Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Menggandeng 6.700 ASN, Bupati Tabanan Gulirkan Program Gotong Royong

Bali Tribune / PANEN - Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti membeli panen Ikan Lele di Banjar Riang Kelod, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Jumat (8/5).

balitribune.co.id | Tabanan – Pandemi Covid-19 hingga saat ini masih terus mengancam semua sektor di Indonesia termasuk Tabanan. Bahkan wabah ini membawa dampak yang buruk pada sektor perikanan darat, sehingga produksi Petani kali ini tidak bisa terserap oleh pasar. Kalau kondisi ini terus berlanjut tentu saja dipastikan para peternak ikan akan mengalami gulung tikar.

Menyikapi kondisi ini, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti melakukan inovasi dengan menggulirkan program gotong-royong membeli produk hasil pertanian dan peternakan para petani dengan menggandeng 6.700 ASN yang ada di lingkungan Pemkab Tabanan.  Data dari Dinas Perikanan dan Kelautan Tabanan setidaknya ada 491 kelompok budidaya ikan yang saat ini masih aktif.

Acara yang bertajuk ‘Bupati Peduli' tersebut digelar di salah satu Kelompok Tani Ikan Lele di Banjar Riang Kelod, Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan, Jumat (8/5). Turut hadir dalam kesempatan tersebut Forkopimda Kabupaten Tabanan, Sekda dan OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan. Sistem ini adalah sitem subsidi silang, dimana tunjangan ASN sebesar 5 persen dimanfaatkan untuk bisa membantu para petani menyerap hasil produksi mereka. Bahkan Bupati Tabanan pun tak segan merogoh kantong pribadinya untuk membeli 3 kwintal ikan lele yang selanjutnya dibagikan pada 106 KK terdampak Covid-19 di desa Riang Gede.

“Ini murni bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, tidak hanya ikan, sayur mayur, telur atau apa saja hasil produksi pertanian yang terdampak kami beli. Jadi ini sifatnya subsidi silang, tunjangan ASN dipotong 5 persen dan nilainya beda beda, contohnya saja tunjangan Kepala Dinas dipotong satu juta tetapi nantinya mereka akan dapat paket seharga Rp 100 ribu, dan isi paket antar ASN tentu saja berbeda, sekarang lele karena sudah siap panen, kami beli lelenya, besok kalau semisal telur tidak ada yang beli, kami masuk kesana, begitupun sayur mayur dan buah buahan,” terang Bupati Eka saat itu.

Diharapkan dengan cara ini, lanjut kata Bupati Eka, para petani Tabanan terus melakukan produksinya. Apalagi Tabanan sendiri saat ini masih terus berupaya mendorong agar ketahanan pangan di Tabanan bisa terus terjaga sampai masa pandemi Covid19 berakhir atau paling tidak sembilan bulan kedepan. “Minimal hasil pertanian stabil dan petani tidak kapok, kedepan akan disiapkan pula bibit, pupuk dan penyuluh yang baik untuk bisa menjaga pertanian Tabanan tetap bertahan, jangan sampai kelaparan di lumbung pangan,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Tabanan AA Raka Iswara mengatakan, 491 kelompok tani ikan di Kabupaten Tabanan sejauh ini masih aktif. Hanya saja terkesan ‘sengal-sengal’. Khusus untuk produksi ikan lele, lanjut kata Raka Iswara ada stok 31 ton tersebar di semua Kecamatan budidaya. “Banyak stok tetapi pemasaran sulit, warung lesehan (lalapan) banyak tutup, begitupun lokasi pemancingan. Jadi dengan adanya kebijakan Ibu Bupati ini tentu sangat membantu sekali bagi para peternak ikan,” ucapnya.

wartawan
Redaksi
Category

BKSAP DPR RI Kunjungi Pemkot Denpasar, Bahas Waste Management dan Quality Tourism

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI menegaskan bahwa Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar, memerlukan perhatian lebih besar dari pemerintah pusat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan dan kualitas pariwisata. 

Baca Selengkapnya icon click

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click

Forum Bendesa Adat Ingin Proyek Lift Kaca Dilanjutkan

balitribune.co.id | Semarapura - Forum Paiketan Sejebak Bendesa Adat se-Nusa Penida menyatakan sikap bersama terkait polemik proyek lift kaca di kawasan wisata Kelingking, Desa Bunga Mekar. Perwakilan forum, Jro Ketut Gunaksa, menegaskan seluruh bendesa adat yang hadir sepakat agar pembangunan lift kaca dilanjutkan demi kepentingan masyarakat Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.