balitribune.co.id | Denpasar - Guna mengoptimalkan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, turut berpartisipasi dalam kegiatan Business Matching 2024 pada Selasa (5/3) di The Meru Sanur, Denpasar. Kegiatan ini dihadiri oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang, serta hadir pula secara virtual Menteri Koordinator Bidang Kemaririman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Mengusung tema Kemandirian Produk Dalam Negeri Menuju Indonesia Emas, kegiatan ini merupakan acara rutin yang digagas oleh Kementerian Perindustrian sebagai upaya memperkenalkan dan mendukung produk nasional, serta peningkatan pembelian dan pemanfaatan Produk Dalam Negeri (PDN), dalam rangka Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), dan bentuk dukungan pemerintah kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Dalam pidato singkatnya, Agus Gumiwang menuturkan, terdapat lima sektor yang diberi perhatian khusus yaitu konstruksi, kesehatan, pertahanan, transportasi, pertanian dan perkebunan. “Diharapkan dapat menjadi sektor pembelian produk dalam negeri terbesar yakni sektor konstruksi, kesehatan, pertahanan, transportasi, pertanian dan perkebunan,” tuturnya.
Sekda Alit Wiradana mengungkapkan di sela-sela kegiatan berlangsung bahwa kegiatan Business Matching tahun 2024 yang berlangsung pada 4-7 Maret 2024 ini merupakan kegiatan yang sangat potensial sebagai langkah percepatan penyerapan produk dalam negeri dan juga UMKM. Kegiatan ini menghadirkan berbagai macam pameran produk dalam negeri yang berkualitas.
“produk-produk lokal kita mempunyai kualitas yang tidak kalah dengan produk luar, oleh karenanya kegiatan ini bisa dimanfaatkan sebagai ajang pendekatan yang mempertemukan produsen UMKM dengan pihak-pihak yang membutuhkan produk atau layanan mereka, membantu memperluas jangkauan pasar dan mempercepat pertumbuhan bisnis,” ungkapnya.