Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Olahan Ikan Menu Andalan Restoran Guna Angkat Potensi Sanur

Bali Tribune/ IKAN - Menu olahan ikan dengan bumbu Bali yang disajikan salah satu restoran di Sanur
balitribune.co.id | Denpasar - Kawasan Sanur, selain terkenal dengan objek pariwisatanya, juga memiliki hasil alam berupa ikan yang cukup potensial dikembangkan. Terlebih lagi di sektor pariwisata, hasil kekayaan laut ini pun dapat diolah menjadi makanan khas di hotel dan restoran yang tentunya mampu mendukung perekonomian masyarakat setempat.
 
Seperti halnya salah satu hotel di Sanur, yang mengolah ikan hasil tangkapan masyarakat menjadi menu yang ditawarkan kepada wisatawan. Olahan ikan inipun menjadi menu andalan di restoran yang berada di dalam hotel. 
 
Chef restoran yang menyajikan olahan ikan di Sanur, Gde Agus Suantara beberapa waktu lalu mengaku sengaja mengangkat hasil alam masyarakat yang dijadikan menu masakan lokal. Dikatakannya, makanan lokal cukup diminati oleh wisatawan yang berkunjung ke hotel ini. 
 
Kata dia, dari berbagai pilihan menu yang disediakan, permintaan masakan lokal mencapai 50 persen. “Untuk itu kami juga ingin mengangkat potensi masyarakat di Sanur untuk dijadikan menu lokal andalan,” kata Suantara. 
 
Menu makanan lokal yang menggunakan ikan hasil tangkapan masyarakat setempat diberi nama Ulam Segara. Menu ini terdiri dari ikan baramundi yang dipanggang, lawar cumi dan udang bumbu saos tomat dengan sajian nasi tiga warna (putih,merah dan hitam).
 
Meski termasuk menu lokal, sajian Ulam Segara ini disesuaikan dengan lidah wisatawan yang tidak terlalu suka pedas. Bumbu Bali yang digunakan disesuaikan takarannya agar rasa yang diberikan tidak terlalu pedas seperti bumbu Bali pada umumnya. 
 
“Untuk masakan lokal, biasanya penggunaan cabe kami kurangi. Namun rempah-rempah yang ada di base genep (bumbu Bali) tetap digunakan agar cita rasa lokal masakan ini dapat dirasakan,” terangnya. uni
wartawan
Ayu Eka Agustini

Pansus TRAP Bongkar Proyek Bermasalah di Nusa Penida, Dari Lift Kaca hingga Bungee Jumping

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek ambisius pembangunan lift kaca setinggi 180 meter di tebing ikonik Pantai Kelingking, Nusa Penida, resmi dihentikan sementara. Langkah tegas itu diambil usai Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek, Jumat (31/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Didanai Investor Tiongkok, Proyek Lift Pantai Klingking Miliki Izin Lengkap dari Pusat

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek lift kaca di kawasan wisata Pantai Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ramai menuai komentar baik yang pro maupun yang kontra. Meski banyak yang mengkritik, karena dikhawatirkan merusak keindahan alam, tetapi proyek yang digadang-gadang menelan biaya Rp200 miliar dan didanai investor asing Tiongkok tersebut rupanya telah mengantongi izin dari pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Hadir dengan Penyegaran Terbaru, New Honda Genio Makin Bergaya Retro dan Fashionable

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penyegaran pada New Honda Genio dengan menghadirkan kombinasi warna dan striping baru yang semakin memperkuat gaya retro dan fashionable. Tampilan baru ini merepresentasikan gaya hidup kekinian bagi anak muda yang ingin tampil beda, tetap praktis, dan nyaman dalam berkendara. Hal ini merefleksikan karakter generasi muda yang ekspresif dan percaya diri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.