Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Galungan Kali Ini Peternak Babi Nikmati Hasil Berlimpah

Bali Tribune/PETERNAK – Salah seorang peternak babi di Gianyar.
balitribune.co.id | Gianyar -  Jelang Hari Raya Galungan, meski kondisi ekonomi anjlok, permintaan daging babi dipastikan tetap tinggi. Lantaran tradisi ini pula membuat penernak babi kali ini, benar-benar menikmati hasil berlimpah. 
 
Menuju Hari Raya Galungan, harga daging babi yang sehari-harinya sudah terbilang tinggi, kini mulai pelan-pelan naik harga. Di pasar-pasar tradisional, dengan dalih sulitnya mendapatkan babi, Harga daging babi super kini sudah mencapai Rp 80 Ribu. Dengan tren harga ini peternak babi di Gianyar dipastikan bakal menikmati keuntungan harga penjualan babi potong. Prediksi ini didasari atas stabilnya populasi babi dan di saat masa pandemi peternak memilih memelihara Babi dengan jumlah konstan.
 
Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Gianyar Ngakan Putu Ready menjelaskan populasi Babi di Gianyar saat ini berkisar 87.000 ekor. Jumlah ini konstan tidak mengalami kenaikan, dibanding hari Raya Galungan sebelumnya. "Populasi saat ini berkisar 87.000 ekor, jumlahnya konstan tidak ada peningkatan. Biasanya jelang Galungan, jumlah Babi potong naik sampai 5%," jelas Ngakan Ready, Kamis (24/3).
 
Disebutnya, peternakan babi saat ini masih didominasi di 3 Kecamatan, Payangan, Tegalalang dan Tampaksiring. Untuk perkilo daging babi potong, kisaran 40-50ribu perkilogran. "Sehingga harga daging kemungkinan di atas Rp 80.000," jelasnya. Disebutnya, pihaknua tidak bisa mengeluarkan kebijakan agar penjualan sesuai harga eceran tertinggi (HET), "Belum ada mekanisme untuk itu (HET), yang berlaku hukum ekonomi, suplai and demand," terangnya.
 
Walau demikian, diharapkannya baik pedagang besar dan pedagang daging babi agar tidak memanfaatkan untuk mencari keuntungan yang tinggi. "Ini masa pandemi, situasi ekonomi sulit, kami harapkan dijual dengan harga wajar, jangan mencari keuntungan tinggi," harapnya.
 
Salah seorang peternak babi asal Buahan, Payangan, Wira Manggala menyebutkan tingginya harga Babi potong disebabkan harga bibit Babi naik sampai 5%. Sedangkan rata-rata peternak rumah tangga memelihara 10 ekor babi. Sedangkan peternak besar dengan kisaran jumlah 50 sampai 200 ekor. "Kami peternak berharap harga tetap stabil seperti saat ini, sehingga biaya pakan dan pokok pembelian bibit tertutupi," harapnya. 
wartawan
Nyoman Astana
Category

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click

Korupsi Rumah Subsidi di Buleleng, 399 Dokumen Direkayasa, Negara Rugi Rp41 Miliar

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang baru Dr. Catharina Muliana Girsang langsung tancap gas dalam membongkar kasus korupsi. Ini seiring ditetapkannya dua tersangka baru berkaitan dengan perkara penyelewengan bantuan rumah subsidi di Kabupaten Buleleng. Mereka masing - masing berinisial KB selaku pemilik dan Direktur PT Pacung Prima Lestari (Pengembang) dan IK ADP Relationship Manager Bank BUMN penyalur kredit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gagal Temui Kajari,  Warga Segel Kantor Desa Sudaji

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat kecewa  tidak bertemu dengan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng, Edi Irsan Kurniawan,massa dari Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, bertindak anarkis. Kekecewaan  mereka memuncak dengan menyegel Kantor Desa Sudaji menggunakan kayu dan bambu serta spanduk.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.