Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dari Tradisi ke Modernitas: Perjalanan I Komang Edi Susanta dalam Dunia Yoga

yoga
Bali Tribune / I Komang Edi Susanta

balitribune.co.id | Semarapura - I Komang Edi Susanta, yang akrab dipanggil Mang Edi, seorang pemuda Bali kelahiran 10 Oktober 1995, telah menjadi salah satu wajah baru dalam dunia Yoga Indonesia. Lahir di Lereng Putung, Karangasem, ia telah menunjukkan minat besar pada pengembangan diri melalui jalur spiritual dan kesehatan holistik sejak usia muda.

Langkah awalnya dimulai saat ia bergabung dengan Ashram Gandhi Puri sebagai Shantisena pada tahun 2014. Di sana, ia menemukan makna mendalam dari pengabdian dan kedisiplinan spiritual. Ia kemudian melanjutkan studi S1 Yoga Kesehatan dan sedang menempuh S2 Fisiologi Olahraga di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Titik balik sejatinya terjadi ketika ia dikirim ke India untuk belajar langsung di Vivekananda Yoga Sanstha Institute. Di sana, ia menyelami inti dari Yoga sebagai jalan hidup. 

"Pengalaman saya di India membentuk fondasi yang kuat sebagai Guru Yoga," ujarnya.

Setelah kembali dari India, ia menghabiskan tiga tahun di Polandia, mengajar Yoga dan memperkenalkan nilai-nilai Timur kepada dunia Barat. Tantangan budaya tidak menghambatnya, justru memperkaya perspektif dan memperkuat misinya.

Kini, Komang Edi mengemban amanah sebagai Direktur Aliansi Yoga Indonesia dan mengembangkan Vishvagram Gunaksa, sebuah Yoga Park dan Creative Space di Klungkung. Ia juga mengajar privat dan di kampus-kampus, memperkenalkan Yoga sebagai pendekatan ilmiah dan spiritual dalam pendidikan tinggi.

"Dua tahun ke depan, fokus tiyang (saya, red) adalah membangun Vishvagram sebagai rumah tumbuh para Yogi dan Yogini muda Bali," ujarnya. I Komang Edi Susanta adalah simbol dari generasi muda yang tidak hanya mengakar pada tradisi, tetapi juga mampu menjawab tantangan zaman dengan keberanian dan keutuhan diri.

wartawan
RED
Category

Didanai Investor Tiongkok, Proyek Lift Pantai Klingking Miliki Izin Lengkap dari Pusat

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek lift kaca di kawasan wisata Pantai Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ramai menuai komentar baik yang pro maupun yang kontra. Meski banyak yang mengkritik, karena dikhawatirkan merusak keindahan alam, tetapi proyek yang digadang-gadang menelan biaya Rp200 miliar dan didanai investor asing Tiongkok tersebut rupanya telah mengantongi izin dari pusat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hadir dengan Penyegaran Terbaru, New Honda Genio Makin Bergaya Retro dan Fashionable

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penyegaran pada New Honda Genio dengan menghadirkan kombinasi warna dan striping baru yang semakin memperkuat gaya retro dan fashionable. Tampilan baru ini merepresentasikan gaya hidup kekinian bagi anak muda yang ingin tampil beda, tetap praktis, dan nyaman dalam berkendara. Hal ini merefleksikan karakter generasi muda yang ekspresif dan percaya diri.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click

Membidik APBN 2026: Sekda Karangasem Hadiri Rakor Penentu Prioritas Kementerian

balitribune.co.id | ​Amlapura - Dalam pertemuan empat hari di IPDN Jatinangor, Karangasem fokus mengunci anggaran 2026. Sinkronisasi program strategis, dari Makan Bergizi Gratis, penuntasan TBC, hingga akselerasi Koperasi Merah Putih, menjadi menu wajib.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.