BALI TRIBUNE - Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) menggelar turing bertemakan ‘Save Our Culture & Vintage Cars’, Minggu (23/4) mendatang. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari HUT ke-12 PPMKI.
Direncanakan nantinya turing yang mengambil start di Lotte Mart Denpasar dengan rute Denpasar-Gianyar-Klungkung dan finish di desa wisata Penglipuran, Bangli akan dilepas Kapolda Bali Irjen Petrus Golose.
Ketua PPMKI Bali dr. IGNB Mahayasa Sp KJ didampingi penasehat PPMKI Jos Dharmawan, dan dr Bagus Darmayasa, menuturkan selain merayakan HUT ,sesuai tema yang diangkat turing bertujuan menjaga dan melestarikan peninggalan budaya.
“Karena itulah kami memilih desa wisata Penglipuran sebagai lokasi acara , karena merupakan desa terbersih di dunia dan termasuk kawasan heritage ,”kata dia.
Mahayasa menambahkan, selain pemotongan tumpeng, dilokasi acara nantinya juga akan diadakan Baksos berupa sumbangan sosial untuk yayasan Panti Asuhan.
Sementara itu Jos Dharmawan menambakan sejauh ini sudah 350 unit mobil dengan 800 peserta yang terdaftar . Selain anggota PPMKI Bali peserta juga dari komunitas Corolla, Jeep, Holden, Landrover, Volvo, Mercy, Peugeout dan lainnya. “Animo peserta untuk mengikuti turing ini sangat tinggi, bahkan tidak tertutup kemungkinan jumlah akan bertambah menjelang hari H. Jumlah ini menjadi rekor peserta turing mobil terbanyak dalam satu palau, karenanya kami berencana mengundang pihak Museum Rekor Indonesia (MURI),’’ kata Jos.
Untuk kelancaran turing lanjut Jos, pihaknya akan bekerjasama dengan jajaran kepolisian Bali untuk mengawal peserta , termasuk menyiapkan tenaga mekanik dan juga mobil Ambulance.