Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

“Disesatkan” Google Maps, Mobil Nyemplung ke Persawahan

Bali Tribune/ TERJEBAK - Kendaraan wisatawan saat terjebak di jalan Subak Kutuh Sayan, Ubud,
balitribune.co.id | Gianyar - Teknologi memang bisa memudahkan hidup, namun kalau menyerahkan seluruhnya pada teknologi kadang menyesatkan. Contohnya sudah banyak dan berulangkali terjadi. Seperti yang dialami Wisatawan asing yang sedang berplesir di wilayah Ubud dengan mengemudikan mobil minibus. Gara-gara mengandalkan google maps, mereka terjebak ke jalan mengerucut menuju areal persawahan hingga akhirnya kecemplung ke parit.
 
Dari informasi yang diterima, Jumat (10/1), sebuah mobil Ayla yang dikendarai WNA, nyemplung ke parit di areal persawahan di Banjar Kutuh, Desa Sayan, Ubud, Gianyar. Ironisnya, mobil yang kesasar seperti ini tidak kali ini saja. Warga setempat pun dibikin repot karena harus menggotong mobil itu beramai-ramai agar bisa keluar dara jalan sempit.
 
Warga setempat, I Wayan Gunart menyebutkan, karean terjebak di jalan menyempit mobil itu akhirnya anjlok di parit dan hampir jatuh ke sawah. Saat itu, kedua ban samping yang kendaraan itu sudah melewati jalan. Namun beruntung, kata dia, sebanyak enam orang membantu mengangkat bagian samping mobil, sehingga berhasil diselamatkan tanpa ada kerusakan berarti. “Kejadian seperti ini sudah berulangkali terjadi. Mereka yang terjebak akibat mengikuti arahan Google maps. Dalam aplikasi penunjuk arah itu, jalur ini menjadi jalan pintas untuk menuju pusat pariwisata Ubud,” terangnya geleng-geleng. 
 
Diakuinya, jika berpatokan pada akurasi jarak, Google Maps memang tepat. Namun kelemahan aplikasi tersebut tidak menampakkan kondisi jalan secara riil, sehingga banyak WNA yang terjebak di jalan selebar dua meter itu. "Saya nggak sempat menanyakan namanya, wisatawan ini langsung mencak-mencak karena merasa terjebak oleh aplikasi itu,” terangnya lagi.
 
Meski jalan setapak, diakuinya, setiap harinya jalan subak ini padat lalulintas. Karena sangat efektif dijadikan jalan pintas menuju pusat Ubud. Namun, karean sat memasuki jalan setapak ini melalui jalan kampung sehingga terkesan jalan lebar. Padahal mobil tidak lewat jalur ini. "Sebelumnya kami sudah buat tanda untuk menunjukan jika jalan ini hany bisa dilintasi sepeda motor,” jelasnya. 
wartawan
Nyoman Astana
Category

Membangun Militansi, PDI Perjuangan Tabanan Perkuat Soliditas melalui Pendidikan Politik

balitribune.co.id | Tabanan - Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan, menghadiri Pendidikan Politik dan Konsolidasi Kader Partai DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan Tahun 2025 yang berlangsung di The Blooms Garden Bedugul, Tabanan, Jumat (19/12). Kegiatan ini diikuti oleh kader Partai Moncong Putih se-Kabupaten Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

AMB Tampilkan Stylo 160 Glow Yellow

balitribune.co.id | Denpasar - Menjawab Tren gaya hidup Gen Z yang dinamis, ekspresif, dan berani tampil beda, Astra Motor Bali secara resmi memperkenalkan varian warna terbaru yang eksklusif, New Honda Stylo 160 Glow Yellow. Mengusung kampanye “Stylo Y2K”, kehadiran warna ini menjadi simbol kebangkitan gaya retro-modern khas akhir 90-an yang dipadukan dengan performa mesin kelas atas.

Baca Selengkapnya icon click

Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Berikan Layanan Service Gratis Untuk Kendaraan Terdampak

balitribune.co.id | Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan program layanan purnajual (After Sales) khusus bertajuk ‘Suzuki Peduli Banjir Sumatera’. Inisiatif ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian perusahaan untuk memberikan dukungan optimal kepada seluruh konsumen Suzuki, baik pemilik mobil maupun sepeda motor, yang kendaraannya terdampak oleh bencana banjir di berbagai wilayah Sumatera.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lama Tinggal Wisatawan di Hotel Berbintang Menurun, Para Pekerja Harap Nataru Momen Meningkatkan Pendapatan

balitribune.co.id | Mangupura - Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (FSP Par) SPSI Kabupaten Badung mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk meningkatkan pengawasan terhadap akomodasi wisata tidak resmi dan pergerakan wisatawan mancanegara yang menginap di Bali. Federasi tersebut berharap regulasi ditegakkan demi menciptakan iklim pariwisata yang adil dan berkelanjutan. 

Baca Selengkapnya icon click

Turis Backpacker Kepergok Tidur di Kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida

balitribune.co.id | Semarapura - Ulah wisatawan asing kembali menuai sorotan di Nusa Penida setelah  kedapatan tidur di kawasan Pura Sad Kahyangan Segara Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Peristiwa ini pun memicu reaksi keras masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.