Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Karya Diksa Jero Mangku Kondra, Grya Gede Pedukuhan Pande Munggu

bupati
Bupati Giri Prasta menyematkan tanda sulinggih kepada Jero Mangku Gede Kondra.

Mangupura, Bali Tribune

Karya "Diksa-Dvijati/Mapodgala" Jero Mangku Gede Kondra, S.Ag beserta Istri Jero Mangku Istri Luh Gede Swindrawati, S.Ag, Grya Gede Widyabhawanasana-Pedukuhan Pande Munggu, Banjar Dukuh Pandean, Desa Adat Pande Munggu, Kecamatan Mengwi, Badung dilaksanakan bertepatan pada Purnama Kasa, Anggara Kliwon Kulantir, Selasa (19/7).

Karya tersebut dihadiri para sulinggih, jero pemangku, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Ketua Komisi III DPRD Badung I Nyoman Satria, Ketua PHDI Provinsi Bali I Gusti Ngurah Sudiana, dari Dinas Kebudayaan Badung, PHDI Badung, Camat Mengwi, Maha Semaya Warga Pande (MSWP) Provinsi Bali dan Badung, krama Banjar Dukuh Pandean Munggu serta krama pemaksan agung Pura Penataran Pande Munggu.

Kesempatan itu, Bupati Giri Prasta diberi kehormatan untuk menyematkan tanda sulinggih kepada yang di diksa serta menyerahkan dana punia sebesar Rp10 juta yang diterima prawartaka karya I Ketut Sunadra.

Karya Pediksan tersebut berdasarkan SK PHDI Provinsi Bali No. 01/PHDI Bali/SK-Izin Diksa/ V /2016 tentang Izin Diksa/Dwijati. Melalui SK PHDI tersebut, Jero Mangku Kondra mabiseka Sire Mpu Pandhya Visva Adhyatmika Putra, dan Jero Mangku Putri Swindrawati mabiseka Sire Mpu Galuh Visva Adhyatmika Putri.

Menurut Ketua Prawartaka Karya Ir I Ketut Sunadra karya diksa ini digelar sudah berdasarkan kesepakatan melalui paruman krama Dukuh Pandean beserta keluarga besar grya dan krama pemaksan Pura Kawitan Pande di Br. Dukuh Pandean Munggu.

Dudonan karya telah dimulai sejak 8 Mei lalu dengan diksa pariksa oleh Tim PHDI Provinsi Bali bersama Guru/Nabe Diksa. Ngawit nanceb tetaring 12 Juni, nuasen karya 19 Juni, mabumi sudha dan mlaspas karang griya gede pada 9 Juli. Sang maraga calon diksita melaksanakan tapa brata pada 17 Juli, sementara puncak karya dimulai pada 18 Juli malam dengan upacara amati raga, dan besoknya 19 Juli Puncak Pediksan.

Ditambahkan, upacara diksa dvijati ini bertujuan meningkatkan kesucian lahir dan bhatin dari Jero Mangku Kondra dan Istri yang sebelumnya menjadi Pemangku Pura Siwa/Kawitan Pande di Dukuh Pandean, Munggu.

Bupati Giri Prasta pada kesempatan tersebut menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Badung sangat mengapresiasi dan mendukung karya diksa di Gria Gede Padukuhan Pande Munggu ini. Menurutnya, RPJMD Semesta Berencana yang memuat visi- misi Badung lima tahun kedepan, sangat komit dalam upaya pelestarian agama, adat, seni dan budaya. “Segala pembangunan pondasinya adalah budaya. Kami Pemkab Badung berkomitmen dalam membangun agama, adat maupun seni melalui budaya,” tambahnya.

Giri Prasta menjelaskan, salah satu komitmen Pemkab Badung dalam pelestarian budaya yakni melalui pelestarian griya sebagai tempat pemucuk pemuput pujawali. Pemkab Badung juga akan membantu pembangunan parahyangan, mulai dari pura sad khayangan, dang khayangan, khayangan jagat, pura khayangan tiga desa adat, pura dadia dan paibon. Selain itu para sulinggih termasuk pemangku mulai pemangku pura sad khayangan hingga mangku khayangan tiga juga akan menjadi perhatian Pemkab Badung kedepan.

Sementara Ketua PHDI Provinsi Bali Gst. Ngr. Sudiana menambahkan bahwa dari upacara diksa ini sudah bertambah lagi satu sulinggih di Bali maupun di Badung. Sulinggih ini merupakan milik seluruh umat. Untuk itu Sire Mpu patut mengayomi umat dan wajib memberikan pencerahan kepada umat, muput yadnya serta nyastra.

wartawan
I Made Darna
Category

PHRI Denpasar: Melalui Strategi dan Penggunaan Teknologi, Pengolahan Sampah Bisa Dilakukan dengan Baik

balitribune.co.id | Denpasar - Menghadapi krisis penanganan sampah di Bali membuat berbagai pihak turut andil dalam mengurangi penumpukan sampah di tempat pembungan akhir (TPA). Pengelola akomodasi wisata di Bali kini mulai berinisiatif untuk mengelola sampah yang dihasilkan di tempat usahanya.

Baca Selengkapnya icon click

Pentingnya Peningkatan Kapasitas dan Kualitas UMKM Agar Menjadi Mitra yang Mendukung Keberlanjutan Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kawasan pariwisata didorong untuk memperkuat keterampilan dalam mengelola usaha, meningkatkan kualitas layanan, serta memperbesar peluang pendapatan. Pasalnya, keberadaan UMKM tersebut di kawasan pariwisata dapat membantu memenuhi kebutuhan para wisatawan seperti makanan, minuman, suvenir dan lainnya. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lestari For Kids, Komitmen BPR Lestari Bali Hadirkan Manfaat Nyata bagi Masyarakat

balitribune.co.id | Denpasar - Konsistensi BPR Lestari Bali dalam mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat kembali diwujudkan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) “Lestari For Kids”. Tahun ini, bank yang dikenal dengan slogan #MakeAnImpact itu menyalurkan bantuan beras sebanyak 2.625 kilogram ke 31 panti asuhan yang tersebar di delapan kabupaten/kota di Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Midea Pacu Pertumbuhan Asia-Pasifik lewat Produksi Lokal dan Inovasi Teknologi

balitribune.co.id | Denpasar - Midea, perusahaan teknologi global dan salah satu produsen peralatan rumah tangga terbesar di dunia, menggelar konferensi dealer regional pertamanya di Asia-Pasifik. Acara ini tidak hanya menjadi ajang memperkuat kemitraan dengan mitra lokal, tetapi juga memperkenalkan lima solusi unggulan yang diklaim akan mendefinisikan ulang pengalaman rumah pintar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Bali Serahkan 106 Sertifikat Bermasalah di Tahura Ngurah Rai ke Kejati dan Polda

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik tata ruang Bali kembali mencuat. Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Trap) DPRD Provinsi Bali resmi menyerahkan 106 sertifikat tanah bermasalah di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai dan hutan mangrove kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali serta Polda Bali.

Baca Selengkapnya icon click

Masalah Akses Jalan Warga Ungasan, Koster dan DPRD Bali Desak GWK Buka Tembok Pembatas

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik tembok pembatas yang menutup akses jalan warga Banjar Adat Giri Dharma, Desa Adat Ungasan, Kuta Selatan, Badung, memasuki babak baru. Hingga Senin (29/9) malam, manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) belum juga memenuhi rekomendasi Komisi I DPRD Bali untuk membuka akses tersebut. Padahal, rekomendasi pembongkaran sudah dikeluarkan sejak 22 September 2025 dengan batas waktu tujuh hari.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.