang penting. Ini adalah aplikasi yang bagus, dengan aplikasi FishGo ini menciptakan nelayan-nelayan yang cerdas", katanya.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, pada Senin (7/10) kemarin di Puspem Badung, mengatakan bahwa keunggulan dari Aplikasi FishGo adalah dapat menentukan waktu penangkapan terbaik serta rute penangkapan yang aman untuk nelayan tradisional. Selain itu Aplikasi FishGo juga menentukan area pergerakan ikan dalam skala radius tertentu. Aplikasi ini juga memuat fitur laporan yang memudahkan nelayan dalam mengirimkan laporan hasil tangkapan mereka yang kemudian data tersebut dapat diteruskan sebagai bahan pengembangan aplikasi dan juga pihak terkait untuk menjual tangkapan. Melalui aplikasi ini, nelayan juga dapat mengetahui informasi mengenai perkiraan bahan bakar yang dibutuhkan untuk menuju ke area potensial penangkapan ikan.
Lebih lanjut Bupati Giri Prasta mengatkan, selain dapat digunakan oleh nelayan tradisional, pengguna aplikasi ini juga dapat digunakan oleh orang-orang yang memiliki hobi memancing. Sampai saat ini tercatat lebih dari 500 orang yang telah mengunduh aplikasi ini dan sebagian besar adalah nelayan tradisional. Diharapkan dengan diimplementasikannya Fishgo ini dapat membantu Pemerintah Kabupaten Badung dalam mencapai beberapa tujuan yang tercantum dalam Sustainable Development Goal (SDGs) meliputi antara lain Tanpa Kemiskinan, Kehidupan Sehat dan Sejahtera, Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, Industri, Inovasi dan Infrastruktur, Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab, Ekosistem Laut dan Kemitraan untuk mencapai tujuan.
Sementara itu Kepala Balitbang Badung I Wayan Suambara mengatakan sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja disektor perikanan khususnya nelayan tradisional di Kabupaten Badung, Pemerintah Kabupaten Badung tetap berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan Aplikasi FishGo dengan didukung oleh regulasi. Pendiri aplikasi selanjutnya diangkat menjadi tenaga teknis pengembangan Aplikasi FishGo pada Balitbang Kabupaten Badung untuk dapat melakukan update peta lokasi potensial penangkapan ikan setiap harinya sehingga para nelayan dapat memanfaatkan aplikasi FishGo dengan baik. 
 
 
 
 
 
wartawan
I Made Darna
Category

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.