Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kolaborasi Jazz Sedot Perhatian Wisatawan

Bali Tribune/ JAZZ - Penampilan kolaborasi musisi jazz Indra Lesmana dan seniman Bali I Nyoman Windha menyedot perhatian ribuan penonton baik warga lokal, wisatawan domestik dan mancanegara.
balitribune.co.id | Denpasar -  Penampilan kolaborasi musisi jazz Indra Lesmana dan seniman Bali I Nyoman Windha menyedot perhatian ribuan penonton baik warga lokal, wisatawan domestik dan mancanegara saat malam pembukaan Sanur Village Festival (SVF) XIV, Rabu (21/8/) malam.
 
Indra Lesmana feat Jegog Orchestra membuka dengan komposisi “Rumpun Bambu” yang menyajikan ramuan musik jazz dan alunan gamelan Semara Pegulingan. Dikatakan Indra, kolaborasi ini merupakan reuni dengan maestro seni musik tradisi Nyoman Windha dalam sebuah kolaborasi di acara Megalitikum Kuantum pada 2005 silam, di Garuda Wisnu Kencana.
 
“Saya bersyukur bisa kembali dipertemukan dalam kolaborasi bersama Profesor Windha,” ucapnya.
 
Penampilan Indra dan Windha di Sanur Village Festival 2019 ini juga untuk merespons tema Dharmaning Gesing atau memuliakan bambu, karena sebagian besar instrumen yang digunakan merupakan peranti musik tradisional jegog dari Jembrana yang terkenal itu.
 
Windha yang alumnus Universitas Mills College, Oackland, California (ACC) Amerika Serikat itu mengatakan mendirikan grup setahun setelah berkolaborasi dengan Indra. 
 
Ia menyebut grup ini mengembangkan jegog berlaras 7 nada dengan instrumen semara pegulingan yang dinamakan Jes Gamelan Fusion. Windha pun berupaya mendekatkan nada pentatonis dari instrumen tradisional tersebut mendekati nada diatonis untuk keperluan berkolaborasi dengan musik modern seperti drum, bas, piano dan sebagainya.
 
Selain berkolaborasi dengan Windha, mereka juga ditemani musisi multi-instrumentalis Ron Reeves yang memainkan alat musik tiup asal Hungaria, Tarogato. (u)
wartawan
Ayu Eka Agustini

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.