Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kasus DBD di Tabanan Melonjak Memasuki Bulan Februari 2020

Bali Tribune/ FOGGING – Seorang petugas sedang melakukan fogging di wilayah Tabanan.
Balitribune.co.id | Tabanan -  Selain Virus Corona, penyakit lain yang tengah mengintai adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). Di Kabupaten Tabanan saja selama bulan Januari hingga Februari 2020 tercatat ada 74 kasus DBD.  Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan jumlah kasus di tahun 2019 lalu.
 
Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan dr. I Ketut Nariana menjelaskan bahwa dari bulan Januari hingga Februari 2020 tercatat ada 74 kasus yang terdiri dari 18 kasus pada bulan Januari dan melonjak 56 kasus pada bulan Februari. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan jumlah kasus pada bulan Januari dan Februari 2019 lalu yakni sebanyak 32 kasus. Sedangkan untuk data bulan Maret 2020 baru dapat disampaikan saat akhir bulan. "Pada bulan Januari 2020 jumlah kasusnya 18, dan Februari 2020 ada 56 kasus sehingga totalnya 74 kasus. Sedangkan di bulan Januari 2019 ada 8 kasus dan Februari 2019 ada 24 kasus dan totalnya 32 kasus," ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (12/3).
 
Menurutnya, dari angka tersebut kasus terbanyak terjadi di Kecamatan Kediri yakni sebanyak 30 kasus, disusul Kecamatan Tabanan sebanyak 20 kasus, kemudian Marga sebanyak 9 kasus, Selemadeh Timur sebanyak 5 kasus, Penebel sebanyak 4 kasus, Selemadeg sebanyak 2 kasus dan Kerambitan, Baturiti, Pupuan, serta Selemadeg Barat yang masing-masing 1 kasus.
 
Atas adanya kasus DBD, maka pihaknya pun melakukan fogging di daerah yang ditemukan kasus. Namun menurutnya selain fogging, masyarakat juga harus aktif melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). "Sebab fogging itu hanya membunuh nyamuk dewasa selama dua sampai tiga jam, setelah itu nyamuk muda akan lahir, jadi PSN dan abatisasi harus tetap dilakukan," tegas dr. Nariana.
 
Kata dia untuk bisa mengurangi kasus DBD, ABJ Kabupaten Tabanan harus tercapai 95 persen artinya, dari 100 rumah yang di cek, cuma 5 yang ada jentiknya, dan 95 bebas jentik. Sedangkan saat ini ABJ di Tabanan baru 81 persen yang artinya baru 81 persen rumah yang bebas jentik sehingga masih rawan ada kasus DBD. "Maka dari itu perlu gerakan 1 rumah 1 jumantik, artinya tiap anggota keluarga ada yang secara rutin ngecek jentik di rumah masing-masing untuk mencegah DBD," tandasnya sembari mengatakan jika dari kasus DBD yang tercatat di tahun 2020 tidak ada pasien yang meninggal dunia.
 
Sementara itu berdasarkan data yang diperoleh dari BRSU Tabanan, sejak bulan Januari 2020 hingga bulan Maret per tanggal 12 terdapat 120 orang pasien yang menjalani perawatan di BRSU Tabanan. Dengan rincian bulan Januari sebanyak 33 pasien, bulan Februari sebanyak 55 pasien dan per tanggal 12 Maret 2020 sebanyak 32 pasien. "Memang terjadi lonjakan dari bulan Januari ke Februari 2020," ujar Kasubid Humas BRSU Tabanan, I Made Suarjaya. 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click

Industri Keuangan Bali Tetap Tangguh, Kredit UMKM dan Investasi Tumbuh Positif di April 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sektor Jasa Keuangan di Provinsi Bali menunjukkan performa stabil dan tumbuh positif hingga April 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat bahwa permodalan yang kuat, likuiditas yang cukup, serta risiko yang terjaga menjadi kunci ketangguhan sektor ini. Hal ini diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Rabu (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penertiban Bangunan di Pantai Bingin Dinilai Tergesa-gesa, DPRD Didorong Buka Dialog

balitribune.co.id | Denpasar - Rencana pembongkaran bangunan ilegal di kawasan wisata Pantai Bingin, Pecatu, Kabupaten Badung, kembali memantik kontroversi. Kuasa hukum Morbito Art Cliff, Ussyana Dethan, SH.,  menilai langkah Pemerintah Kabupaten Badung dan DPRD Bali dalam menyikapi persoalan ini terkesan tergesa-gesa dan kurang mengedepankan dialog dengan masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.