Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Harga Tomat di Pasaran Melonjak Drastis, Cabai Rawit dan Bawang Merah Merosot

Bali Tribune / SEMBAKO - Pedagang sembako dan bumbu dapur di Pasar Terminal Karangsokong, Subagan, Karangasem.

balitribune.co.id | AmlapuraSejak sepekan terakhir ini harga tomat di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Karangasem mengalami lonjakan yang cukup drastis. Di Pasar Terminal Karang Sokong, Subagan, harga tomat sudah dua kali mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp. 8000 perkilo naik menjadi Rp. 10.000 perkilo dan saat ini langsung melonjak menjadi Rp. 20.000 perkilonya.

Menurut sejumlah pedagang sembako dan bumbu dapur di pasar ini, naikknya harga tomat ini terjadi akibat minimnya pasokan tomat dari petani lokal ke pedagang di pasar tradisional, karena sebagian hasil panen petani di kirim ke Pulau Jawa.“Pasokannya sekarang sedikit yang masuk ke pasar, katanya sih tomat dari Karangasem dikirim ke Pulau Jawa karena permintaan tomat di Jawa cukup banyak, sehingga yang ke pasar di sini itu sedkit yang bawain, jadinya harga tomatnya naik terus,” ungkap Ni Wayan Sri Mustikawati, salah seorang pedagang Sembako dan bumbu daour di Pasar Terminal Karangsokong, Subagan, Karangasem, Minggu (14/1).

Berbeda dengan harga tomat yang terus mengalami kenaikkan, harga cabai rawit, bawang merah dan bawang putih, justru terus mengalami penurunan. Jika sebelumnya harga cabai rawit sempat menyentuh Rp. 80.000 perkilo, kini turun menjadi Rp. 40.000 perkilo. Bawang merah dan bawang putih dari sebelumnya Rp. 38.000 perkilo, kini turun menjadi Rp. 35.000 perkilo. Selain banyaknya tomat yang dikirim ke Pulau Jawa, saat ini menurut informasi yang diterimanya dari petani, hasil panen tomat di beberapa tempat di Karangasem mengalami penurunan menyusul kondisi cuaca yang tidak menentu, yakni kadang hujan dan kadang panas.

Dirinya memperkirakan harga tomat akan terus mengalami kenaikkan jika kondisinya seperti ini, terlebih saat ini pasokan tomat dari petani ke padagang pasar sangat sedikit. “Agak susah sekarang untuk cari tomat. Yang bawain sedikit, bisa jadi ini bakal naik lagi harga tomatnya,” tandasnya.

wartawan
AGS
Category

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Bangli Terima Penyampaian 2 Raperda dari Eksekutif

balitribune.co.id | Bangli - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangli menggelar Rapat Paripurna bersama Eksekutif (Pemkab) Bangli terkait penyampian 2 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yakni, Pertanggung jawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2024 serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) semesta Berencana Bangli tahun 2025-2029, pada Selasa (2/7)

Baca Selengkapnya icon click

Serikat Pekerja Pariwisata Minta Pemerintah Mengkaji Rencana Pelaksanaan KRIS Satu Ruang Perawatan

balitribune.co.id | Badung - Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (FSP Par) SPSI Kabupaten Badung mendesak pemerintah untuk mengkaji kembali rencana pelaksanaan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang menyeragamkan ruang perawatan di rumah sakit menjadi satu kelas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.