Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Musim Kemarau, 13 Desa di Buleleng Terancam Krisis Air Bersih

Bali Tribune/ Kepala BPBD Buleleng, Putu Ariadi Pribadi


balitribune.co.id | Singaraja  - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng memperkirakan 13 desa di Buleleng akan dilanda kekurangan air bersih memasuki musim kemarau tahun ini. Sebagai langkah antisipasi, BPBD Buleleng telah melakukan koordinasi dengan sejumlah stakeholder untuk kepentingan suplai air bersih.
 
Data dari BPBD Buleleng menyebutkan, 8 dari 9 kecamatan di Buleleng berpotensi mengalami kekeringan. Sementara desa-desa yang berada di wilayah Kecematan Buleleng berdasar data tahunan sangat kecil kemungkinan mengalami kekeringan. Dampak potensi kekeringan tersebut, sebanyak 19 desa diprediksi kesulitan air bersih. Di antaranya, Desa Tembok, Sembiran, Pacung, Samirenteng, Penuktukan, Madenan di Kecamatan Tejakula. Sedang di Kecamatan Kubutambahan, yakni desa Bukti dan Bengkala. Kemudian di Kecamatan Sawan yakni Desa Sawan.
 
Sementara di Kecamatan Sukasada yakni Desa Selat. Kecamatan Banjar yakni Desa Sidatapa, Tigawasa, Pedawa, Cempaga, Tampekan, Kaliasem. Selanjutnya di Kecamatan Seririt yakni Desa Pangkung Paruk. Dan di Kecamatan Busungbiu yakni Desa Pelapuan. Serta terakhir Kecamatan Gerokgak yakni Desa Banyupoh.
 
Kepala BPBD Buleleng Putu Ariadi Pribadi mengaku telah melakukan koordinasi dengan semua stakeholder terkait untuk pemenuhan air bersih jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Hal itu menurutnya, sebagai langkah antisipatif jika muism kering berdampak serius terhadap kebutuhan air bersih warga.
 
Mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Buleleng ini mengungkap prakiraan BMKG yang menyebutkan Wilayah Buleleng akan memasuki musim kemarau dimulai pad Bulan April 2021 sampai dengan Bulan September 2021. “Secara tim kita sudah siap jika sewaktu-waktu 19 desa yang terdata berpotensi terjadi kekeringan dan kekurangan air bersih, suplai air bersih sudah siap.Kita juga sudah siapka titik pengambilan air bersih oleh PDAM. Nanti desa tinggal ajukan surat perlu air bersih ke BPBD,” ungkap Ariadi Pribadi, Minggu (20/6/2021).
 
Menurutnya, berdasar surat permintaan dari desa kepada BPBD Buleleng selanjutnya akan di koordinasikan dengan PDAM, Polres, PMI dan juga SKPD terkait, untuk armada pengiriman atau suplai air bersih ke lokasi yang dituju. “Tahun ini sampai pertengahan bulan belum ada desa mengajukan permohonan air bersih. Astungkara, tidak ada. Biasanya puncak musim kemarau di bulan Agustus sampai September. Kalau tidak ada, berarti desa mampu mengatasi krisis air bersih,” imbuhnya.
 
Tahun sebelumnya, kata Ariadi Pribadi, beberapa desa yang berpotensi mengalami krisis air bersih dipengaruhi topografi wilayah berada di daerah perbukitan atau ketinggian, terlebih penyaluran air bersih ke rumah penduduk belum maksimal. Ia menduga, banyaknya pengerjaan proyek SPAM oleh Dinas PUTR Buleleng, bisa menjadi penyebab beberapa desa yang berpotensi mengalami kekeringan belum mengajukan permohonan suplai air bersih. “Dinas PU sudah banyak bangun SPAM. Itu berdampak positif terhadap kesediaan air bersih di Buleleng,” ucapnya. 
wartawan
CHA
Category

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click

DJP Bali Catat Kinerja Positif Penerimaan Pajak Tumbuh 10,32 Persen

balitribune.co.id | Denpasar - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Bali mencatatkan kinerja positif sepanjang 2025. Hingga Oktober, penerimaan pajak berhasil dihimpun sebesar Rp13,07 triliun, atau 72,68% dari total target tahunan yang dipatok Rp17,99 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Forum Bendesa Adat Ingin Proyek Lift Kaca Dilanjutkan

balitribune.co.id | Semarapura - Forum Paiketan Sejebak Bendesa Adat se-Nusa Penida menyatakan sikap bersama terkait polemik proyek lift kaca di kawasan wisata Kelingking, Desa Bunga Mekar. Perwakilan forum, Jro Ketut Gunaksa, menegaskan seluruh bendesa adat yang hadir sepakat agar pembangunan lift kaca dilanjutkan demi kepentingan masyarakat Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Ikuti Gotong Royong Semesta Berencana Tanam Pohon dan Bersih Sampah

balitribune.co.id | Mangupura - Kegiatan Gotong royong Semesta Berencana Penanaman Pohon dan Bersih Sampah kembali dilaksanakan serentak di seluruh Bali. Kegiatan utama dipusatkan di Kawasan Pantai Telaga Waja, Kelurahan Tanjung Benoa, pada Minggu (30/11). Sebelum melaksanakan kegiatan penanaman 2.000 bibit pohon Mangrove dan bersih sampah, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memimpin Apel kesiapan pasukan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.