Ketut Agus dan Dhea Natashya Menang di Perhentian #1 | Bali Tribune
Diposting : 25 April 2017 19:42
Djoko Moeljono - Bali Tribune
peselancar
GROMSERACH --- Salah seorang peselancar muda berbakat tengah berjuang menaklukan ombak saat mengikuti ajang perhentian pertama “Rip Curl GromSearch 2017” akhir minggu lalu di Lombok, NTB.

BALI TRIBUNE - Perhentian pertama dari “Rip Curl GromSearch 2017” akhir minggu lalu dihadiri peselancar muda berbakat Lombok, Sumbawa, Jawa, dan Bali. Mereka berkompetisi dengan sangat sengit bersama semua peserta yang terbagi menjadi beberapa divisi – U-16, U-14, dan U-12 dengan tambahan divisi Super Grommet (U-10).

Pada hari pertama di Are Guling, Kuta, Lombok, NTB, dengan ketinggian ombak 3-4 kaki, memberikan kondisi ukuran sempurna bagi Groms agar mereka bisa menunjukkan keahliannya. Pertandingan pertama diawali dengan mempertandingkan sejumlah peserta divisi U-10 dan U-12 dan menyisakan kategori U-16, U-14 serta divisi untuk peserta perempuan di hari berikutnya.

Pada hari kedua, Minggu (23/4), Direktur Kompetisi sekaligus Team Rider Rip Curl, Dedi Gun memakai filsafat “The Search” dari Rip Curl dan memutuskan memindahkan kompetisi ke Mawi, Lombok guna menemukan kondisi terbaik.

“Kami senang bisa mengubah lokasi ke Mawi di hari terakhir. Mawi menawarkan kondisi dan ombak yang lebih baik. Para penonton juga bisa melihat lebih dekat saat para peserta saling menyerang. Itu adalah hari yang sempurna untuk menuntaskan kompetisi ini,” kata Dedi Gun.

Cuaca cerah sepanjang hari dan hembusan angin di lepas Pantai Mawi yang sangat indah memberikan ketinggian ombak yang konsisten yaitu 3-4 kaki dengan puncak pecahan pada bagian kiri dan kanan. Hal ini menambah semangat bertanding para peserta untuk melakukan hal yang terbaik.

Pada divisi U-14, penampilan Varun Tandjung memukau para juri dengan gaya surfingnya yang sangat kuat, mengalahkan pesaingnya Bronson Meidy (9.00), Kona Eru dan Made Pajar Ariana (7.77) dengan total angka 9.73 poin. “Sangat luar biasa. Saya bangga dengan apa yang saya lakukan dengan pilihan ombak tersebut. Terima kasih semuanya,” kata Ben Benson, setelah mencetak angka 6,7 dan 7,6 pada perempat final di divisi U-16.

Ben Benson berhasil sampai di final dan bersaing ketat dengan Ketut Agus, Ryuki Waida, dan Dhanny Widianto. Ryuki sempat memimpin sampai menit terakhir namun selesai di posisi 2 dengan angka 9.77, Ketut mengambil ombak dan menang dengan total angka 9,83, sedangkan Ryuki Waida dan Dhanny Widianto tampil mengesankan di babak final dan membawa mereka ke posisi 3 dan 4.

Pada divisi perempuan, Dhea Natashya melaju pesat hingga selesai di tempat pertama dengan angka 12,83, diikuti Taina Izquierdo di posisi 2 dengan angka 8,47. Untuk trik terbaik dimenangkan Rifai (Lombok), ombak terbaik dimenangkan Feby (Lakey Peak, Sumbawa), dan Sahrul Gunawan (Lombok) terpilih sebagai penampilan terbaik selama “Expression Session” dan memenangkan hadiah “leashes and grips” dari sponsor.

Rip Curl GromSearch selanjutnya akan diadakan di Cimaja, Jawa Barat (13-14 Mei), dimana para grommet akan menunjukkan penampilan terbaik mereka untuk bisa memenangkan tiket ke “Final Nasional Rip Curl GromSearch 2017”.