Lacak Akun FB Palsu Gubernur - Polda Gandeng Mabes Polri dan Interpol | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 24 Desember 2024
Diposting : 8 April 2016 12:14
habit - Bali Tribune
Irjen Pol Sugeng Priyanto

Denpasar, Bali Tribune

Polda Bali menggandeng tim Cyber Crime Mabes Polri dan Interpol untuk mengungkap pelaku pembuat akun palsu Gubernur Bali Made Mangku Pastika di Facebook berisikan status pelecehan terhadap hari raya Nyepi. Kepastian ini disampaikan Kapolda Bali, Irjen Pol Sugeng Priyanto ditemui wartawan seusai Dharma Santhi Perayaan Nyepi Tahun Baru Caka 1938/2016 M di Denpasar, Kamis (7/4).

“Kita kerja sama dengan Cyber Crime Polri. Masih dalam proses penyelidikan. Kita juga bekerja sama dengan Interpol untuk berkoordinasi dengan pihak pemegang server Facebook,” ungkapnya.

Dikatakan jendral binta dua ini, untuk mengungkap pelakunya memerlukan waktu. Kapolda juga mengatakan pelakunya bisa dapat terungkap. “Perlu penyelidikan khusus. Untuk pelakunya, kemungkinan bisa ditemukan tapi perlu waktu,” kata mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri ini.

Seperti yang diketahui, pelecehan terhadap hari raya Nyepi muncul di akun Facebook mengatasnamakan Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Tidak terima, gubernur melalui Karo Humas Provinsi Bali  Dewa Gede Mahendra Putra bersama putra kadung gubernur Nyoman Wicaksana Wirajati melapor ke Dit Reskrimsus Polda Bali, Jumat (11/3) lalu.

Dalam laporannya,  pelapor menunjukkan screen shot akun FB palsu bertuliskan, “Nyepi buang waktu saja, ngga bisa kemana mana. Kalau saya bilang Fuck Hindu apakah kantor gubernur akan dihancurkan juga? ahhhh Fuck Hindu Bali. Kemudian postingan berikutnya, “Reklamasi akan tetap berjalan karena sudah saya setujui dan uang gratifikasi sudah saya terima Rp 500 milyar lumayan untuk pensiun”.

Selain bertuliskan kata-kata unsur SARA, dalam postingan itu juga berisi tulisan sopan, yakni “Om Swastyastu, apakah sudah melaksanakan catur brata penyepian masyarakat Bali khususnya umat Hindu? Sebelum nyepi saya tangkil di Pura Besakih, melaksanakan persembayangan Tawur Agung.