Kejuaraan Panahan Diikuti 289 Atlet | Bali Tribune
Diposting : 20 December 2017 19:25
Djoko Purnomo - Bali Tribune
Tournament
BIDIK – Para peserta tampak berkonsentrasi membidik sasaran saat kejuaraan panahan Mangupura Open Archery Tournament 2017, di Lapangan I Gusti Ngurah Jania, Sading, Selasa (19/12).

BALI TRIBUNE - Kejuaraan panahan bertajuk Mangupura Open Archery Tournament 2017 diikuti 289 pemanah dari sejumlah kota di Indonesia. Kejuaraan ini berlangsung dari tanggal 19 hingga 22 Desember 2017 di Lapangan I Gusti Ngurah Jania, Sading, Mengwi Badung.

Selain pemanah-pemanah Bali, kejuaraan diikuti juga pemanah dari Pengprov Perpani Kalimantan Tengah, Perpani Blitar, Yogyakarta, Kulon Progo, Surabaya, Bojonegoro, Banyuwangi, Jember, Malang, Solo, Lombok, Banyuwangi, dan Pengprov Perpani DKI Jakarta.

Kabid Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Badung, Nyoman Punia mewakili Pemerintah Kabupaten Badung, saat membuka event tahunan ini mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang bertujuan untuk pembinaan atlet, khususnya di Kabupaten Badung.

"Dengan kegiatan ini, atlet panahan Badung akan mendapatkan pengalaman bertanding. Apalagi dengan atlet dari luar Bali, sehingga mampu mengukur kemampuannya," katanya.

Ketua Umum Pengprov Perpani Bali, IGMB Wisnu Mataram mengatakan, turnamen kedua kalinya ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan atlet panahan dalam bertanding. Wisnu menambahkan, atlet Perpani Badung perkembangannya sangat pesat, yang dibuktikan dengan keluar sebagai juara umum Porprov Bali XIII/2017 Gianyar.

Dengan pesatnya perkembangan panahan Badung, pihaknya berharap Pemkab Badung memberikan perhatian dan dukungan lebih terhadap Perpani Badung. Yakni, membangun lapangan serta membantu peralatan yang dibutuhkan para atlet. "Atlet Perpani Badung telah berhasil meraih sembilan medali emas dalam Porprov Bali kemarin," imbuhnya.

Sementara Ketua Panitia, Wayan Eka mengungkapkan, turnamen ini sepenuhnya didukung oleh Pemerintah Kabupaten Badung. "Melalui kegiatan ini, kita ingin meningkatan sportivitas, kerja sama tim, dan secara umum kita ingin meningkatkan prestasi atlet panahan Badung khususnya, Bali dan Indonesia pada umumnya. Itu yang paling penting," ujarnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, turnamen yang sebelumnya bernama Gandari Archery Club, ditingkatkan menjadi kelas open. "Dan karena didukung penuh oleh pihak Pemkab Badung, maka tahun ini event tahunan ini bernama Mangupura Open Archery Tournament, dan diikuti klub-klub dari luar Bali," pungkasnya.