Cuaca Buruk, BPBD Awasi Aktivitas di Pantai | Bali Tribune
Diposting : 26 February 2023 16:32
ATA - Bali Tribune
Bali Tribune / AWASI - Petugas Balawista BPBD Gianyar melakukan pengawasan di Pantai Gianyar

balitribune.co.id | Gianyar - Cuaca buruk yang terjadi sepekan terakhir ini menyebabkan nelayan di Gianyar tidak ada yang berani melaut. Sedangkan aktifitas pengunjung di pantai wilayah Gianyar diawasi dengan ketat. Puluhan petugas pun disebar oleh BPBD Gianyar di sepanjang 15 Km pantai Gianyar

Kepala Satuan Balawista Gianyar I Wayan Join Hermanto, Minggu (26/2) menyebutkan cuaca buruk terjadi sejak sepekan ini. Namun yang paling parah mulai Sabtu (25/2). "Yang terparah sejak Sabtu dinihari. Nelayan tidak ada yang berani melaut," jelas Join Hermanto. Akibat cuaca buruk ini, warga yang mendatangi pantai di pesisir Gianyar dilarang mandi di pantai. "Kalau ada yang memaksa mandi, kami awasi dan tidak boleh lebih dari 5 meter dari bibir pantai," jelasnya.

Situasi di pantai, pada Minggu pagi, ada beberapa pengunjung yang mandi. Dan pengunjung yang mandi ini sudah diberikan peringatan agar tidak terlalu jauh ke dalam. "Anginnya kencang, gelombang tinggi dan arusnya kencang. Makanya ini sangat berbahaya. Sehingga pengunjung diawasi terus melalui Pos Pantau Balawista," jelasnya. Semua anggota Balawista siaga di pos masing-masing, mulai dari Pos 1 (Wilayah Pantai Lebih-Siut), Pos 2 (Pantai Cucukan-Masceti), Pos 3 (Pantai Saba-Pering), dan Pos 3 (Pantai Purnama-Rangkan). "Semua pos siaga 1, menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, semua anggota turun kekuatan penuh," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Nelayan Desa Lebih, Made Ana menyebutkan sejak Sabtu tidak ada nelayan yang berani melaut. Dikatakan, kalaupun memaksakan diri melaut, akan menghadapi resiko perahu terbalik atau terseret arus. "Tidak ada yang berani melaut, resikonya tinggi," jelasnya. Walau demikian, diyakini cuaca akan kembali normal di awal Maret. "Kalau tangkapan sebelum cuaca buruk, selain memburu Lobster, juga mencari ikan kakap dan ikan lain, astungkara mendapat rejeki," tutupnya.