Gotong Royong, IKASUKMA bagi Ribuan Masker dan Hand Sanitizer | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 16 April 2020 12:50
Nyoman Astana - Bali Tribune
Bali Tribune/ Perangi Covid 19, Ikatan alumni SMAN Sukawati (IKASUKSMA) 91/94 bagikan ribuan masker dan ratusan hand sanitizer
Balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah Pandemi Virus Corona (Covid-19) saat ini, pasar tradisional yang tersebar di masing-masing desa di Gianyar masih terbilang cukup ramai kunjungan. Resiko  penularan Virus  pun sangat tinggi dan  kondisi ini juga mengetuk Ikatan alumni SMAN Sukawati (IKASUKSMA) 91/94 untuk  ambil bagian dan  bergotong royong mengambil langkah antispasi.  Dalam aksinya, lebih dari seribu masker, vitamin dan ratusan hand sanitizer dibagi-bagikan kepada warga pasar.
 
Aksi  Peduli Covid 19 ini, mengambil lokasi di Pasar Desa Batubulan Desa  Batubulan dan Pasar Desa Mas,  mulai Rabo  hingga Kamis (16/4). Ketua alumni suksma 91/94,  Putu Gede Pebriantara menyebutkan, kegiatan ini merupakan kegiatan sosial yang ke tiga yang dilaksanakannya bersama alumni. Sebelumnya,  pihaknya rutin mengadakan kegiatan sosial berupa donor darah degan pertimbangan stok darah di PMI Gianyar khususnya sangat terbatas. Kini melihat kondisi di tengah Pandemi, aksi sosialnya pun disesuaikan. “ Februari lalu, kami awali aksi  dengan pembagian paket sembako kapada masyarakat yang sakit dan  tidak mampu dan kali ini  karena merebaknya pandemi Covid 19, kami melakukan kegiatan pembagian ratusan hand sanitizer dan ribuan masker,” Ungkap  Pebri yang juga menjabat Ketua Komisi III DPRD Gianyar ini.
 
Poliitisi Moncong putih asal Peninjaon, Sukawayi ini pun mengaku bangga dengan semangat kegotoroamgan IKASUKSMA 91/94  yang hingga saat ini tetap konsisten melakukan kegiatan sosial.  Kini, di tengah wabah covid 19 melanda, pihaknya pun berharap semua konponen agar bergerak bersama.  Karena tanpa usaha  dan kesadaran bersama semua komponen, pemerintah   tidak akan  dapat memutus rantai penyebaran Covid-19 ini.  “ Dalam aksi ini pun kami tidak melibatkan banyak teman-teman, untuk membatasi kerumunan.  Namun berkat gotong royong teman-teman alumni berupa materi dan moril kegiatan ini dapat berjalan. Kami harap masyarakat memahami, karena hanya dengan  mengikuti himbauan pemerintah, kita sudah sangat membantu dalam memerangai  wabah ini,” pungkasnya.