Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pantau Penyaluran Bansos Non Tunai, Bupati Suwirta Dorong Pemanfaatan Produk Lokal

Bali Tribune/ PENYALURAN - Bupati Suwirta pantau penyaluran Bansos Non Tunai melalui E-Warong.
Balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memantau pelaksanaan program E-Warong Kementerian Sosial, di Desa Tegak, Kecamatan Klungkung, Rabu (13/5). E-Warong milik ibu Pantini ini merupakan salah satu warung yang ditunjuk oleh Kementerian Sosial untuk bekerjasama dengan Bank Tabungan Negara dalam menyalurkan bantuan sosial.
 
Program E-Warong menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam menyalurkan bantuan sosial (bansos) non tunai bagi warga tidak mampu. Dengan sistem ini setiap bantuan sosial dan subsidi akan disalurkan secara non tunai menggunakan sistem perbankan. Tujuannya adalah untuk mengurangi penyimpangan, kemudahan kontrol serta tepat sasaran, waktu dan jumlah.
 
Di seluruh Kabupaten Klungkung tercatat terdapat 12 E-Warong, dimana dimasing masing kecamatan terdapat 3 E-Warong. Kepala Keluarga yang telah terdata sebelumnya akan mendapatkan kartu sejenis ATM dengan nilai uang didalammnya sebesar Rp 200 ribu perbulannya untuk masing masing KK. Kartu inilah yang dipergunakan sebagai alat pembayaran saat pembelian sembako di warung. Sembako yang bisa dibeli diantaranya beras, telur dan kacang kacangan.
 
Kepada ibu Pantini sang pemilik warung, Bupati Suwirta menyarankan supaya mempergunakan produk produk lokal dalam penjualannya. Ke depannya beras supaya menggunakan beras lokal hasil para petani lokal bekerjasama dengan KUD. Menurutnya beras lokal memiliki rasa yang lebih enak. Selain itu dengan pemanfaatan beras lokal maka akan dapat memutar perekonomian di Kabupaten Klungkung. Kepada para warga yang tengah mengantre untuk berbelanja di warung ini diminta untuk memanfaatkan batuan ini sebaik baiknya. Apalagi di tengah pandemi Covid -19 saat ini yang sangat berdampak pada perekonomian semua orang. 
wartawan
Ketut Sugiana
Category

Cara Terbaik untuk Memanfaatkan Kembali Ponsel Android Lama Anda

balitribune.co.id | Menurut forum Waste Electrical and Electronic Equipment (WEEE), 5,3 miliar ponsel dibuang pada tahun 2022. Belum cukup mengejutkan, menurut Jaringan Lingkungan Jenewa, rata-rata global untuk sampah elektronik yang dikumpulkan dan didaur ulang dengan benar hanya 20%, yang berarti 80% tidak terdokumentasi, sebagian besar berakhir di tempat pembuangan sampah, melepaskan bahan kimia yang berpotensi beracun ke dalam tanah.

Baca Selengkapnya icon click

Perusahaan Asuransi Membuat Terobosan Perlindungan Jiwa Hingga Usia 100 Tahun

balitribune.co.id | Denpasar - Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Statistik Indonesia (BPS) tahun 2025 menunjukkan bahwa kelompok usia 26-35 tahun mencatat indeks inklusi keuangan sebesar 86,10% yang mencerminkan generasi muda semakin menyadari pentingnya pengelolaan keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Enam Pelaku Pengeroyokan Security Bandara Ngurah Rai Ditangkap

balitribune.co.id | Mangupura - Sat Reskrim Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai berhasil mengamankan enam orang pelaku pengeroyokan terhadap petugas keamanan bandara (security) yang terjadi di area parkir taksi Kedatangan Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (23/8/2025) sekitar pukul 01.00 Wita.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bangun di Atas Aset Pemprov, Magnum Resort Tersandung Masalah Perizinan

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi I DPRD Bali melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke proyek pembangunan Magnum Resort di kawasan Berawa, Senin (25/8). Hasilnya mengejutkan, hampir semua izin wajib, mulai dari Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) hingga izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), belum dikantongi pihak pengelola.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.