Bangli, Bali Tribune
Anggota DPRD Bangli, I Nengah Reken sangat menyayangkan pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas 1 di Desa Yangapi kepada masyarakat kurang profisional dan petugas terkesan cuek. “Selama ini muncul banyak keluhan dari masyarakat terkait pelayanan, bahkan saya sendiri merasakan,” kata anggota dewan dari Fraksi Golkar ini, Rabu (26/4), di ruang kerjanya.
Kata anggota Komisi III DPRD Bangli ini, pengalaman yang kurang mengenakkan didapatkan ketika ingin mengurus surat rujukan di Pustu Yangapi. “Istri saya sakit dan untuk berobat ke RS, karena mengantongi BPJS, harus membawa rujukan dari Puskesmas,” kata Reken seraya menambahkan, ketika mendaftar di loket petugas dilihatnya terkesan cuek. Yang membuat jengkel adalah keterangan petugas yang mengatakan untuk mengurus rujukan bukan di sini tempatnya. “Bukan begitu sepatutnya seorang petugas memberikan jawaban, berikan masyarakat penjelasan, solusi dan jalan keluar dengan santun,” jelas Reken.
Setelah dilawan berdebat akhirnya baru petugas mau memberikan jalan keluar yakni akhirnya petugas menghubungi dokter yang selama ini tempat kami berobat (dokter keluarga). Setelah diberikan penjelasan oleh dokter baru oleh petugas Pustu dibuatkan surat rujukan. “Kami mendesak agar Diskes memberikan semacam pelatihan kepada petugas (non medis) agar nantinya bisa lebih santun memberikan pelayanan kepada masyarakat,” kata Reken.
Kadiskes Bangli dr I Nengah Nadi belum bisa dikonfirmasi terkait keluhan itu.