Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Khawatir Banjir Susulan, Alur Tukad Tibusambi Diluruskan

DILURUSKAN - Khawatir akan kembali terjadi banjir, alur daerah aliran sungai (DAS) di Desa Yehembang Kangin, Mendoyo diluruskan.

BALI TRIBUNE - Kendati kerusakan terparah terjadi pada wilayah di sekitar daerah sugai (DAS) Tuykad Bilukpoh, Mendoyo, namun banjir bandang tiga pekan yang lalu juga berdampak pada sejumlah daerah aliran sungai (das) lainnya yang ada di Kecamatan Mendoyo. Seperti yang terjadi di DAS Tukad Yehembang, DAS Tukad Yehbuah dan DAS Tukad Tibusambi, DAS Tukad Yehsumbul. Di Desa Yehembang Kangin saja, dampak dari banjir yang disertai material berupa kayu hutan dan lumpur  tersebut juga mengakibatkan sejumlah kerusakan infrastruktur. Seperti akses jembatan gantung di Desa Yehembang Kangin yang baru selesai dibangun kondisinya hancur. Begitupula jalan desa yang ada di sebelah jembatan gantung tersebut juga jebol sepanjang 10 meter. Jalan penghubung antar desa yang menghubungkan Desa Yehembang Kangin dan Desa Yehembang yang ada di Banjar Tegak Gede kini jebol sepanjang 20 meter. Perbekel Yehembang Kangin, Gede Suardika dikonfirmasi, Jumat (11/1), juga mengatakan banjir selain ada 9 KK yang rumahnya sempat terendam banjir baik di Banjar Tibu Sambi dan Banjar Sumbul, kini bangunan wantilan Pura Puseh Desa Pekraman Yehembang Kangin amblas puluhan meter diterjang banjir dan kayu besar. "Tanahnya amblas kanan kiri wantilan sepanjang 80 meter," ujarnya.  Terkait kerusakan infrastruktur tersebut, menurutnya pihak desa dinas dan Desa Pakraman Yehembang Kangin menggelar rapat karena dikhawatirkan banjir bandang kembali terjadi. Hasil rapat itu diputuskan sungai Yehembang Kangin akan diluruskan dan dikeruk."Jadi awalnya alur air  menikung  dan sampai dibawah wantilan dan kini kami luruskan sehingga nantinya alur air lurus dan wantilan lebih aman," kata Suardika didampingi Kelian Banjar Sumbul Alit Wiryana.  Pihaknya meminjam alat berat di Pemkab Jembrana dan biayanya ditanggung desa dinas bersama desa pekraman. "Rencana alat berat kerja selama seminggu dan ini baru empat hari. Ini tadi kami juga baru memotong kayu besar yang hanyut sehingga tidak menjadi penghalang air di sungai," jelasnya. Lantaran pihak desa tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penanganan terhadap sungai, pihaknya juga sudah melayangkan surat kepada pihak Balai Wilayah Sungai Bali-Penida selaku pihak yang meliki otoritas infrastrutur sungai. Pihaknya mengusulkan agar dibantu pembangunan bronjong atau pengaman sungai di beberapa titik yang kini kondisinya jebol tergerus banjir. "Kami harapkan agar bisa dibantu. Karena kami tidak punya wewenang melakukan penanganan. Yang kami lakukan sekarang hanya penanganan sementara dan jelas tidak maksimal/tidak bertahan lama," tandasnya.  

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Pemkot Denpasar Komitmen Kelola Pengaduan Wujudkan Pelayanan Publik yang Lebih Baik

balitribune.co.id | Denpasar - Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya membuka secara resmi Rapat Konsultasi Teknis Pengelolaan Pengaduan di Lingkungan Pemerintah Kota Denpasar yang  dilaksanakan di Gedung Graha Swaka Dharma Denpasar pada Selasa, (9/12) siang.  Kegiatan inu merupakan wujud komitmen Pemkot Denpasar dalam mengelola pengaduan sebagai masukan untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

6 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Bali Tribune – Enam kendaraan mengalami kecelakaan beruntun di jalur Denpasar-Gilimanuk, lingkungan Banjar Soka Kelod, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, pada Senin (8/12) sore.

Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, insiden yang terjadi sekitar pukul 17.30 Wita tersebut mengakibatkan arus lalu lintas di jalur utama Denpasar-Gimanuk tersebut sempat mengalami kemacetan.

Baca Selengkapnya icon click

TPA Suwung Berfungsi Lokasi Pemrosesan Akhir Sampah Residu

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Provinsi Bali melaksanakan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia terkait penutupan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung yang selama ini masih menggunakan sistem pembuangan terbuka atau open dumping. Penutupan total ditargetkan rampung paling lambat 23 Desember 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tekanan Fiskal, Pemkab Buleleng Potong Tambahan Penghasilan ASN

balitribune.co.id | Singaraja - Akibat mengalami tekanan fiskal (fiscal stress), Pemerintah Kabupaten Buleleng berencana mengambil jalan pintas dengan memotong anggaran pengahsilan untuk pegawai. Langkah memotong anggaran penghasilan pegawai (ASN) itu disebut merupakan langkah efisiensi untuk menyelamatkan keuangan daerah.

Dalam proyeksi APBD 2026 kekurangan anggaran hingga mencapai Rp 50 miliar.

Baca Selengkapnya icon click

2025, Kejari Buleleng Terima 10 Laporan Dugaan Korupsi, Mayoritas Dihentikan

balitribune.co.id | Singaraja - Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng memaparkan capaian penanganan perkara korupsi dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025 yang jatuh pada 9 Desember. Sepanjang Januari hingga Desember, tercatat sepuluh laporan pengaduan terkait dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) telah diterima bidang pidana khusus (pidsus) dari berbagai elemen masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.