Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Membuka Ruang Edukasi Alternatif, FSPJ Posisikan Pelajar sebagai Pelaku Utama

Bali Tribune/ FSPJ - Festival Seni Pelajar Jembrana menempatkan pelajar sebagai pelaku utama.

balitribune.co.id | Negara - Situasi sulit pandemic tidak menghalangi pelajar untuk tetap produktif. Terbukti Festival Seni Pelajar Jembrana (FSPJ) kembali digelar tahun 2021. Ajang di bidang seni ini menjadi ruang edukasi alternative bagi kalangan pelajar hingga pegiat seni. 
 
Sama seperti tahun sebelumnya, pelaksanaannya masih dilakukn secara daring (online). Festival Seni Pelajar Jembrana diselenggarakan sejak tahun 2017 dan tahun 2021 ini merupakan tahun kelima penyelenggaran event tahunan ini. Penyelenggaraannya akan berlangsung selama sepekan penuh dimulai Kamis (7/10) hingga Rabu (13/10/2021) mendatang. 
 
Koordinator Komunitas Kertas Budaya, Nanoq da Kansas yang menggagas dan memfasilitasi penyelenggaraan festival ini, mengatakan sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaannya menempatkan pelajar sebagai pelaku utama. Komunitas Kertas Budaya bertindak selaku katalisator seni dan budaya di kalangan pelajar, menggiring mereka untuk berinteraksi intensif antar sekolah. “Ke depan, jika festival ini bisa dilanjutkan, saya berharap panitianya adalah para pelajar dari berbagai daerah. Ini sangat mungkin terjadi mengingat kemajuan fasilitas teknologi yang ada,” lanjut Nanoq.  
 
Menurutnya, penyelenggaraan Festival Seni Pelajar Jembrana ini mengambil dan membuka ruang alternatif, untuk letupan-letupan kreatif bagi pelajar. Ia mengatakan festival ini dilaksanakan secara gotong royong, “Ini merupakan ruang bagi letupan-letupan ide dan kreativitas  pelajar yang mungkin tidak mereka dapatkan dalam pendidikan formal. Lebih-lebih Festival Seni Pelajar Jembrana ini diselenggarakan secara swadaya, independent, bukan atas gagasan dan pendanaan dari pemerintah. Soal pendanaan, semua diawali dengan  usaha-usaha mandiri para pelajar yang menjadi panitia, mulai dari berjualan baju kaos, buku, merchandise dan sejenisnya,” paparnya.
 
Dalam festival seni ini, panitia membaginya dalam bentuk kompetisi, parade dan workshop. Untuk kompetisi tahun ini, peserta akan bersaing dalam lomba cipta puisi, baca puisi, musikalisasi puisi dan poster. Sementara untuk parade akan disajikan pementasan teater, orasi, film pendek, pameran karya guru dan pelajar. Terakhir dalam work shop, panitia memberikan kesempatan bagi peserta untuk mengikuti materi seputar penulisan kreatif, dan dialog pelajar. Semua kegiatan dilaksanakan secara daring.
 
Ketua Panitia FSPJ 2021, I Dewa Ayu Made Larasati Winata mengatakan, pelaksanaan festival tahun ini menyesuaikan dengan pandemi Covid-19, seperti tahun lalu, penyelenggaraan festival ini dilakukan secara virtual atau daring. “Informasi lengkap hingga formulir pendaftaran lomba bisa diakses pada blog https://festivalsenipelajarjembrana.blogspot.com. Pendaftaran di buka mulai Sabtu (11/9) hingga Jumat (1/9),” ungkap pelajar di salah satu SMA di Jembrana ini.
 
Ia berharap pelaksanaan Festival Seni Pelajar Jembrana 2021 ini bisa kembali membangkitkan produktifitas dan gairah kalangan pelajar untuk tetap berekpresi, walaupun menurutnya dilakukan dalam situasi pandemic yang penuh dengan pembatasan. Terlebih proses bejalar mengajar masih dilaksanakan secara daring dari rumah. “Untuk lomba baca puisi bisa diikuti pelajar tingkat SD hingga SMA sederajat. Sedangkan lomba cipta puisi, musikalisasi puisi, dan poster digital hanya untuk pelajar SMA sederajat,” tandasnya. 
wartawan
PAM
Category

IGDX Conference 2025 Ajang Memperlihatkan Kreativitas Indonesia Mampu Bersaing di Panggung Internasional

balitribune.co.id | Mangupura - Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, menegaskan peran strategis Indonesia memiliki lebih dari 154 juta gamer dan 2.100 developer aktif. Dengan kontribusi hingga Rp71 triliun per tahun terhadap PDB, industri gim adalah energi baru ekonomi digital bangsa.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Badung dan Gubernur Bali Panggil Pihak GWK Pastikan Akses Jalan Warga Tetap Dapat Digunakan

balitribune.co.id | Mangupura - Menindaklanjuti aspirasi masyarakat Desa Ungasan terkait penutupan akses jalan di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Gubernur Bali Wayan Koster secara langsung memanggil pihak manajemen GWK untuk melakukan dialog dan mencari penyelesaian yang konstruktif. Pertemuan tersebut berlangsung di rumah jabatan Gubernur Bali di Denpasar, Selasa (14/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketut Sumedana, Kiprah, dan Warisan Intelektualnya di Bali

balitribune.co.id | Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Ketut Sumedana (Pak Ketut), segera mengakhiri masa tugasnya di Bali, beliau akan mendapatkan tugas baru sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, pos baru untuk Pak Ketut tertuang dalam Keputusan Jaksa Agung RI Nomor 854 Tahun 2025 Tanggal 13 Oktober 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan RI, dan diumumkan oleh Kepala Pusat Pen

Baca Selengkapnya icon click

Sidak Dua Puskesmas, Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata Tegur Tenaga Kesehatan Tak Disiplin

balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata kembali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke fasilitas pelayanan kesehatan. Kali ini, Bupati turun langsung ke Puskesmas Seraya dan Puskesmas Perasi, Selasa (14/10), untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Hadiri Pembukaan Badung Education Fair Tahun 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti mendampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa membuka Badung Education Fair Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung berkolaborasi dengan Komunitas Guru Penggerak Kabupaten Badung di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Puspem Badung, Selasa (14/10).

Baca Selengkapnya icon click

4 Warisan Budaya Badung Lolos Menjadi WBTB, Kadisbud: Proteksi Budaya Lokal

balitribune.co.id | Mangupura - Empat warisan budaya yang diusulkan oleh Dinas Kebudayaan Badung tahun ini resmi ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dalam Sidang Penetapan WBTB Indonesia Tahun 2025 di Jakarta, pada Jumat (10/10) lalu. Penetapan WBTB dinilai sebagai langkah strategis dalam proteksi budaya lokal.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.