Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasca Kasus Kakek Cabuli Anak Berkebutuhan Khusus, Korban Dicek Perkembangan Mentalnya

MENGECEK - Petugas saat mengecek perkembangan mental korban pasca mengalami peelecehan seksual.

BALI TRIBUNE - Terjadinya kasus pencabulan yang dilakukan oleh seorang kakek I Ketut Seken alias Pekak Gula (65) terhadap anak berkebutuhan khusus Kadek PP (9) di tengah tegalan di Banjar Kaleran, Desa Yehembang, Mendoyo kini menjadi perhatian serius dari Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Bali.

Selain mendatangi Polsek Mendoyo dan bertemu dengan penyidik yang menangani kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut, dengan mengajak Psikolog dari P2TP2A Provinsi Bali, KPPAD Bali kemarin juga bertemu dengan korban di rumahnya. Kehadiran KPPAD Bali ini bertujuan untuk mengecek perkembangan mental korban pasca mendapat peelecehan sexual dari pelaku.

Kapolsek Mendoyo Kompol I Gusti Agung Komang Sukasana dikonfirmasi, Jumat (30/11), melalui Kanit Reskrim Polsek Mendoyo Ipda Gusti Ngurah Artha Kumara membenarkan kehadiran Tim KPPAD Bali tersebut ke Polsek Mendoyo terkait kasus pelecahan yang dilakukan seorang kakek terhadap anak dibawah umur yang juga masih terhitung cucunya itu. "Ya benar, KPPAD Bali dan Psikolog kemarin datang menemui kami terkait kasus pelecehan sexual terhadap anak dibawah umur tersebut," ujarnya.

Menurutnya, kedatangan KPPAD yang dipimpin oleh Wakil Ketua KPPAD Bali Eka Shanti dengan mengajak Psikolog tersebut ke Polsek Mendoyo guna memastikan penanganan proses hukum terhadap pelaku berjalan dengan baik sesuai prosudur hukum.

Setelah ke Polsek Mendoyo, KPPAD Bali juga yang mengajak Psikolog juga mengunjungi korban dan orang tuanya di rumahnya. Selain untuk mengecek perkembangan mental korban pasca mendapatkan pelecehan sexual dari pelaku yang juga tetangganya itu serta melakukan trauma healing terhadap korban, Tim KPPAD Bali juga memberikan pendapingan terhadap korban yang masih ada hubungan kekerabatan dengan pelaku.

Ketua KPPAD Bali Sagung Anie Asmoro dikonfirmasi melalui telpon Jumat kemarin membenarkan pihaknya berkunjung ke Polsek Mendoyo dengan mengajak Psikolog untuk mengecek penanganan kasus tersebut. Selain itu pihaknya juga mengecek perkembangan mental korban dan memberikan pendampingan terhadap korban. “Ya kami pastikan penanganan kasusnya serta memastikan kondisi korban,” ujarnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Disperpa Badung Gelar Sterilisasi dan Vaksinasi Gratis Hewan Penular Rabies, Serangkaian HUT ke-16 Ibu Kota Mangupura

balitribune.co.id | Mangupura - Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) Kabupaten Badung menggelar layanan sterilisasi serta vaksinasi gratis bagi Hewan Penular Rabies (HPR) serangkaian peringatan HUT ke-16 Mangupura. Kegiatan berlangsung di klinik hewan Mangupura Vet Care, Kantor Dinas Pertanian dan Pangan Badung, kawasan Pusat Pemerintahan Badung, pada 22–23 November 2025.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lomba Tapel Ogoh-ogoh Mangucita, Melahirkan Kreator Muda Berbakat

balitribune.co.id | Mangupura - Serangkaian HUT Mangupura ke-16 digelar lomba tapel ogoh-ogoh kolaborasi antara Bank BPD Bali dengan Komunitas Jemari berlokasi Lapangan Puspem Badung berlangsung dari tanggal 22-23 November 2025. Menariknya, pada lomba tapel ini, para peserta diminta untuk membuat langsung (on the spot) tapel ogoh-ogoh di lokasi perlombaan. Tujuannya untuk memunculkan undagi mau pun kreator muda berbakat dalam bidang seni ogoh-ogoh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Ajak Generasi Muda Isi Kemerdekaan dengan Tindakan Nyata

balitribune.co.id | Tabanan - Peringatan Hari Puputan Margarana ke-79 diselenggarakan dengan khidmat di Taman Makam Pahlawan Margarana, Tabanan, Kamis (20/11). Dalam kesempatan itu, Gubernur Bali Wayan Koster menyerukan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan mengisi kemerdekaan melalui kontribusi nyata bagi bangsa. 

Baca Selengkapnya icon click

aksa Tetangga Kekerasan Seksual Anak Kembali Terulang, Pelaku Orang Dekat

balitribune.co.id | Negara - Kasus kekerasan seksual terhadap anak di Jembrana, hingga kini terus menjadi sorotan. Pasalnya statistik kasusnya terus mengalami lonjakan. Teranyar, kasus pemerkosaan terhadap anak di bawah umur dialami seorang siswi di salah satu desa di Kecamatan Melaya. Kasus ini pun menjadi perhatian serius aparat terkait di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.