Miliki Potensi Kelautan Melimpah, Produktiftas Sektor Perikanan Dipacu | Bali Tribune
Diposting : 2 August 2022 20:03
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune / PERIKANAN - Jembrana memiliki potensi sektor perikanan dan kelautan yang melimpah. Produktiftas setor perikanan di Jembrana kini terus ditingkatkan.

balitribune.co.id | NegaraSektor perikanan menjadi salah satu handalan kabupaten Jembrana. Terlebih terbukti ketangguhannya dalam menghadapi dampak pandemi covid-19. Kini berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan produktifitas sector perikanan. Apalagi Kabupaten Jembrana memiliki potensi kelautan dan perikanan yang sangat besar.

Kendati pandemi covid-19 yang mewabah sejak awal 2020 lalu berdampak diberbagai sektor kehidupan masyarakat, namun perikanan menjadi sector di Kabupaten Jembrana yang paling sedikit terkena dampak pandemi Covid-19. Bahkan kini sektor perikanan di kabupaten ujung barat pulau dewata mengalami pertumbuhan positif. Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengaku beryukur Kabupaten Jembrana memiliki potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang sangat besar dan berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

Ia menyebut potensi hasil tangkapan ikan di perairan Jembrana mencapai lebih 45 ribu ton per tahun untuk jenis-jenis skan pelagis kecil, sedang maupun ikan pelagis besar. “Potensi ikan yang dominan yaitu jenis ikan lemuru yang spesifik dibandingkan jenis lemiru di luar selat Bali dengan kandungan omega 3 yang sangat tinggi. Demi Menjaga Keseimbangan Alam agar dapat berkelanjutan dalam melakukan pengelolaan Penangkapan Ikan di Selat Bali telah diatur dalam Surat Keputusan Bersama antara Propinsi Bali dengan Jawa Timur,” ujarnya.

Pihaknya pun mengajak masyarakat Jembrana untuk memanfaatkan sumber daya kelautan dan perikanan secara bijak, “saya menghimbau dan mengajak agar memanfaatkan sumberdaya alam ini dengan baik sehingga anak cucu kita masih dapat menikmati dan merasakan jenis ikan lemuru ini,” imbuhnya. Pihaknya pun menyatakan kini terus berupaya untuk meningkatkan produktiftas sektor perikanan ini. Salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat pesisir yang bergerak di sektor perikanan tangkap dengan pemberian bantuan sarana prasarana.

Ia mengaku sebelumnya telah menyerahkan bantuan dari Pemerintah Pusat berupa barang untuk peningkatan produktiftas kepada sejumlah kelompok nelayan di Jembrana. Stimulus bantuan barang seperti mobil berpendingin, freezer dan alat tangkap berupa jaring tersebut diberikan menurutnya agar usaha perikanan di masyarakat dapat berkelanjutan. Sisamping bantuan bersumber dari dana APBN tersebut, ia juga menyebut  terdapat bantuan untuk kelompok masyarakat yang bersumber APBD Kabupaten Jembrana Tahun 2022.

Selain sektor perikanan tangkap, Jembrana juga memiliki potensi di sektor perikanan budidaya. Kini budi daya perikanan menurutnya juga terus digalakan. Pihaknya juga mengaku telah menyerahkan bantuan stimulus kepada kelompok masyarakat pembudi daya ikan, seperti bantuan budidaya ikan Lele dengan sistem bioflok ( kolam bundar). Bahkan tidak hanya terhadap sector perikanan tangkap dan budidaya, upaya peningkatan produktifitas ini juga dilakukan terhadap sektor produksi dan pengolahan hingga sektor pemasaran.

Ia pun mengingatkatkan kelompok masyarakat penerima bantuan sector perikanan ini tidak menyalahgunakan bantuan yang diberikan. Dengan peningkatan produktiftas sektor prikanan, pihaknya pun berharap kesejahteran masyarakat juga akan semakin meningkat “Bantuan itu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan sebenar benarnya. Nantinya akan di cek, dilihat dan diperiksa setiap sebulan. Batuan itu milik bersama, kelompok yang punya dan bukan milik pribadi. Dengan bekerja tekun dan akan menciptakan kesejahteraan” tandasnya.