Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Intoleransi, Ancaman Serius NKRI

Nyoman Gede Suweta
Nyoman Gede Suweta

BALI TRIBUNE -  Ketua Gerakan Pemantapan Pancasila (GPP) Bali Nyoman Gede Suweta, mengingatkan bahwa Indonesia ini dibangun melalui proses yang panjang. Fakta empiris yang tidak bisa dielakkan adalah, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) terdiri dari banyak pulau, yang dihuni oleh berbagai suku bangsa/etnis dengan masing-masing memiliki bahasa, adat, budaya/kebiasaan dan sistem nilai serta agama dan sistem keyakinan yang berbeda. 

Di sisi lain, kata dia, fakta historis juga jelas bahwa seluruh rakyat dan bangsa Indonesia memiliki kesamaan, berupa berjuang dengan tekad dan tujuan yang sama yaitu Indonesia merdeka. "Artinya, NKRI adalah hasil perjuangan seluruh rakyat Indonesia tanpa mempersoalkan perbedaan suku/etnis, agama, bahasa maupun domisili," ujar Suweta, di Denpasar, Senin (15/5).

Hal ini, kata dia, menegaskan bahwa kekuatan bangsa Indonesia justru terletak pada penghargaan atau pengakuan terhadap eksistensi perbedaan/kebhinekaan itu yang diwujudkan dalam bentuk sikap toleransi. Dengan kata lain, imbuhnya, manakala tidak ada lagi pengakuan terhadap eksistensi kebhinekaan yang diaktualisasikan dalam bentuk berkembangnya sikap intoleransi terhadap suku/etnis dan agama, maka itu sama artinya dengan ancaman bagi NKRI.

"Itulah sebabnya Bung Karno pada saat menyampaikan gagasan tentang dasar negara menegaskan bahwa dasar negara haruslah digali dari nilai-nilai budaya yang selama ini dianut oleh seluruh suku/etnis yang membentuk bangsa ini," tandas Suweta, yang juga Ketua Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Bali. 

Dasar negara itu kemudian disepakati, yakni Pancasila. Menurut dia, Pancasila yang bersumber dari dari kandungan nilai-nilai luhur budaya bangsa Indonesia ini digali Bung Karno selama 25 tahun. Hasil galian tersebut, kemudian dicetuskan dan disampaikan dalam pidato di depan Sidang BPUPKI pada tanggal 1 Juni 1945, yang kemudian dikenal sebagai Hari Lahir Pancasila. 

Ia menambahkan, Pancasila yang menurut penggalinya Bung Karno, berarti lima dasar yang merupakan landasan filosofis, dasar negara dan sekaligus sebagai pedoman serta pandangan hidup bangsa Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Karena itu dengan alasan apapun juga, pengelolaan kehidupan berbangsa dan bernegara tidak bisa dibenarkan menyimpang dari nilai-nilai yang terkandung dalam sila-sila Pancasila," tegas Suweta.

wartawan
San Edison
Category

Tiga Pelaku Penembakan di Vila Casa Santisya Terancam Hukuman Mati

balitribune.co.id | Mangupura - Tiga Warga Negara (WN) Australia, Darcy Francesco Jenson (37), Tupou Pasa I Midolmore (37) dan Coskunmevlut (23) ditetapkan tersangka penembakan di Vila Casa Santisya 1 Gang Maja, Jalan Pantai Munggu Seseh yang menewaskan Zivan Radmanovic (32) dan melukai Sanar Ghanim (35). Ketiga pelaku penembakan ini terancam hukuman mati. Sementara asal usul senjata api masih misterius.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Berikan Pengarahan Kepada Pengurus FK3D Se-Kabupaten Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memberikan pengarahan kepada  Pengurus Forum Komunikasi Kepala Lingkungan dan Kelian Banjar Dinas (FK3D) se-Kabupaten Badung di Dalung Tropikal, Desa Dalung, Kuta Utara, Rabu, (18/6). Pada kesempatan ini, Bupati Adi Arnawa didampingi Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Badung Komang Budhi Argawa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Badung Sebut Anomali Kunjungan Wisatawan Tinggi Tapi Banyak PHK

balitribune.co.id | Mangupura - Tingginya jumlah pemutusan hubungan kerja (PHK) di Kabupaten Badung menjadi perhatian serius kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

Pasalnya, kasus PHK justru terjadi saat jumlah kunjungan wisatawan sedang ramai-ramainya.

Dewan pun berencana  memanggil instansi terkait seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Tenaga Kerja (Disperinaker) untuk menelusuri kebenaran gelombang PHK ini.

Baca Selengkapnya icon click

Mimih! Terkena Pasepan saat Ngider, Pelawatan Barong Terbakar di Seminyak

balitribune.co.id | Mangupura - Pelawatan Barong sakral mengalami kebakaran saat upacara Pujawali Jelih di Pura Puseh Desa Adat Seminyak, Kuta.

Video terbakarnya pelawatan barong berbulu putih ini bahkan viral di media sosial, pada Selasa (17/6/2025). Terbakarnya Pelawatan Barong disebutkan saat prosesi ngider ring pura sekitar pukul 13.00 wita. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Imbas Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Puluhan Penerbangan di Ngurah Rai Dibatalkan

balitribune.co.id | Badung - Pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menyatakan seluruh instansi komunitas bandara telah menjadikan peristiwa erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur sebagai atensi bersama. Hal itu disampaikan PGS General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi dalam keterangannya, Rabu (18/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.