Libur Galungan, Menikmati Kopi Ditemani Pemandangan Alam Perbukitan | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 27 July 2019 18:06
Ayu Eka Agustini - Bali Tribune
Bali Tribune/ SEJUK - menikmati kopi ditemani pemandangan alam dan cuaca yang sejuk di Desa munduk Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng
balitribune.co.id | Buleleng - Kabupaten Buleleng memiliki berbagai atraksi wisata, mulai dari alam (danau, pantai dan perbukitan), budaya maupun peninggalan sejarah. Tidak sedikit wisatawan asing yang tertarik berwisata di daerah Bali Utara itu. Selain memiliki kuliner khas, daerah ini juga dikenal karena kopinya salah satunya kopi Banyuatis. 
 
Ada salah satu cara menarik untuk menikmati kehangatan kopi Banyuatis ketika berlibur di Kabupaten Buleleng. Kopi yang dibudidayakan oleh masyarakat setempat digemari para wisatawan. Maka tidak sedikit wisatawan yang sekadar mampir di restoran yang menyediakan si hitam tersebut. 
 
Menurut Nara Indrawan yang berasal dari Kabupaten Gianyar, dalam rangka menghabiskan libur Galungan, dia bersama keluarga berwisata di Kabupaten Buleleng melalui jalur Banyuatis. "Karena lelah dan ingin istirahat, saya memilih mampir di salah satu restoran yang berada di Desa Munduk, Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Kami pesan menu kopi," katanya di Buleleng, Jumat (26/7).
 
Cuaca yang dingin kata dia sangat cocok jika minum kopi ditemani pisang goreng dengan sirup gula merah khas daerah ini. Dia mengaku panorama alam di sepanjang jalan menuju Desa Munduk sangat indah karena dapat melihat langsung hamparan perbukitan dan tanaman cengkih milik warga. 
 
"Bagi saya sekeluarga, ini adalah cara terbaik untuk liburan hari raya. Cuaca yang sejuk dan keindahan pemandangan alam di sini seakan-akan membuat saya lupa dengan beban kuliah. Ini menurut saya wisata kuliner untuk mengenal potensi yang ada di Buleleng," ucap Indra. 
 
Selain minuman, berbagai makanan khas juga bisa dinikmati di daerah ini. Begitupun berbagai fasilitas wisata mulai dari penginapan yang dikelola warga hingga berbintang, restoran dan anjungan selfie juga banyak tersedia. "Disepanjang jalan saya melihat banyak ada spot-spot untuk selfie. Banyak wisatawan asing dan domestik yang berhenti sejenak untuk berselfie dengan latarbelakang Danau Tamblingan dan perbukitan," terangnya. 
 
Penikmat kopi lainnya, Sudiarta juga menyatakan hal senada, bahwa tidak akan kecewa menghabiskan masa libur hari raya di Buleleng. "Untuk pecinta kopi seperti saya, sangat menyenangkan menikmati kopi sembari melihat pemandangan alam dan suasana yang menenangkan dan sejuk," katanya. (u)