Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Idul Adha 1440 H, Telkomsel Serahkan 751 Hewan Kurban

Bali Tribune/Bantuan Diberikan Kepada Lebih Dari 43.000 Penerima Manfaat di 505 Titik Seluruh Indonesia

balitribune.co.id | Denpasar – Pada Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1440 Hijriyah Tahun 2019, Telkomsel memberikan bantuan hewan kurban sejumlah 751 ekor, yang terdiri dari  120 ekor sapi dan 631 ekor kambing/domba. Adapun khusus di wilayah Bali dan Nusa Tenggara Telkomsel menyerahkan sejumlah 32 hewan kurban yaitu 2 ekor sapi dan 30 ekor kambing. Dengan semangat Sebarkan Kebahagiaan, hewan kurban yang merupakan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) Telkomsel tersebut akan disampaikan kepada lebih dari 43.000 penerima manfaat di 505 titik di berbagai wilayah Indonesia.

GM Consumer Sales Telkomsel Regional Bali Nusra Anandoz Bangsawan mengatakan, “Berkurban di Hari Raya Idul Adha mengingatkan kita untuk menyebarkan kebahagiaan dengan masyarakat yang berhak dan membutuhkan. Kami menyerahkan bantuan hewan kurban untuk dibagikan kepada masyarakat terutama di sekitar daerah beroperasinya Telkomsel dan lembaga sosial. Hal ini sebagai komitmen Telkomsel sebagai perusahaan yang peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.”

GM ICT Operation Telkomsel Regional Bali Nusra Henry Ganda Purba menambahkan, bahwa hewan kurban ini merupakan salah satu program dari empat pilar CSR Telkomsel yaitu pilar Filantropi disamping pilar CSR lainnya yaitu pilar Pendidikan, Masyarakat Digital, dan Pemberdayaan Masyarakat. Sehingga bantuan yang diberikan merupakan bukti bahwa Telkomsel merupakan perusahaan yang mempunyai nilai-nilai filantropi di setiap gerak operasional bisnisnya.

“Telkomsel secara aktif telah terlibat dalam sejumlah kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas melalui berbagai kegiatan yang dapat memberikan dampak positif dan memberikan nilai tambah pada masyarakat. Kegiatan kurban ini merupakan bukti nyata komitmen dan kepedulian Telkomsel untuk masyarakat Indonesia yang membutuhkan, serta sebagai ungkapan rasa syukur kami atas kinerja yang telah dicapai hingga saat ini. Semoga bantuan yang berasal dari sumbangsih perusahaan dan karyawan Telkomsel di seluruh Indonesia ini menjadi berkah, bermanfaat bagi semua pihak, dan berkesinambungan,” jelas Henry kemudian.

Pada Idul Adha tahun ini, sebanyak lebih dari 43.000 paket hewan kurban didistribusikan oleh Telkomsel kepada golongan masyarakat yang membutuhkan dan berhak menerima di berbagai wilayah. Secara keseluruhan, jumlah paket hewan kurban Telkomsel yang didistribusikan untuk tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu, seiring dengan makin luasnya cakupan wilayah operasional dan komitmen Telkomsel untuk mewujudkan kepedulian kepada masyarakat Indonesia.

Pada program Kurban tahun ini Telkomsel melalui Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) bersama Vestifarm juga menyediakan kurban secara digital. Bersama Vestifarm karyawan Telkomsel juga melakukan pengadaan hewan kurban melalui sistem online dan melakukan pembayaran dengan digital payment LinkAja.

Selain itu, pengadaan hewan kuran melalui digital ini juga dapat dilakukan oleh masyarakat luas khususnya pengguna LinkAja. Pengguna LinkAja dapat melakukan penyaluran hewan kurban digital tersebut melalui fitur LinkAja Berbagi pada aplikasi LinkAja. Hewan kurban yang ditawarkan saat ini berupa Sapi dengan harga yang tertera pada aplikasi sudah termasuk penyaluran, pemotongan, dan pelaporan hewan kurban.

“Kolaborasi antara Telkomsel, Vestifarm dan LinkAja merupakan sinergi terbaru yang memberikan kemudahan transaksi kurban digital kepada pengguna Telkomsel dan LinkAja yang ingin berkurban dengan penyaluran tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan. Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen Telkomsel sebagai digital telco company dalam mendorong inklusi teknologi di Indonesia. Serta komitmen untuk terus mengakselerasikan negeri melalui pemanfaatan teknologi sehingga mampu mendorong pertumbuhan bisnis UKM yang berdampak sosial positif,” tutup Anandoz.

Vestifarm sendiri merupakan sebuah startup pada ajang The NextDev Telkomsel di bidang pertanian dan peternakan yang menawarkan sistem bagi hasil antara petani atau peternak dengan investor. Dengan demikian, investor bisa membantu mendanai proyek budidaya. Ketika panen selesai, investor bisa menikmati keuntungan dari dana yang disetorkan lewat sistem bagi hasil. Berkat gagasan serta dampak sosial yang dihasilkan, Vestifarm memperoleh gelar The NextDev Evangelist 2017. Hingga saat ini, startup tersebut masih terus didukung oleh Telkomsel agar mampu memberikan dampak sosial yang lebih luas di Indonesia./uni

 

wartawan
Redaksi
Category

Era Baru, OJK Desak Batas Modal Kritis Industri Asuransi

balitribune.co.id | Nusa Dua – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) kembali menggelar ajang tahunan terbesar bagi industri asuransi umum dan reasuransi di Indonesia. Yakni, Indonesia Rendezvous (IR) ke-29, yang berlangsung di Bali International Convention Centre (BICC), The Westin Resort Nusa Dua, Bali, 15-17 Oktober 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Bagikan ‘Jurus Cari Aman’ Saat Melintasi Jalan Berbatu

balitribune.co.id | Denpasar - 17 Oktober 2025 – Keselamatan berkendara merupakan prioritas utama di segala medan. Memahami tantangan yang sering dihadapi pengendara sepeda motor di Bali dengan kontur jalan yang beragam, Astra Motor Bali melalui tim Safety Riding-nya kembali menggaungkan kampanye #Cari_Aman. Kali ini, fokus edukasi ditujukan pada teknik dan kiat aman saat melintasi lintasan berbatu atau gravel yang kerap ditemui di berbagai wilayah.

Baca Selengkapnya icon click

Rayakan HUT ke-61, Golkar Bali Gelar Aksi Sosial dan Pasar Murah

balitribune.co.id | Denpasar - Partai Golkar Bali memilih merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 dengan cara sederhana namun penuh makna. Alih-alih menggelar pesta besar, DPD I Partai Golkar Provinsi Bali mengemas perayaan tahun ini dengan berbagai kegiatan sosial yang langsung menyentuh masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bantah Tahan Paspor, Maxxs Group Ambil Langkah Tegas Pecat 33 Staf Internal

balitribune.co.id | Denpasar - Maxxs Group International, perusahaan yang beroperasi di bidang layanan ekspatriat, legalitas, perizinan, investasi, properti, ekspor-impor, dan trading, membantah menahan ratusan atau ribuan paspor milik orang asing. Maxxs Group tidak pernah menahan paspor siapa pun. Dan saat ini proses hukum sedang berjalan di kepolisian.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.