Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Disperidag Gianyar Lakukan Antisipasi, Harga Komoditi Upakara ‘Bergoyang’

Bali Tribune/STABILITAS – Disperindag gelar Pasar Tani dalam upaya menjaga stabilitas harga komoditi upakara.



balitribune.co.id | Gianyar  - Tidak hanya gempa yang menggoyang dalam dua hari ini, harga barang kebutuhan pokok dan komoditi upakara pun mulai ‘bergoyang’. Memastikan kenaikan harga yang tidak mencolok, Disperindag serta Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar mulai melakukan langkah antisipasi dengan menggelar Operasi Pasar dan Pasar Tani.
 
Kadisperindag Gianyar Luh Gede Eka Suary, Rabu (14/12) mengungkapkan, selama sepekan ini pihaknya terus memantau pergerakan harga kebutuhan pokok dan kebutuhan sarana upakara. Sebab tak lama lagi Hari Raya Galungan dan sebelumnya terdapat perayaan Tahun Baru.
 
"Kami terus setiap pagi memantau pergerakan harga, terutama kebutuhan untuk upakara, dari hasil pantauan harga-harga sudah mulai beranjak naik," jelas Kadisperindag Eka Suary.
 
Diungkapkan, beberapa komoditi mengalami gagal panen, seperti cabai, bunga pacar, bunga ratna akibat cuaca dan sebagian petani sudah harus mulai menanam padi.
 
Menyiasati kenaikan harga ini, Disperindag berkoordinasi dengan Dinas Pertanian guna menstabilkan harga sembako dan kebutuhan upacara. Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk mencari penyebab kenaikan harga. Selanjutnya Disperindag akan  melaksanakan operasi pasar nanti pada 29 Desember 2022. Dimana operasi pasar yang dilakukan untuk menstabilkan harga sembako, khususnya beras, gula, bawang merah-putih, terigu dan migor.
 
"Komoditi itu yang akan kami sertakan dalam operasi pasar, karena kebutuhan itu pokok dan harga komoditi tersebut cenderung naik. Dalam operasi pasar ini, kami juga mengundang Bulog, guna penyediaan komoditas untuk operasi pasar," jelasnya.
 
Hal lain yang juga dilaksanakan untuk menstabilkan harga adalah menggelar Pasar Tani di Pemkab Gianyar. Pasar tani ini akan melibatkan petani buah, janur di Gianyar. Diakui, harga komoditi buah juga sudah mulai mengalami kenaikan.
 
"Ya, komoditi buah kebutuhan upakara juga sudah mengalami kenaikan harga. Sehingga kami berencana melaksanan Pasar Tani, dengan mengundang petani buah, janur dan petani lain untuk ikut Pasar Tani di Pemkab Gianyar," jelasnya lagi.
 
Salah satu petani bunga, Eka Prayana asal Desa Temesi menjelaskan harga bunga untuk upakara sudah naik sejak dua pekan lalu. Dikatakan, harga bunga pacar saat ini sudah naik ke harga Rp 20 ribu per kilogram, sedangkan sebelumnya pada harga Rp 12.000. Untuk bunga mitir saat ini harganya sudah mencapai Rp 34 ribu per kilogram, sedangkan sebelumnya di kisaran Rp 25 ribu.
 
"Ini semua naik, karena cuaca yang tidak menentu, panas dan tiba-tiba hujan menyebabkan bunga rontok dan busuk," jelas Prayana.
 
Dikatakan, walau harga naik drastis namun yang bisa dipetik juga sedikit, sehingga tidak banyak mendapatkan keuntungan.
 
Petani cabai asal Temesi, Ketut Laba juga menjelaslan persoalan sama. Harga cabai memang beranjak naik, namun yang dipetik juga tidak banyak karena cabai dari akar, daun sampai buah diserang jamur.
 
"Harga memang naik drastis, namun yang bisa kami petik tidak banyak, sehingga masih muda sudah kami petik,” keluhnya. 
wartawan
ATA
Category

Jejak Hijau Mahasiswa PNB di Desa Jagapati: Ketika Ilmu, Inovasi, dan Cinta Lingkungan Menyatu dalam KKN-PPM 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Di sebuah pagi yang tenang di Desa Jagapati, aroma tanah basah menyambut mentari yang perlahan muncul di balik pepohonan. Di antara alunan suara burung dan deru angin persawahan, tampak sekelompok anak muda berseragam almamater berwarna krem mulai beraktivitas. Bukan untuk berlibur, bukan pula untuk sekadar menyepi dari hiruk pikuk perkuliahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mengurai Benang Kusut Sampah di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bali, pulau yang dikenal dengan julukan "Pulau Dewata," kini menghadapi kenyataan pahit, darurat sampah. Setiap hari, sekitar 3.436 ton sampah dihasilkan, dengan lebih dari 17% berupa plastik . Ironisnya, lebih dari 60% sampah ini berasal dari aktivitas rumah tangga, bukan dari turis atau industri besar.

Baca Selengkapnya icon click

Pebalap Berbagai Generasi Berkumpul dalam Taklimat Honda

balitribune.co.id | Tangerang  - Melanjutkan perayaan 40 tahun eksistensi Honda di lintasan balap nasional, Honda mengadakan taklimat bersama para pembalap dari berbagai generasi pada Jumat (1/8) di booth Honda di GIIAS 2025. taklimat ini menghadirkan Yessy Anastasia sebagai PR & Event Dept.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Yayasan AHM Ajak UMKM Satu Hati Naik Kelas

balitribune.co.id | Jakarta – Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) kembali mendapatkan pelatihan peningkatan dan penguatan kompetensi di Purwakarta, Jawa Barat pada 31 Juli – 1 Agustus 2025. Pada kegiatan ini, Yayasan AHM juga memberikan apresiasi atas prestasi dan kinerja tiga UMKM terbaik yang tergabung dalam UMKM Satu Hati.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.