Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Lampaui Target, Unud Berencana Kukuhkan 6 Guru Besar Baru

Bali Tribune / MEDIA GATHERING - Rektor Universitas Udayana (Unud) Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU saaa Media Gathering Unud, Selasa (24/5) diantara para guru besar Unud.
balitribune.co.id | Badung - Rencananya Universitas Udayana (Unud) akan menggelar orasi ilmiah dalam rangka pengukuhan 6 guru besar, Sabtu (28/5). Keenam guru besar itu yakni,  Prof. Dr. drh. I Made Dwinata, M.Kes., Prof. Dr. Ir. I Putu Sampurna, M.S., Prof. Dr. Dra. Ida Ayu Made Puspani, M.Hum., Prof. Dr. Dra. Wiwik Susanah Rita, M.Si., Prof. Dr. dr. Tjokorda Gde Agung Senapathi, Sp.An., KAR., dan Prof. Ir. Ida Ayu Astarini, M.Sc., Ph.D.
 
“Jika tak ada aral melintang rencanya Universitas Udayana kembali akan memiliki 6 guru besar baru dengan tambahan guru besar ini yaitu 2 dari Fakultas MIPA, 2 Fakultas Kedokteran Hewan, 1 Fakultas Ilmu Budaya dan 1 Kedokteran,” ungkap Rektor Universitas Udayana (Unud) Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU., saat Media Gathering Unud, Selasa (24/5) di Nusantara Cuisine Rektorat, seraya berujar, dengan adanya tambahan ini, tentu total guru besar di Unud akan semakin banyak.
 
Dari data yang dimiliki kata Rektor, menunjukan bahwa capaian guru besar rata-rata usianya relatif muda karena dari 6 guru besar ini jumlah tahunnya atau usia lebih muda. "Artinya capaian akademik untuk guru besar, capaiannya bisa dicapai dalam usia lebih muda. Ini tentu bagus apalagi guru besar bisa dicapai dalam usia 20-30 tahun. Kita terus mendorong guru besar dicapai dalam usia relatif lebih muda itu tantangan kita di manajemen," kata Rektor Antara.
 
Bicara tentang rasio dosen Unud yang bergelar guru besar, sebelum yang 6 ini, adalah sebesar 12 persen. Itu artinya bagus sekali, karena target dari kementerian itu minimal 10 persen. "Artinya untuk Unud, 10 persen telah melampaui. Unud dalam hal ini sudah aman. Tapi jangan teledor karena purna tugas akan banyak, tentu rasio bisa kurang dari 10 persen, itu menjadi tantangan," jelasnya.
 
Dijelaskan, Unud memiliki kurang lebih 365 orang berjabatan Lektor Kepala, yang merupakan bahan baku menjadi guru besar. Harapannya yang 365 orang ini bisa berproses dan segera dikukuhkan menjadi guru besar. 
 
Selain tambahan guru besar, hal menggembirakan bulan ini, akreditasi institusi Unud, sudah meningkat dari A menjadi unggul. Ini kata dia menjadi modal besar untuk menuju lebih jauh lagi. 
 
"Kita juga merencanakan infrastruktur 8 dekan tahun ini selesai. Sehingga semua berkantor di Unud. begitu juga lecture building, RS Udayana, RS Gigi dan mulut dan perbaikan lain," ucapnya sembari menyebutkan yang perlu ditingkatkan ke depan yakni persentase mahasiswa lulus tepat waktu. 
 
Sementara itu Ketua forum guru besar Unud, Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD., menyampaikan, forum guru besar ini diharapkan bisa memberikan sumbangsih pemikiran, tidak hanya untuk Unud tapi juga untuk daerah baik itu kabupaten maupun Provinsi, dan juga di tingkat nasional maupun internasional. 
 
Ini menurutnya tentu tidak mudah. Namun, dengan tambahan 6 guru besar, diharapkan dapat memberikan sumbangsih untuk institusi Unud.
 
"Mudah-mudahan semuanya bisa berjalan dengan baik. Sebagai ketua forum, kami mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Rektor karena telah memberikan kesempatan. Mudah-mudahan kami bisa memberikan sumbangan sesuai apa yang diharapkan oleh rektor," pungkasnya.
wartawan
ARW
Category

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Bayar Klaim Beasiswa Senilai Rp1,5 Miliar

balitribune.co.id | Gianyar - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar, Venina mengatakan manfaat beasiswa telah diberikan kepada anak dari peserta BPJAMSOSTEK yang meninggal dunia. Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar telah melakukan pembayaran klaim beasiswa sebesar lebih Rp1,5 miliar untuk 315 penerima.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.