Lagi, Delapan Pendaki Tersesat di Puncak Adeng | Bali Tribune
Diposting : 10 September 2020 08:13
Komang Arta Jingga - Bali Tribune
Bali Tribune/ TERSESAT - Pendaki tersesat ditemukan dalam keadaan selamat, Rabu (9/9).
Balitribune.co.id | Tabanan - Peristiwa pendaki tersesat di Bukit Puncak Adeng, Banjar Munduk Lumbung, Desa Angsri, Baturiti, Tabanan, kembali terjadi. Rombongan pendaki yang rata-rata mahasiswa berjumlah delapan orang, tersesat seusai kembali dari perjalanan pendakian pada Selasa (8/9) siang.
 
Dari informasi yang dihimpun, rombongan ini diduga salah arah dan tersesat hingga malam hari. Mereka salah arah saat menuruni jalan, sehingga sampai tengah malam belum juga menemukan perkampungan. Beruntung dari salah seorang pendaki itu, Gusti Agung Paramita Dewi (20), perempuan yang beralamat di Denpasar menghubungi Polsek Baruriti dan BPBD Kabupaten Tabanan, untuk meminta pertolongan.
 
Mendapat laporan itu, Polsek Baruriti segera bertindak cepat melaporkan ke Polres Tabanan dan SAR Polda Bali serta Basarnas Bali. Tim yang terdiri dari anggota Polsek Baruriti yang dipimpin Waka Polsek Baruriti AKP I Nyoman Nama, Tim SAR Polda Bali Sie Pammat Dit Samapta dipimpin Kanit II Sie Pammat Dit samapta Iptu Moh Edyk Hariyanto dan Tim Basarnas 10 orang dipimpin Wirajaya, bersama dengan Koramil Baruriti dan masyarakat Banjar Munduk Lumbang pun melakukan pencarian. Syukurnya, hasil dari pencarian tersebut kedelapan mahasiswa yang tersesat ini ditemukan di bagian zone timur Bukit Puncak Adeng pada keesokan harinya, Rabu (9/9) sekitar pukul 05.00 Wita.
 
Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia, saat dikonfirmasi membenarkan kembali terjadi pendaki yang tersesat. Dikatakan bahwa kedelapan para pendaki tersebut ditemukan dalam keadaan selamat dan telah dikembalikan kepada keluarganya. “Waspadalah mendaki gunung atau bukit yang medannya kita tidak ketahui, bila perlu agar mengajak pemandu dan lengkap dengan peralatan pendakian,” imbaunya.
 
Adapun kedelapan mahasiswa tersesat tersebut, yakni Gita Dewi (20), asal Panjer, Denpasar, Merry (20), asal Denpasar, William (20), alamat Nusa Dua, Badung, Wayan Oka Semara Jaya (20), alamat Nusa Dua, Badung, Adhe Sugandhi (20), alamat, Renon, Denpasar, Putu Kostarika Melia (20), alamat Jl. Kubu Anyar, Ni Putu Mirah Kardila Dewi (20), Raya Mas Ubud, dan Maharani (20) Baturiti, Tabanan.
 
Sebelumnya, peristiwa pendaki tersesat juga terjadi di Bukit Puncak Adeng. Di mana enam orang pendaki dilaporkan tersesat pada hari Minggu tanggal 6 September 2020. Syukurnya keenam pendaki itu ditemukan dalam keadaan selamat pada tanggal 7 September 2020. Mereka pun juga telah dikembalikan kepada orangtuanya masing-masing.