Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kelompok Studi Robot Fakultas Teknik Universitas Udayana Borong Juara pada PNBRC

Bali Tribune / Penyerahan Juara Inovasi Karya Cipta Teknologi PNBRC 2022

balitribune.co.id | Badung - Setelah menjuarai ELCCO 2022, Tim Robot FT kembali meraih prestasi pada ajang Politeknik Negeri Bali Robot Competition (PNBRC) 2022. PNBRC merupakan ajang kompetisi berskala Nasional dimana terdapat tiga kategori lomba yaitu Lomba Inovasi Karya Cipta Teknologi, Lomba Robot Line Follower, dan Lomba Sumobot yang diadakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Robotika Politeknik Negeri Bali. Kelompok Studi Robot Fakultas Teknik Universitas Udayana mengirimkan 7 kontingen dalam ajang PNBRC, yaitu 5 tim pada lomba Line Follower dan 2 tim pada Lomba Karya Cipta Teknologi.

Sekilas mengenai kompetisi, PNBRC merupakan sebuah kompetisi dibidang inovasi dan perkembangan teknologi serta ilmu robotika yang diikuti oleh peserta di tingkat nasional. Terdapat 73 Tim dari berbagai universitas di Indonesia yang mengikuti cabang olahraga Lomba Line Follower ini. Cabang LKCT sendiri terdiri dari 17 tim dari berbagai universitas yang ada di Indonesia. Kegiatan Lomba Robot Line Follower PNBRC 2022 berlangsung secara Online (Zoom Meeting) Pada tanggal 28 – 29 Mei 2022, pukul 08.30 WITA – selesai. Sedangkan Lomba Inovasi Karya Cipta Teknologi dilakukan secara offline di Aula Joop Ave Politeknik Pariwisata Bali.

Pada kategori Lomba Robot Line Follower, 73 tim yang ada terdapat seleksi teknis dan hanya akan ada 16 tim saja yang dapat bertanding secara online melalui zoom meeting. Tim yang diketuai oleh Kadek Widipratama berhasil untuk lolos pada seleksi Teknis dan bisa ikut bertanding di 16 besar. Tim Omang Sayang ini berhasil menjadi finalis dan bertanding dengan tim RR Madu Hitam. Namun, sangat disayangkan tim RR Madu Hitam yang berhasil menjadi juara pada ajang Lomba Line Follower. Akan tetepi, dengan meraih juara 2 pada ajang nasional yang diraih sudah sangat membanggakan bagi segenap civitas Fakultas Teknik.

pada kategori Lomba Inovasi Karya Cipta Teknologi yang diketuai oleh A.A Gede Angga Dwipradipta dengan nama Tim TSAR Bomba V2 berhasil meraih juara 1 dan juara favorit. Menurut Dana sebagai salah satu anggota Tim TSAR Bomba V2 menuturkan bahwa karya yang diciptakan dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dialami oleh salah satu peternak ayam dimana kendang ayam yang dimiliki masih bersifat konvensional sehingga Tim TSAR Bomba V2 bersiatif memciptakan sebuah inovasi untuk mengembangkan kendang ayam otomatis yang bertujuan untuk mengurangi kegagalan panen dan penurunan produksi pada peternakan ayam tersebut. “Sebagai mahasiswa sudah seharusnya kita berinovasi dan kreasi karena kita adalah generasi penerus bangsa” tutupnya.

Untuk meraih juara dalam perlombaan ini tentunya tidak mudah. Ada banyak faktor yang menjadi kendala mulai dari persiapan lomba hingga hari-h perlombaan. Salah satunya pada lomba line follower, “Ketika H-1 perlombaan terdapat beberapa kendala yang membuat robot tidak bisa berjalan kembali. Hal ini membuat tim kami was was dan harus melakukan settings ulang. Namun, untung saja pada perlombaan yang berlangsung robot yang digunakan bisa berjalan dengan normal kembali.” Ujar widi. Selain itu juga persiapan lomba yang berbarengan dengan persiapan UAS tentunya menjadi salah satu faktor yang cukup mengurangi konsentrasi secara penuh dalam persiapan lomba. Adanya komponen yang rusak, lampu yang kurang maksimal serta alas lantai yang kurang rata menjadi salah satu faktor yang perlu di evaluasi untuk kedepannya.

wartawan
ARW
Category

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.