Jelang Tugas BKO di Kodam XVII/Cendrawasih dan Kodam XVIII/Kasuari, Pangdam: Jadikan Setiap Penugasan Itu Kebanggaan | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 03 Desember 2024
Diposting : 29 June 2021 06:41
JOK - Bali Tribune
Bali Tribune/ TUGAS BKO – Personel Kodam IX/Udayana menerima arahan dari Pangdam sebelum melaksanakan tugas BKO di Kodam XVII/Cendrawasih (Provinsi Papua) dan Kodam XVIII/Kasuari (Provinsi Papua Barat).
balitribune.co.id | Tabanan  - Bagi tentara, setiap menerima penugasan itu adalah hal biasa dan jadikan penugasan itu sebagai kebanggaan untuk mempraktikkan janji-janji dan pelatihan-pelatihan selama dalam penugasan. Selain menjadi kebanggaan juga sebagai pengalaman untuk memotivasi kemampuan.
 
Demikian penegasan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak MSc, Senin (28/6/2021), ketika memberikan pengarahan kepada 84 prajurit terbaik selaku aparat teritorial (Apter) Kodam IX/Udayana, baik Perwira, Bintara maupun Tamtama, yang sedang mengikuti pelatihan pratugas di Mako Rindam IX/Udayana, Kediri, Kabupaten Tabanan, sebelum diberangkatkan untuk menjalankan tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) di Kodam XVII/Cendrawasih (Provinsi Papua) dan Kodam XVIII/Kasuari (Provinsi Papua Barat).
 
"Penugasan itu adalah kebanggaan supaya kita bisa bertugas dengan baik. Segera kenali lingkungan dan pastikan kehadiran kalian bisa mengubah sesuatu menjadi lebih baik dengan kemauan yang kuat melalui pelatihan-pelatihan yang didapat ataupun ide-ide yang dimiliki bisa untuk mendukung penugasan demi kemajuan di daerah penugasan," ujar Jenderal Maruli Simanjuntak.
 
Untuk memotivasi semangat dan kemampuan para Apter Kodam IX/Udayana, jenderal TNI AD bintang dua itu meyakinkan bahwa kehadiran prajurit di daerah penugasan harus bisa mengubah sesuatu ke arah yang lebih baik. Apalagi jika dilandasi dengan niat dan kemauan yang kuat, pasti ada yang bisa dikerjakan.
 
Intinya adalah semua prajurit diharapkan agar lebih fokus dalam bekerja, apalagi mengerjakan sesuatu yang bisa menjadi contoh, keberhasilan, dan prestasi yang membanggakan dan mengharumkan nama satuan. Kalau prajurit berprestasi, Pangdam yakin tentu akan menjadi perhatian Pimpinan, seperti dengan membuat sesuatu yang lebih baik atau membantu masyarakat di tempat tugas.
 
“Saya mau, kalian menjadi contoh rombongan aparat teritorial yang berangkat tugas, sehingga nantinya dapat dijadikan bahan perbandingan untuk kelompok-kelompok yang lain. Karena satu orang yang berbuat tidak baik akan berdampak kepada yang lainnya. Untuk itu, tetap saling mengingatkan dan rombongan yang berangkat ini adalah saudara kalian semuanya," jelas Pangdam.
 
Turut hadir mendampingi Pangdam diantaranya, Kasdam IX/Udayana, Danrindam IX/Udayana, Asintel, Asops, Aspers, dan Aster Kasdam IX/Udy serta Waaslog Kasdam IX/Udayana.