balitribune.co.id | Bangli - Belakangan ini beberapa kelompok petani dan kelompok ikan mendapat telpon dari seseorang yang mengaku staf di Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli. Oknum ini menyuruh agar kelompok tani ikan membuat proposal bantuan dan siap memfasilitasinya agar mendapat bantuan. Sementara Dinas PKP tidak pernah mengintruksikan para kelompok tani ikan untuk membuat proposal bantuan.
Kepala Dinas PKP Bangli, I Wayan Sarma mengaku sempat dihubungi beberapa petani kelompok ikan terkait pengajuan proposal untuk mendapatkan bantuan dana.
Menurut beberpa kelompok tani ikan mengaku sempat dihubungi oleh sesorang yang mengaku staf di Dinas PKP. Oknum tersebut menginformasikan dan menyuruh kelompok tani ikan untuk membuat proposal agar mendapat bantuan . Dalam proposal harus melampirkan Akte pendirian kelompok, rekening bank atas nama kelompok dan lainnya. ”Kami langsung melakukan penelusuran dan sempat menghubungi oknum yang mengaku staf Dinas PKP namun ketika dihubungi telponya tidak diangkat,” ujar Wayan Sarma, Kamis (7/5)
Pihaknya juga menanyakan ke masing- masing bidang di Dinas PKP, ternyata tidak ada program bantuan seperti yang disampikan oknum yang mengaku sebagai staf dinas PKP
Atas kejadian tersebut, dinas PKP mengimbau untuk para petani atau kelompok tani/ternak agar lebih waspada. Jika ada informasi yang tidak jelas agar segara konfirmasi ke dinas PKP. “Kami imbau baik petani atau siapapun agar lebih waspada. Bila ada yang dihubungi dan mengatas namakan Dinas PKP agar terlebih dahulu konfirmasi atau menghubungi kami untuk memastikan kebenarannya ,” jelas Wayan Sarma.