Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lagi, Tulang Manusia Ditemukan di Lokasi Abrasi

tengkorak
TULANG BELULANG - Warga saat mengumpulkan tulang belulang rangka manusia yang ditemukan Jumat siang dipesisir Banjar Ketapang, Desa Pengambengan yang daratannya tergerus abrasi

Negara, Bali Tribune

Warga Banjar Ketapang, Desa Pengambengan, Negara, Jumat (27/5), kembali menemukan tulang belulang manusia di wilayah pesisir setempat yang tergerus abrasi akibat ganasnya gempuran gelombang air laut di pesisir Bali Barat yang merongrong puluhan hektar daratan setempat.

Tulang rangka tubuh manusia itu ditemukan sekitar pukul 13.00 Wita oleh seorang ibu warga kampung setempat, Lindayani (35) yang juga korban abrasi. Ia yang rumahnya hanya beberapa meter dari bibir pantai, saat itu ia mengecek ombak dan melihat ada benda seperti tulang yang tampak menonjol di permukaan pasir, setelah diangkat ternyata apa yang dilihatnya itu tulang tengkorak manusia.

Selain tulang tengkorak, ia juga melihat bagian-bagian tulang rangka tubuh manusia yang digerus ombak. Ia yang saat itu panik lalu berteriak meminta tolong ke warga lainnya. Lokasi penemuan tulang belulang manusia ini berada sekitar tiga meter di sebelah barat dari lokasi munculnya tulang belulang manusia dua hari sebelumnya yaitu pada Selasa (24/5), dimana saat itu rangka tubuh manusia yang dilihat warga itu belum sempat diambil dan dievakuasi sudah terlebih dahulu tersapu gelombang pasang air laut.

Agar tidak kembali tersapu gelombang air laut, tulang belulang yang masih utuh tersusun dari kepala hingga ujung kaki yang ditemukan kali ini diangkat oleh warga yang memadati lokasi untuk selanjutnya diserahkan ke Unit Inafis Sat Reskrim Polres Jembrana yang saat itu juga turun kelokasi untuk dilakukan olah TKP dan Identifikasi.

Dengan ditemukannya kembali tulang belulang manusia ini, menguatkan dugaan warga setempat mengenai cerita para tetua dan sesepuh setempat mengenai adanya kuburan saat zaman penjajahan Jepang disekitar lokasi itu. Terlebih adanya tonggak peninggalan berupa bangunan mercusuar yang konon dibangun dan dijaga oleh bala tentara Jepang saat itu.

Bahkan dari penemuan tulang belulang rangka manusia ini, warga menduga tidak hanya satu orang yang dikuburkan di sekitar lokasi itu kendati warga juga belum tahu secara pasti mengenai adanya kuburan di lokasi itu. Selama ini warga hanya mengetahui cerita dari para tetua yang berkembang dari mulut ke mulut mengenai puing mercusuar yang tampak seperti drum raksasa ditengah gulungan ombak. Bahkan cerita yang berkembang di masyarakat itu telah dibumbui aroma magis.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP I Gusti Made Sudarma Putra saat dikonfirmasi Jumat sore membenarkan penemuan kerangka tubuh manusia itu. Dari hasil identifikasi dan olah TKP yang dilakukan pihaknya, tulang belulang itu masih tersusun walaupun ada beberapa bagian terbawa arus. Tulang belulang itu kini diserahkan ke RSU Negara untuk dilakukan pemeriksaan dan penelitian mengenai usia tulang itu oleh dokter ahlinya.

Selain adanya cerita di kalangan masyarakat mengenai keterkaitan dengan jaman penjajahan Jepang, kini juga berkembang di masyarkat mengenai dugaan tulang-tulang di lokasi itu merupakan korban G30S/PKI yang dikuburkan secara masal. Sehingga dari hasil pemeriksaan secara medis bisa diketahui usia tulang belulang itu misalnya dari tingkat kerapuhannya mendekati masa penjajahan atau peristiwa G30S/PKI.

Menurutnya, dengan ditemukannya tulang belulang rangka manusia baik yang sebelumnya telah lebih dulu terbawa hanyut oleh air laut maupun yang telah diserahkan ke RSU Negara dilokasi itu, kuat dugaan tidak hanya satu jenasah yang terkubur di sekitar lokasi.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Tantang Sumarjaya Linggih, Sugawa Korry: Siap Kembali Pimpin Golkar Bali

balitribune.co.id | Singaraja – Ketua DPD Golkar Bali periode 2020–2025, I Nyoman Sugawa Korry, menyatakan kesiapannya untuk kembali maju dalam bursa pemilihan ketua pada Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Bali yang rencananya akan digelar pada 13 Juli mendatang. Namun langkah majunya itu akan sangat bergantung restu dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

Baca Selengkapnya icon click

Dua Motor Adu Jangkrik, Satu Pengendara Tewas di Tempat

balitribune.co.id | Tabanan - Tabrakan adu jangkrik terjadi di jalur Denpasar-Singaraja, lingkungan Banjar Abianlalang, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan pada Sabtu (5/7) sore. Satu orang pengendara motor tewas di tempat dalam kecelakaan sekitar pukul 16.00 Wita tersebut. Tabrakan itu terjadi antara motor Honda Beat berpelat DK 2124 TN dan Honda PCX berpelat DK 5867 KBJ.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Semarak HUT 55 Astra Motor, Komitmen Melangkah Pasti Bersama UMKM

balitribune.co.id | Mataram - Memperingati HUT Astra Motor ke 55, dengan semangat berkelanjutan Astra Motor melakukan berbagai rangkaian kegiatan sosial yang dimulai dari aktivitas bersama UMKM binaan Astra Motor yang terletak di wilayah Desa Bengkaung Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya icon click

Jenazah Kadek Oka Diduga masih Berada di Lambung Kapal KMP Turu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Semarapura - Suasana duka menyelimuti kediaman I Kadek Oka, sopir truk asal Dusun Nesa, Desa Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, yang hingga kini belum ditemukan usai kecelakaan laut yang menimpa KMP Turu Pratama Jaya di Selat Bali pada Kamis (3/7) dini hari.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Air Sungai Meluap, Sejumlah Wilayah Kebanjiran

balitribune.co.id | Negara - Hujan yang terjadi lebih dari tiga jam sejak Minggu (6/7) siang mengakibatkan peningkatan debit air dari hulu di sejumlah daerah aliran sungai (DAS) di Jembrana. Seperti pada DAS Tukad Ijogading yang mengalami peningkatan debit air secara drastis. Air sungai yang membelah Kota Negara menjadi dua kecamatan ini meluap dan menggenangi sejumlah wilayah di sekitar aliran sungai.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Bandang Terjang Seraya, Ibu dan Anak Tewas Terseret Banjir

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir bandang yang menerjang secara tiba-tiba di wilayah Desa Seraya, menelan dua korban jiwa. Dua orang warga Banjar Dinas Gambang, Desa Seraya, Ni Luh Sutriadnyani bersama anaknya I Wayan Eka terseret banjir bandang saat melintas di jalan yang dilintasi aliran Sungai Pangkung Pipitan, di dusun setempat pada Minggu (6/7) sekitar pukul 17.00 Wita.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.