Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Komputer dan Jaringan Internet Penyebab SMP tak Bisa Laksanakan UNBK

Bali Tribune/ PANTAU - Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri memantau pelakksanaan UN di SMP Negeri 2 Amlapura.
balitribune.co.id | Amlapura - Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hingga hari ketiga pelaksanaannya, masih berlangsung aman dan lancar tanpa adanya kendala berarti. Hanya saja tidak seluruh SMP yang ada di Karangasem bisa menyelenggarakan UNBK, dari 49 SMP yang ada di Karangasem tercatat hanya 13 SMP saja yang bisa melaksanakan UNBK, sisanya tidak bisa melaksanakan UNBK dengan alasan terkendala teknis seperti tidak memiliki cukup perangkat komputer, akses internet, serta instalasi listrik memadai di dalam ruangan.
 
Rabu (24/4), Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Karangasem, turun langsung melakukan pemantauan pelaksanaan Ujian Nasional di Karangasem, baik yang UNBK maupun yang masih menggunakan lembaran teks soal. Kepada wartawan, Bupati Mas Sumatri mengakui ada sejumlah kendala yang dihadapi pihak sekolah dalam penyelenggaraan Ujian Nasional kali ini, diantaranya ketersediaan dan penyiapan ruangan ujian, kurangnya perangkat komputer dan ada jiga kendala lainnya.
 
“Memang ada kendala yang kita temui sepanjang pemantauan yang dilakukan, salah satunya kurangnya ketersediaan perangkat komputer serta ruangan untuk pelaksanaan UNBK. Tapi ini sudah menjadi catatan kita di pemerintahan untuk kedepan masalah ini bisa segera diatasi,” tegas Mas Sumatri, didampingi Kabag Humas Protokol, Sekda Kabupaten Karangasem, Edi Setiadi Dwijantoro.
 
Untuk pelaksanaan UNBK, Bupati Mas Sumatri melakukan pemantauan di SMPN 5 Amlapura, sedangkan untuk UN dengan teks lembaran soal, pemantauan dilakukan di SMPN 2 Amlapura. Sebenarnya siswa di SMPN 2 Amlapura sudah siap untuk mengikuti UNBK, hanya saja karena jumlah siswa peserta UNBK yang sangat banyak yakni mencapai 436 peserta, UNBK tidak bisa dilaksanakan mengingat jumlah perangkat komputer di SMK atau SMA terdekat atau yang ada di Karangasem sangat terbatas. Sebab paling tidak minimal harus ada sebanyak 150 unit perangkat komputer.
 
Dari data yang diperoleh koran ini, saat ini baru ada sebanyak 13 SMP sederajat yang bisa melaksanakan UNBK, masing-masing, SMP Negeri 5 Amlapura, Mts Negeri Karangasem, Mts Al-Maarif, Mts Attaqwim, SMP Negeri 1 Manggis, SMP Negeri 2 Manggis, SMP Negeri 3 Manggis, SMP Negeri 1 Abang, SMP Negeri 2 Abang, SMP Negeri 2 Selat, SMP Negeri 1 Kubu, SMP Negeri 1 Rendang, dan SMP Negeri 1 Sidemen. Beberapa SMP yang menyelenggarakan UNBK terpaksa hahrus meminjam perangkat komputer di SMA-SMK yang ada, salah satunya SMP Negeri 5 Amlapura yang meminjam permangkat komputer di SMK PGRI Amlapura. 
wartawan
Redaksi
Category

Anggota DPRD Badung Tinjau Lokasi Bencana Pohon Tumbang di DTW Alas Pala Sangeh

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung I Putu Dendy Astra Wijaya dan Ni Putu Yunita Oktarini bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta   meninjau langsung lokasi bencana pohon tumbang di kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Pala Sangeh, Abiansemal, Kamis, (4/12).

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.