Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Hindun Anisah Minta KKP Lebih Massif dalam Meningkatkan Konsumsi Ikan

Bali Tribune / Anggota Komisi IV DPR RI, Hindun Anisah

balitribune.co.id | DenpasarPotensi sektor perikanan Indonesia adalah yang terbesar di dunia, baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya. Namun, tingkat konsumsi ikan masyarakat Indonesia masih perlu ditingkatkan. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi Hindun Anisah, anggota Komisi IV DPR RI. Dikatakannya, saat ini konsumsi ikan masyarakat Indonesia berada di urutan 9 dibawah China, Myanmar, Vietnam, Jepang maupun Malaysia.

“Peningkatan konsumsi ikan kita perlu ditingkatkan lagi. Mengingat ikan sumber protein berkualitas tinggi bagi manusia. Terlebih lagi demi menyongsong terwujudnya generasi emas Indonesia,” kata Hindun saat kunjungan Komisi IV DPR RI dan Diskusi bertajuk “Strategi Peningkatan Konsumsi Ikan Masyarakat Bali menuju Generasi Emas 2045” di Loka Riset Perikanan Tuna Denpasar Bali, Senin (9/12)

Lebih lanjut dia mendorong Kementerian Kelautan dan Perikanan  (KKP) untuk meningkatkan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang telah berjalan sejak tahun 2004.  “Inisiasi KKP dengan Gemarikan harus ditingkatkan lagi bukan hanya sebatas iklan dan promosi semata, tetapi harus sampai tahap implementatif faktual di lapangan. Tentunya perlu kreatifitas dan inovasi yang bisa membuat masyarakat benar-benar “suka makan” ikan,” imbuh anggota Fraksi PKB ini.

Selain itu, kata Hindun, peningkatan jumlah konsumsi ikan akan memacu produktifitas hasil perikanan baik perikanan tangkap maupun budidaya. “Tentu implikasi selanjutnya mampu mendorong peningkatan pendapatan masyarakat terutama nelayan. Sehingga, masuarakat lebih sejahtera,” tukasnya.

Diketahui, berdasarkan  hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada tahun 2020 yang dirilis oleh BPS, rata-rata konsumsi per kapita seminggu untuk jenis ikan dan udang segar mencapai 0,33 kg/kapita/minggu dan untuk ikan dan udang yang diawetkan mencapai 0,04 kg/kapita/minggu atau total konsumsi mencapai 0,37 kg/kapita/minggu.

wartawan
ARW

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.