Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kemarau Panjang di Karangasem, Dapatkan Air Bersih, Warga Jalan Kaki 2 Km

ANTRE AIR BERSIH - Nampak warga antre untuk mengambil air bersih di Desa Kesimpar, Kecamatan Abang.

BALI TRIBUNE - Kemarau panjang yang melanda Karangasem memicu terjadinya kekeringan yang meluas di sejumlah wilayah, seperti Seraya, Kecamatan Karangasem, Kecamatan Kubu dan Kecamatan Abang. Di tiga kecamatan itu sumber air sudah mengering termasuk cubang-cubang komunal dan perorangan milik warga. Tidak hanya itu, sebagian Embung Geomembran yang dibangun pemerintah saat ini juga mulai mongering. Kalaupun ada sisa airnya, sangat tidak layak dikonsumsi. Seperti kondisi Embung Geomembran Datah 1 dan Datah 2 di lereng Gunung Agung, Banjar Kedampal, Desa Datah, Kecamatan Abang. Dari pantauan koran ini Kamis (25/10), kedua embung ini kondisinya mulai mongering, hanya ada sisa air berwarna hijau yang sangat tidak layak dikonsumsi. Namun demikian, warga Banjar Kedampal tidak punya pilihan lain. Mereka tetap mengais sisa air yang menggenang itu dengan cara membuka keran air pembuangan embung dan menampung kucuran air berwarna hijau yang keluar dari pipa besi itu ke dalam ember. Mandor Embung Datah 1, I Wayan Widana kepada koran ini mengaku jika air di embung yang dibangun Balai Sungai Bali Penida itu sudah mulai mengering sejak sebulan terakhir ini. Itu terjadi akibat musim kemarau panjang yang melanda sejak beberapa bulan lalu. “Kalau musim hujan, embung ini airnya penuh dan biasanya akan cukup untuk memenuhi kebutuhan air selama empat bulan,” ungkap Widana. Namun sayangnya musim kemarau saat ini membuat air di embung tersebut debitnya terus menurun sebelum akhirnya mengering. “Airnya berwarna hijau, sebenarnya kalau untuk minum ini tidak layak tapi ada warga yang tidak punya pilihan terpaksa mengonsumsinya termasuk untuk masak. Namun sebagian besar memanfaatkannya untuk minum ternak mereka,” sebutnya, sembari mengatakan jika sisa air dalam embung ini kemungkinan hanya bisa bertahan hingga satu pekan ke depan. Setelahnya warga Kedampal dan Banjar lainnya terpaksa harus turun gunung mencari air bersih guna keperluan memasak, minum dan mandi.  Hal serupa dialami warga Banjar Baau dan Banjar Kesimpar Kawan, Desa Kesimpar, Kecamatan Abang. Untuk mendapatkan air bersih, warga di dua dusun ini juga harus turun gunung dan berjalan kaki sejauh dua kilometer untuk antre mengambil air bersih di salah satu kran air dari sumber air Andong yang berada di bawah. “Kalau warga di atas kan ada yang punya cubang, namun karena musim kemarau seperti sekarang ini, semua cubang airmya kering. Warga harus turun mencari air bersih,” kata Wayan Karianta, salah satu warga Banjar Kesimpar Kawan kepada koran ini saat mengantre air, kemarin.  Menurutnya kran sumber air tempanya mengantre air itulah satu-satunya sumber air yang berada paling atas dan airnya masih mengalir. Lantas bagaimana untuk mandi dan kakus? Kesulitan air juga memaksa warga harus pergi ke sungai di mata air Andong untuk mandi, atau jika tidak mereka hanya mencukupkan mandi dengan satu ember air berukuran sedang. Untuk itu dia dan warga lainnya berharap ada bantuan dari pemerintah untuk menaikkan air dari Sumber Mata Air Andong agar bisa dialirkan kerumah warga di dua banjar tersebut.

wartawan
redaksi
Category

OJK: Konsistensi Kinerja Perbankan Dipastikan Solid Sampai Akhir Tahun 2025

balitribune.co.id | Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025 yang menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

5 Pelanggaran Lift Kaca di Pantai Kelingking, Gubernur Bali Ambil Tindakan Tegas

balitribune.co.id | Denpasar - Pada Minggu (23/11) Gubernur Bali, Wayan Koster memerintahkan PT Indonesia Kaishi Tourism Property Investment Development Group sebagai penyelenggara pembangunan lift kaca (Glass Viewing Platform) di Pantai Kelingking, Banjar Karang Dawa Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung menghentikan seluruh kegiatan pembangunan lift kaca tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Kemendag Fokus Memperbaiki Pemasaran Produk UMKM Hingga Bisa Menembus Pasar Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Kendati pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia mampu menghasilkan produk berkualitas yang layak dijual di pasar luar negeri, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia mengungkapkan saat ini tantangan terberat para UMKM adalah terkait pemasaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

FLOQ Hadirkan Mini Akademi Crypto sebagai Jembatan Literasi Digital

balitribune.co.id | Jakarta - Sejak peluncuran pada Mei 2025, FLOQ telah berkembang menjadi salah satu platform jual beli aset kripto dengan tingkat adopsi tercepat di Indonesia. Hingga saat ini tercatat bahwa FLOQ telah memiliki lebih dari 1,2 juta pengguna, 250 ribu pengikut media sosial, dan lebih dari 16.000 anggota komunitas aktif yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Serahkan Penghargaan Bank Sampah dan TPS3R, Wujudkan Kolaborasi, Kelola Sampah Bersama-Sama

balitribune.co.id | Mangupura - Serangkaian HUT ke-16 Ibu Kota Badung "Mangupura", Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menyerahkan penghargaan kepada pemenang kompetisi Bank Sampah, TPS3R, Sekolah Adiwiyata serta pelaku usaha/kegiatan dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup (hotel dan restoran) di Kabupaten Badung tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.