Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dua Anggota DPRD Bali Sembuh dari Covid-19

Bali Tribune / I Gede Suralaga.

balitribune.co.id | DenpasarSembilan anggota DPRD Provinsi Bali dinyatakan positif Covid-19, beberapa waktu lalu. Dari jumlah tersebut, baru dua orang di antaranya yang telah menyatakan diri sembuh. Sementara sisanya, belum diketahui kondisinya. 

"Setahu saya, baru Pak Sugawa Korry dan Pak Wirawan yang sudah menyatakan diri sembuh. Belum tahu perkembangan terbaru soal yang lainnya," kata Sekretaris DPRD (Sekwan) Provinsi Bali I Gede Suralaga, di Denpasar, Rabu (23/9). 

Menurut Suralaga, pihaknya belum menerima laporan terbaru terkait kondisi anggota dewan yang positif Covid-19. Demikian halnya dengan dua staf ASN dan non-ASN, yang sebelumnya juga dilaporkan positif Covid-19.

Sebelumnya, Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman Adi Wiryatama membenarkan bahwa sembilan anggota dewan terkonfirmasi positif Covid-19. Menyikapi hal ini, dirinya mempertimbangkan pola kerja di Gedung Dewan dikembalikan seperti di awal masa pandemi. 

"Mungkin polanya seperti di awal pandemi. Kita koordinasi jarak jauh saja. Begitu juga dengan staf, kita coba batasi yang masuk kantor," tutur Adi Wiryatama. 

Menurut mantan Bupati Tabanan dua periode itu, pihaknya tidak berani mengambil risiko dengan situasi saat ini. Pilihan terbaik adalah menyesuaikan pola kerja anggota. 

"Kita tidak mau ambil risiko. Jadi untuk sementara ini kami tidak memaksakan diri untuk bertemu langsung dulu. Jarak jauh saja dulu," ujar Adi Wiryatama. 

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Sugawa Korry, yang sebelumnya sempat positif, telah menyampaikan bahwa dirinya sudah sembuh. Dari hasil tes Swab terbaru, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali itu dinyatakan negatif. 

"Sempat positif, tapi setelah dilakukan Swab lagi, sudah dinyatakan negatif COVID-19," jelas Sugawa Korry, di Denpasar, Sabtu (19/9/2020) lalu, sembari bercerita tentang awal mula dirinya menunjukkan gejala Covid-19.

Diakuinya, dirinya menunjukkan gejala Covid-19 setalah melakukan reses di sejumlah tempat dan menghadiri banyak agenda Musyawarah Daerah (Musda) Golkar di Kabupaten/ Kota se Bali. Untuk mengurangi risiko yang lebih luas, ia kemudian berinisiatif untuk menjalani isolasi di RS Bali Mandara (RSBM).

"Tanggal 5 (September) itu sebenarnya gejala awal. Setelah itu, saya minta isolasi di RSBM dan setelahnya beneran hasilnya ke luar dinyatakan positif," ucapnya.

Selama menjalani isolasi di RSBM, Sugawa mengaku dalam keadaan baik. Untuk meningkatkan imunitas dan mempercepat kesembuhan dari Covid-19, ia sering memenangkan pikiran dan berpikir hal yang positif. Ia juga tetap menjaga komunikasi dengan rekan kerja, hingga koleganya melalui pesan WhatsApp.

"Selain santai, rileks, tentu makanan-makanan sehat harus dikonsumsi dan itu yang saya jalani selama masa isolasi. Istirahat yang cukup juga disiplin saya lakukan," beber Sugawa Korry.

wartawan
San Edison
Category

HARPELNAS 2025, Adira Gianyar Hadirkan "Terima Kasih Sahabat" Perkuat Kedekatan Pelanggan

balitribune.co.id | Gianyar - Memperingati Hari Pelanggan Nasional (HARPELNAS) 2025, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) termasuk Adira Cabang Gianyar menghadirkan program “Terima Kasih Sahabat” untuk memberikan apresiasi kepada pelanggan setia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

‘Terima Kasih Sahabat‘ Ala Adira Nusa Dua - Ngurah Rai di HARPELNAS 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Seperti cabang lainnya, Adira Nusa  Dua - Ngurah Rai  pun merayakan Hari Pelanggan Nasional dengan menghadirkan program “Terima Kasih Sahabat” untuk memberikan apresiasi kepada pelanggan setia.

Momentum ini sekaligus menegaskan komitmen Adira Finance dalam menghadirkan layanan yang berfokus padapelanggan, dengan solusi finansial yang relevan, mudah diakses, dan memberi manfaat nyata.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.