Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasien Positif Bertambah, Penelusuran Kontak Diperluas

Bali Tribune / Pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jembrana Selasa (7/4) saat memberikan keterangan pers terkait bertambahnya pasein positif corona di Jembrana
balitribune.co.id | Negara Kini jumlah pasien positif corona di Jembrana bertambah. Bahkan kini diketahui ada Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Jembrana yang ditemukan dan dirawat di luar Jembrana. Begitupula jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP) di Jembrana semakin bertambah.
 
Berdasarkan data yang diperoleh pada Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jembrana Selasa (7/4) diketahui total pasien positif covid-19 di Jembrana sudah bertambah dua orang. Sehingga total sampai Selasa pukul 14.00 Wita tercatat sudah ada empat kasus positif di Jembrana. Dua tambahan pasien positif covid-19 baru tersebut merupakan warga Jembrana asal kecamatan Negara dan kecamatan Melaya.
 
"Kasus baru satu orang merupakan transmisi lokal dari pasien positif sebelumnya (istri dari pasien positif pertama) . Yang kedua setelah kami tracing merupkan imported case, PMI (Pekerja Migran Indonesia) sempat bepergian keluar negeri," ungkap Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha. Keempat pasien positif covid-19 tersebut kini masih dirawat di ruang isolasi RSU Negara.
 
"Saat ini masih dirawat , namun kondisinya sudah membaik. Kita fokuskan untuk isolasi di RSU menunggu hasil swab berikutnya ," ujarnya saat memberikan keterangan pers bersama Wakil Ketua I Gugus Tugas, Letkol Jefry Marsono Hanok serta Kabag Ops. Polres Jembrana, I Wayan Sinaryasa. Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan Jembrana (PDP)  kini jumlahnya menjadi delapan orang dan empat diantaranya sudah positif.
 
Baru tiga PDP yang sudah sembuh dan kini diawasi dirumah dan 1 orang tengah menjalani perawatan di RSU Sanglah. “Penambahan 3 orang PDP itu hasil tracing Gugus Tugas Provinsi. Mereka warga KTP Jembrana tapi dirawat di luar Jembrana, " terang Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana ini. Sementara untuk jumlah ODP, dari data yang dihimpun Gugus Tugas  Jembrana Selasa kemarin sudah berjumlah 102 orang.
 
Angka itu bertambah tujuh orang dari sebelumnya. Sedangkan 31 diantara ODP itu kini sudah sembuh atau selesai dalam pemantauan. Menyikapi tambahan kasus positif baru ini, Pemkab Jembrana disebutnya  sudah memperluas penelusuran kontak. Diantaranya  tracking kontak terhadap cluster kecamatan Negara dan Melaya.  “Untuk cluster baru di Negara dan Melaya hari ini sudah diambil rapid tes. Total sebanyak 15 orang di RSU Negara,” jelasnya. 
 
Kedepan untuk mempersingkat jarak lokasi dengan tempat tinggal ODP, pihaknya sedang menyiapkan 10 puskesmas se-Jembrana sebagai tempat pelaksanaan rapid test. Tenaga analis pun sudah dilatih untuk kesiapan dilapangan. “Jadi nanti tidak hanya dipusatkan di RSU Negara. Rapid test ini untuk menjangkau ODP di Jembrana karena sampai hari ini masih ada 30  ODP yang belum mengikuti tes rapid,” tandas Arisantha. 
wartawan
Putu Agus Mahendra

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.