
balitribune.co.id | Semarapura - Pemkab Klungkung terus melakukan langkah-langkah preventif guna mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak seperti sapi, kerbau dan kambing. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau pelaksanaan percepatan Vaksin PMK dosis kedua di Subak Delod Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Selasa (19/7).
Turut hadir Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung Ida Bagus Juanida, Kapolres Klungkung I Nengah Sudiarta, Pasiter Kodim Klungkung Kapten Inf I nyoman Wiryanatha. Bupati Suwirta mengingatkan kepada pemilik ternak agar tidak menganggap remah PMK ini. Menurutnya sapi ini lebih mudah tertular, maka dari itu tolong ikuti anjuran dari pemerintah. Jika ada gejala pada sapi, segera laporkan kepada Perbekel maupun petugas. "Jadi jangan dianggap remeh penyakit PMK ini, mari bersama-sama ikuti segala anjuran dari pemerintah," harap Bupati Suwirta kepada para pemilik ternak.
Bupati Suwirta juga mengatakan bahwa masyarakat sudah memaklumi dan menyadari langkah-langkah preventif ini yang dilakukan oleh pemerintah. Masyarakat pun begitu terlihat sangat antusias dan semangat ikut mendampingi tim petugas untuk melakukan vaksin.
Pasiter Kodim Klungkung Kapten Inf I Nyoman Wiryanatha mengatakan bahwa kehadiran Bapak Bupati beserta rombongan merupakan wujud keseriusan pemerintah dan semua pihak terkait dalam penanganan wabah PMK. “Hari ini tim vaksinasi di bagi 8 tim dan bergerak untuk menyasar hewan ternak warga, khususnya di wilayah Banjarangkan,” jelasnya.
Dandim Klungkung Letkol Inf Suhendar Suryaningrat, SH. M.Si berharap, berbagai upaya yang telah dilakukan Pemkab besert semua pihak termasuk satuannya dapat mencegah sekaligus menekan angka penyebaran wabah PMK di Kabupaten Klungkung. “Diharapkan para pemilik hewan ternak tetap tenang dan mendukung serta membantu berbagai program yang telah direncanakan. Apapun yang kami lakukan adalah untuk mewujudkan bumi Gema Santi bebas PMK,” tegasnya.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung Ida Bagus Juanida mengatakan pelaksanaan vaksin PMK dosis kedua ini sebanyak 3000 vaksin. Untuk di Subak Delod Banjarangkan ada 10 tempek dengan target 600 vaksin. Sistem kerja vaksin PMK ini langsung menyasar sapi-sapi masyarakat yang berada di jalur keramaian dekat baypass, peluang untuk tertular dinilai sangat luas disini. Maka dari itu, langkah percepatan vaksin ini dilakukan. Sementara untuk jumlah keseluruhan sapi di Kabupaten Klungkung saat ini mencapai 19000 ekor. Selain itu, juga dilakukan vaksin di Dusun Sarimerta, Desa Negari.