Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Mencicipi Sajian Kelas Dunia The Mulia Hotel Bali

Bali Tribune/KULINER - Mulia Bali merupakan destinasi yang ideal bagi para pecinta kuliner dengan ragam hidangan khas dari seluruh dunia termasuk Jepang, Cina, India, Asia Tenggara, hingga Eropa.

balitribune.co.id | Jimbaran – Resor tepi pantai standar bintang lima, The Mulia, Mulia Resort & Villas – Nusa Dua, Bali menawarkan berbagai macam hidangan kelas dunia. Dengan total sembilan (9) restoran dan bar, Mulia Bali merupakan destinasi yang ideal bagi para pecinta kuliner dengan ragam hidangan khas dari seluruh dunia termasuk Jepang, Cina, India, Asia Tenggara, hingga Eropa.

Kelezatan Hidangan Jepang Otentik : Sushi dan Ramen Diedogin

Pecinta makanan Jepang pasti tidak bisa lupa akan hidangan ikonik mereka, Sushi dan Ramen. Sajian yang cukup sederhana ini benar-benar mengutamakan cita rasa dari bahan yang digunakan tanpa proses memasak yang terlalu rumit. Edogin kini menawarkan program makan sepuasnya setiap hari Senin hingga Sabtu pada jam 

makan siang dengan pilihan paket sushi atau ramen. Uniknya, sushi dan ramen yang disajikan dibuat langsung oleh chef asal Jepang untuk menjaga otentisitas rasa dari hidangan tersebut. Tamu dapat menikmati beragam pilihan Ramen sesuai dengan selera mulai dari daging ayam, hasil laut, daging sapi dan lainnya. Sementara pecinta sushi bisa menikmati berbagai macam pilihan dan jenis seperti, Nigiri Sushi, Sushi Roll dan lainnya.

Keliling Dunia Bersama The Café

Dengan tujuh (7) teater kuliner yang menyajikan hidangan otentik dari berbagai negara, The Cafe merupakan salah satu restoran terfavorit bagi pecinta kuliner. Dari gurihnya kari India serta Thailand, acar khas Korea, Kimchi, ragam kuliner asal negeri sendiri seperti Gado-Gado, Ayam Woku, hingga hidangan pasta asal Italia, apapun  selera Anda, semua bisa ditemukan disini. Selain itu, The Cafe juga menyajikan ragam hidangan penutup dengan pilihan es krim, kue dan cake, serta air mancur coklat serta pilihan penutup Indonesia seperti Kue Putu. 

Dengan penyajian ala prasmanan serta menu berbeda setiap harinya, tidak heran jika para pecinta kuliner sangat menyukai restoran di Mulia Bali ini.

DIM SUM ALA HONG KONG DI TABLE8

Dengan dekorasi mewah yang terinspirasi dari ruang jamuan tradisional Cina, Table8 memanjakan pecinta kuliner dengan ragam pilihan hidangan oriental serta Dim Sum ala Hong Kong yang menjadi andalan restoran ini. Dim Sum Table8 diolah langsung saat Anda memesannya untuk menjamin kesegaran dan cita rasa otentiknya, beragam 

pilihan disajikan mulai dari siew mai udang hingga bakpao pasir emas yang merupakan ciri khas dim sum ala Hong Kong. Coba juga bakpau istimewa dengan isian krim manis dan gurih yang terbuat dari telur asin. 

Padukan hidangan kaya rasa Table8 dengan teh khusus yang diterbangkan dari Cina seperti Oolong dan Blooming Tea yang terbuat dari bunga kering yang akan mekar saat diseduh dengan air panas.

Surga Penganan dan Kue di Mulia Deli

Bagi pecinta hidangan penutup, kue, es krim dan penganan lainnya, Mulia Deli merupakan pilihan yang tepat untuk Anda. Dengan berbagai macam pilihan hidangan penutup, roti, kue untuk acara khusus hingga makanan ringan siap saji, Mulia Deli benar-benar akan memanjakan Anda. Tersedia juga pilihan truffle cokelat, macaron dan kue kering yang bisa Anda berikan sebagai buah tangan bagi sanak saudara. Paket parsel yang dikemas dalam kotak yang istimewa juga bisa dipesan dari Mulia Deli.The Mulia

wartawan
Redaksi

Di Badung, Dagang Nasi Jinggo dan Be Genyol Juga Didata Petugas Pajak

balitribune.co.id | Mangupura - Belum selesai protes-protes soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dianggap bombastis. Kini sejumlah pedagang nasi jinggo dan be genyol di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung mengaku resah.

Pasalnya, usaha kecil mereka belakangan didatangi oleh petugas pajak bentukan Pemkab Badung. Pelaku UMKM inipun mengaku khawatir usaha mereka bakal dipajaki.

Baca Selengkapnya icon click

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.