Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dari 20,63 Kilometer Pantai Abrasi, Penanganan Tahun Ini Hanya 80 Meter

PARAH - Pantai Pebuahan merupakan salah satu pantai yang mengalami kerusakan terparah akibat abrasi.

BALI TRIBUNE - Hingga kini daratan di sepanjang garis pantai pesisir selatan Jembrana yang berbatasan dengan Samudera Indonesia dan Selat Bali, masih terancam tergerus abrasi. Data Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Kabupaten Jembrana, dari total 76 kilometer pantai di Jembrana, sepanjang 20,63 kilometer digerus abrasi di 22 titik pantai tersebar di lima kecamatan. Ironisnya, hanya 80 meter saja yang ditangani tahun ini. Di Kecamatan Melaya terdapat abrasi sepanjang 3,77 kilometer di 4 titik pantai masing-masing Pantai Tuwed (300 meter), Pantai Candikusuma (1,070 meter), Pantai Nusasari (400 meter), dan Pantai Gilimanuk (2 kilometer). Kemudian di Kecamatan Negara terjadi abrasi sepanjang 7 kilometer di 5 titik pantai yakni di Pantai Muara Sowan (1,5 kilometer), Pantai Pengambengan (1,5 kilometer), Pantai Cupel (2 kilometer), Pantai Baluk Rening (1 kilometer), dan Pantai Pebuahan (1 kilometer). Sedangkan di Kecamatan Jembrana, terjadi abrasi di 3 titik pantai sepanjang total 3,5 kilometer, yakni di Pantai Yeh Kuning (1 kilometer), Pantai Air Kuning (1 kilometer), dan Pantai Perancak (1,5 kilometer). Begitupula di wilayah Kecamatan Mendoyo, terjadi abrasi sepanjang 3,55 kilometer di 4 titik pantai, yakni di Pantai Rambut Siwi (800 meter), Yehembang (1 kilometer), Penyaringan (1 kilometer), dan Pantai Delod Berawah (750 meter). Sedangkan di Pekutatan, terjadi abrasi sepanjang 2,8 kilometer di 6 titik pantai, yakni di Pantai Pengeragoan (500 meter), Gumbrih (300 meter), Pangyangan (500 meter), Pekutatan (600 meter), Pulukan (400 meter), dan Pantai Medewi (500 meter). Bidang Sumber Daya Air pada Dinas PUPRPKP Jembrana, I Wayan Widnyana, Jumat (5/10) mengatakan terdapat 2 titik kerusakan terparah akibat abrasi tersebut.  "Dari 22 titik pantai terkena abrasi, paling parah terjadi di 2 titik yaitu di Pantai Gilimanuk dan Pantai Pebuahan. Kami ketegorikan paling parah, karena banyak rumah penduduk terancam," ungkapnya. Kendati rutin setiap tahun mengusulkan penanganan abrasi tersebut ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Wilayah Sungai (BWS), namun penanganannya menggunakan batu amor terakhir hanya diterima pada tahun 2017. Bahkan Jembrana tahun ini tidak mendapat alokasi penanganan abrasi menggunakan batu amor. 

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Tampilkan Tradisi Sakral, Sekaa Gong Ejo Bang, Kiadan, Desa Plaga "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sekaa Gong Ejo Bang, Desa Adat Kiadan, Desa Plaga, Kecamatan Petang, Badung  menampilkan tradisi sakral "Napak Pertiwi" di Kalangan Angsoka, Art Center, Denpasar dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025, pada Kamis (3/7).

Baca Selengkapnya icon click

Proses Pengerjaan Perbaikan Jalan Teuku Umar Barat Dimulai Bulan Juli Ini

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan perbaikan Jalan Teuku Umar Barat di tahun 2025 ini. Perbaikan ini bertujuan untuk menciptakan infrastruktur jalan berkualitas di Kota Denpasar. Setelah dokumen dan tahap persiapan selesai, pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Bulan Juli ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.