Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dialog Dini Hari Kembali Suguhkan Single Terbaru

Bali Tribune/Trio folk Dialog Dini Hari
balitribune.co.id | Denpasar  -  Lagu Pralaya jadi single terbaru yang diluncurkan Trio folk Dialog Dini Hari. Single ini, diambil dari album penuh ketiga band berjudul Parahidup yang akan dirilis pada 17 Juli 2019.
 
Setidaknya dengan Pralaya, menjawab kerinduan penggemar dari Trio folk yang telah tak berkabar. Selama kurun waktu lebih dari empat tahun, mereka melewati serangkaian proses.
 
Untuk mengawalinya, single Pralaya dipercaya sebagai pembuka. “Pralaya bercerita tentang hari ini, tentang sesuatu yang sudah pernah terjadi ribuan tahun yang lalu. Bahwa manusia memerangi, menghakimi manusia lain. Pada saat semuanya sirna nanti, kita mungkin menyadari bahwa kekuatan lain yang menghancurkan peperangan sesama manusia,” jelas Dadang Pranoto atau Pohon Tua, penulis lirik utama Dialog Dini Hari.
 
Sejarah yang berulang, adalah sesuatu yang coba mereka rekam lewat Pralaya. “Segala macam nafsu manusia akan tunduk pada satu kekuatan besar alam jagat raya ini. Dengan memahami kedudukan manusia secara politik dan sosial individu itu sendiri, ternyata bisa mengubah watak manusianya,” lanjutnya.
 
Referensi penulisan yang dipilih oleh Pohon Tua terhampar lebar mulai dari kisah dewa, kerajaan di masa lampau serta sejumlah artikel modern yang ditulis ulang oleh para sejarawan.
 
Selain Pralaya, Parahidup juga mengandung banyak cerita. Album ini merupakan pencapaian baru dari segi artistik untuk masing-masing personil Dialog Dini Hari.
 
“Dialog Dini Hari menawarkan sebuah ajakan untuk mendengarkan batas-batas bermusik yang kami jelajahi secara individu. Di Parahidup, kami mendobrak sekat-sekat mental ‘Harus begini, harus begitu’ ketika berkarya. Kami sudah tidak peduli lagi, biar saja lepas. Bila perlu hingga tak terkendali,” terang Pohon Tua.
 
Selain Pohon Tua, Dialog Dini Hari juga beranggotakan Brozio Orah dan Putu Deny Surya. Formasi ini telah menghasilkan beberapa album bersama-sama.
 
Dialog Dini Hari bekerja sama dengan seniman asal Jakarta, Ruth Marbun, yang menggarap seluruh artwork visual album ini. Pralaya sendiri sudah bisa didengarkan di sejumlah kanal musik digital mulai 26 Juni 2019.
 
Sementara itu, video musik yang digarap oleh Esa Bani dan Kuncir Satya Viku mulai bisa dinikmati di Youtube pada 1 Juli 2019. Album Parahidup akan dirilis secara digital pada 17 Juli 2019 dan versi fisiknya mulai bisa akan diumumkan kemudian saat album tersebut resmi dirilis.
wartawan
Release
Category

Bupati Bangli Ikuti Retret Gelombang Kedua, Penguatan Kompetensi dan Wawasan Kebangsaan

balitribune.co.id | Jatinangor - Bupati Bangli, SN Sedana Arta, mengikuti Retret Gelombang Kedua yang digelar di Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat. Retret ini dihadiri oleh 86 kepala daerah dari berbagai provinsi di Indonesia.

Sedana Arta mengungkapkan semangatnya dalam mengikuti retret ini. Ia mengatakan bahwa masih banyak hal yang harus dipelajari dalam upaya meningkatkan kompetensi diri sebagai kepala daerah.

Baca Selengkapnya icon click

Delapan Warga Desa Kalisada Digigit Anjing Rabies

balitribune.co.id | Singaraja - Sedikitnya 8 warga menjadi korban gigitan anjing liar yang diduga terkena rabies di Desa Kalisada, Kecamatan Seririt, Buleleng. 

Untuk mengatasi hal itu Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, Rabu (25/6/2025) menerjunkan Tim Pelaksanaan Vaksinasi dan Eliminasi Hewan Penular Rabies (HPR).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gelapkan APBdes Rp373 Juta, Perbekel Non-aktif Desa Tusan Ditahan Kejaksaan

balitribune.co.id | Semarapura - Kejaksaan Negeri Klungkung kembali bergerak cepat tangani kasus dugaan korupsi dana APBdes Tusan tahun 2020 sampai 2021. Hal itu disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Klungkung Lapatawe B Hamka S SH dalam keterangan pers, Rabu (25/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kandang Karantina Hewan Gilimanuk Sumber Bau dan Kerusakan yang Mengganggu Warga

balitribune.co.id | Negara - Warga Kelurahan Gilimanuk melayangkan keluhan serius terkait operasional kandang karantina hewan yang berlokasi di wilayah permukiman padat penduduk. Dampak dari adanya aktifitas karantina hewan tersebut kini meresahkan warga setempat.

Baca Selengkapnya icon click

Kisah Sambeng Agung, Warisan Leluhur dari Canggu yang Dihidupkan Kembali di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Suasana Kalangan Ratna Kanda  di Taman Budaya Art Center, Rabu (25/6) malam, berubah magis ketika Sanggar Purnama dari Banjar Babakan, Desa Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung naik pentas. Di tangan mereka, sebuah kisah klasik yang nyaris terlupakan dihidupkan kembali dalam balutan dramatari berjudul Baris Sambeng Agung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.