MUNAS AHLI I, Menparekraf Berpesan Mampu Menghasilkan Keputusan Konkret bagi Kemajuan SDM Bidang Pariwisata | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 26 November 2022 14:28
YUE - Bali Tribune
Bali Tribune / PAPARKAN - AHLI paparkan motto MUNAS I yaitu Accolading Hospitality Leveraging Industry
balitribune.co.id | BadungBali sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan Musyawarah Nasional Pertama (MUNAS I) Association of Hospitality Leaders Indonesia (AHLI) pada Jumat, 25 November 2022 bertempat di The ONE Legian Bali. Kandidat lainnya yang mengajukan diri yaitu DPD AHLI DKI Jakarta, DPD AHLI NTB dan DPD AHLI Jawa Timur.
 
Sang Putu Eka Pertama, Ketua DPD AHLI Bali menjelaskan, Bali memiliki peran strategis dalam pemulihan ekonomi melalui pembangunan kepariwisataan Tanah Air. Itu alasannya menganjurkan memperjuangkan Bali sebagai tuan rumah. "Ini bukan masalah persaingan memperebutkan tempat MUNAS, namun berdasarkan pertimbangan berbagai aspek yang kontributif terhadap kemajuan pariwisata nasional. Kita sudah mengetahui bersama Bali sukses menjadi tuan rumah KTT G20, puncak acara World Tourism Day, Asia Marketing Forum 2022 beberapa waktu lalu dan event nasional, regional, internasional lainnya. Sehingga koneksitas event-event tersebut akan menguntungkan banyak pihak termasuk rantai pasok supply and demand yang menjadi multiflier effect kepariwisataan kita," kata Eka Pertama yang juga General Manager The ONE Legian Hotel.
 
MUNAS I AHLI dihadiri sekitar 100 orang undangan dari berbagai asosiasi hospitality di Indonesia dan Bali termasuk Dewan Pertimbangan, Dewan Penasehat, Dewan Pimpinan Pusat dan perwakilan pengurus inti Dewan Pimpinan Daerah (DPD) seluruh Indonesia. 
 
Agenda utama adalah pemilihan Ketua Umum DPP AHLI periode 2022-2026, sekaligus akan dikolaborasikan dengan kegiatan dari 4 pilar kepariwisataan yang ada di dalam AHLI yakni pimpinan usaha perhotelan, makanan dan minuman, perjalanan wisata dan akademisi kepariwisataan.
 
Disisi lain, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno saat ditemui disela-sela kegiatan Bali Ecco Run 2022 di Kuta, Badung Kamis, 17 November 2022 berpesan agar penyelenggaraan MUNAS I AHLI dapat menghasilkan keputusan yang konkret dan berguna untuk kemajuan sumber daya manusia khususnya di bidang pariwisata di Indonesia. Tidak hanya itu, seluruh anggota AHLI harus mampu menjaga marwah asosiasi dengan baik dan berkontribusi secara tepat.
 
"Untuk itu dalam menyikapi era perubahan baru kepariwisataan saat ini para pelaku bisnis perhotelan harus menyiapkan SDM yang lebih baik dan berkompeten. Semoga MUNAS AHLI mampu memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara," kata Sandiaga Uno.
 
Ketua Umum DPP AHLI, Ketut Swabawa dalam sambutannya menyampaikan, perubahan di era pariwisata pasca-pandemi Covid-19 merupakan model baru dimensi VUCA yaitu Volatility (gejolak), Uncertanty (ketidakpastian), Complexity (kesemrawutan) dan Ambiguity (multitafsir) yang berdampak saat industri revolusi 4.0. Sehingga memengaruhi tatanan kehidupan menuju era society 5.0. AHLI berkomitmen berperan aktif, produktif dan kolaboratif dalam merespon hal tersebut.
 
"MUNAS AHLI ke-1 adalah momentum strategis bagi AHLI untuk menguatkan soliditas dan kontribusi dalam pembangunan kepariwisataan di Indonesia melalui internalisasi dan implementasi AD/ART, motto Integrity-Collaborative-Expertise dan kode etik AHLI (Respect, Helping Each Others, Interpersonal Understanding, Wise, Responsible)," kata Swabawa.
 
Ia menambahkan, sampai saat ini anggota/member AHLI mencapai 538 orang yang tersebar di 14 DPD yang telah resmi terbentuk di Indonesia. Sementara DPD definitive dalam konsolidasi ada 12 provinsi diharapkan bisa dikukuhkan pada 2023 mendatang. 
 
Swabawa juga mengajak seluruh stakeholder pariwisata saling menguatkan dalam semangat kolaborasi sebagaimana motto AHLI. Sehingga dapat mengakselerasi pembangunan pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan dan bertanggung jawab.
 
"Sesuai dengan makna motto MUNAS yaitu Accolading Hospitality Leveraging Industry adalah bagaimana kita para pelaku industri dapat menunjukkan kecintaan dan penghargaan pada industri tercinta. Sehingga dapat membantu pemerintah dalam pembangunan ekonomi bangsa menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Bravoo AHLI...," pungkas Swabawa.