Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kekayaan Cok Ibah Tertinggi, Gek Rani Terendah

KPK
SERAHKAN - Ketua KPU Gianyar menyerahkan berita acara rapat pleno laporan hasil kekayaan calon bupati nomor urut I Tjokorda Raka Kerthyasa.

BALI TRIBUNE - Menindaklanjuti laporan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),  KPU Gianyar  mengumumkan kekayaan masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati Gianyar, Jumat (20/4).  Dari laporan itu, kekayaaan calon bupati nomor urut 1, Tjokorda Raka Kerthayasa alias Cok Ibah yang tertinggi. Sedangkan pasangannya,  Pande Istri Maharani yang sempat diinformasinya terkaya, justru tercatat memiliki kekayaan terendah.

Dalam rapat Pleno KPD Gianyar itu, hanya  Cok Ibah yang hadir. Sementara calon lainnya, mendelegasikan penyampaian harta kekayaannya melalui KPU yang dilengkapi dengan surat kuasa. Dari paslon Kertha-Maha, calon bupati Tjokorda Raka Kerthyasa tercatat memiliki harta terbesar di antara semua calon yaitu sekitar Rp 38.532.097.203. Sementara calon wakil bupati, Pande Istri Maharani tercatat memiliki total kekayaan hanya Rp 4.945.982.146. Jumlah itu adalah yang terendah dibanding para calon lain yang berlaga di Pilkada Gianyar 2018 ini.  Sementara paket AMAN, calon Bupati I Made Mahayastra memiliki harta sebesar Rp28.303.240 dan calon wakil bupati anak Agung Gde Mayun memiliki kekayaan sebesar Rp 4.985.982.146.

Menurut Ketua KPU Gianyar  Anak Agung Gde Putra, kekayaan masing masing paslon memang harus dibuka ke publik untuk mengusung transparansi sesuai hasil verifikasi dari KPK. Harta yang dilaporkan itu berupa aset seperti rumah dan tanah, benda bergerak seperti mobil dan lainnya dan uang yang dimiliki masing masing calon. “Paling lambat, kekayaan pasangan calon ini harus  diumumkan dua hari menjelang pencoblosan. Namun kita langsung umumkan setelah menerima hasil laporan verifikasi dari KPK,” terang Agug Putra.

Terkait pelaksanaan debat publik pertama, rencananya diselenggarakan pada tanggal 28 April  2018 bertempat di Bali Beach Hotel dan saat penutupan masa Kampaye pada Tanggal 23 Juni mendatang. Sementara para  panelis sedang disiapkan untuk akan mengajukan pertanyaan kepada masing-masing paslon dengan materi yang digabung. “Kami harapkan masyarakat bersama-sama menyaksikan. Karena ada paparan visi dan misi dari masing-masing paslon yang penting diketahui olah pemilihnya,” tandas Agung Putra.

wartawan
Redaksi
Category

Dalang Cantik Asal Sulangai Kisahkan "Pralaya Senopati Salya" di Parade Wayang Kulit PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Parade Wayang Kulit Dalang Wanita Sulangai, Desa Sulangai, Kecamatan Petang, yang merupakan duta Kabupaten Badung pada perhelatan Pesta Kesenian Bali, tampil di depan Gedung Kriya, Art Centre Denpasar, Selasa (15/7) malam.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perhiasan Emas Berkualitas Tinggi di Bali, New Divine Gems and Jewellery Jawabannya

balitribune.co.id | Denpasar - Kabar gembira bagi masyarakat Bali yang ingin memiliki perhiasan emas dengan kualitas tinggi. Ini seiring dibukanya New Divine Gems and Jewellery yang menyediakan perhiasan emas dengan kualitas tinggi pada Jumat (11/7). Lokasinya pun sangat strategis karena berada di jantung Kota Denpasar Pertokoan Duta Wijaya, Jalan Raya Puputan No. 08 Renon, Denpasar Selatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gugatan dari Pesisir Bingin: Harapan Baru untuk Dialog dan Kepastian Hukum

balitribune.co.id | Denpasar - Sengketa panjang soal status kepemilikan, izin usaha, dan penggusuran bangunan di kawasan Pantai Bingin, Badung, akhirnya memasuki babak hukum. Pada 22 Juni 2025, kuasa hukum masyarakat pesisir Bingin, Ussyana Dethan bersama rekannya Alexius Barung, SH, secara resmi mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Denpasar terhadap Pemerintah Kabupaten Badung dan Pemerintah Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click

DPRD Bali Gandeng Media Studi Tiru Pengelolaan Sampah di TPST Sandubaya

balitribune.co.id | Mataram - Di tengah darurat sampah yang melanda Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Sandubaya tampil sebagai solusi nyata. Mengolah hingga 40 ton sampah setiap harinya, TPST ini tidak hanya mengandalkan inovasi lokal, tetapi juga menghindari kerumitan sistem dengan cara mandiri dan efisien.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.