Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PATA Bali Inisiasi Industri Pariwisata Berkualitas Berbasis THK yang Berwawasan Global

Bali Tribune / THK - Saat FGD Industri Pariwisata Berkualitas Berbasis Tri Hita Karana (THK) yang Berwawasan Global

balitribune.co.id | Denpasar - Asosiasi Perjalanan Asia Pasifik (PATA) Bali & NT Chapter yang diketuai Ida Bagus Gede Agung Sidharta Putra menginisiasi Forum Group Discussion (FGD) Industri Pariwisata Berkualitas Berbasis Tri Hita Karana (THK) yang Berwawasan Global, Jumat (19/5) di Hotel Grya Santrian, Sanur, Denpasar. FGD diharapkan dapat mengoptimalkan semangat kebersamaan dan kinerja kerangka manajemen pariwisata budaya Bali yang berkualitas, serta memberikan penguatan akan penerapan THK oleh masyarakat sebagai keunikan Bali.

Kerangka manajemen adalah konsep dan lingkup manajemen pariwisata yang berbudaya THK, seperti bagaimana halnya kehidupan masyarakat Indonesia dengan satu filosofi hidup dan berkehidupan bersama yaitu Pancasila. Maka Bali butuh regulasi untuk mengoptimalkan penerapan THK dengan segala kisi-kisi yang mudah dipahami dengan jaminan penilaian kredibel.

Wakil Ketua PATA Bali, Ida Bagus Vedanta Wijaya berharap dapat melakukan kerjasama dengan para stakeholder pariwisata beserta instansi terkait untuk mengisi konten sistem manajemen pariwisata budaya yang berbasis kearifan lokal Bali. "Tentunya kegiatan seperti ini akan sulit dilaksanakan tanpa kontribusi semua pihak, akademisi dan pemerintah daerah pada khususnya," katanya. 

Dari hasil sebuah survei preferensi pasar di tahun 2020 yang disampaikan Ni Ketut Arismayanti seorang dosen di Universitas Udayana, bahwa salah satu penilaian wisatawan adalah masih perlunya peningkatan kualitas pengelolaan pariwisata Bali. Akhir-akhir ini tercermin dari banyaknya kenakalan wisatawan dengan berbagai alasan, yang mungkin dikarenakan masih lemahnya sebagai tuan rumah memberikan informasi tentang etika berwisata sebelum wisatawan menginjakkan kakinya di Bali.

Penyebab lainnya bisa jadi Bali belum menjalankan manajemen kepariwisataan satu pintu. Sehingga setiap orang atau pengusaha bisa menetapkan budaya perusahaan dan konsep pelayanan jasanya masing-masing secara bebas di Bali. Dimana Bali sesungguhnya sudah punya tuntunan hidup bersama yang sudah dikenal dunia akan keunikannya yaitu THK. 

Dikatakan, Bagus Vedanta FGD menghadirkan para narasumber yang kompeten sebagai pemicu diskusi yaitu Prof. I Ketut Sumadi memiliki kompetensi dan pengalaman di bidang penerapan THK, Ni Made Eka Mahadewi sebagai Ketua Perhumas Denpasar Bali, dan IB Agung Partha Adnyana, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia Bali.

"Kami mengundang kurang lebih empat puluh peserta diskusi yang meneropong isu tema ini dari sudut pandang pengetahuan dan pengalaman masing-masing di bidang kebudayaan, keagamaan, adat, pertanian pariwisata, akademisi dan birokrat," ujarnya. 

Pelaku pariwisata Bali pun menyadari langkah-langkah untuk mewujudkan pariwisata berkualitas tidaklah gampang, namun bila dikerjakan bersama maka tidak ada yang tidak mungkin. Pihaknya mengajak semua stakeholder untuk menyatukan pemahaman tentang kualitas yang berhulu ke THK dari sudat pandang masing-masing hingga muncul satu pemahaman yang sama. 

"Oleh sebab itu kami berharap diskusi seperti ini yang terdokumen secara berkelanjutan dan dapat terlaksana secara berseri," harapnya. PATA Bali dalam waktu dekat akan dapat mengangkat tema diskusi “Kepemimpinan Tradisional Bali” yang sangat dibutuhkan untuk merealisasikan budaya Bali. 

wartawan
YUE

Komitmen Kuat Jaga Stabilitas Harga Menjelang Hari Raya, Bupati Bangli Pimpin Rapat High Level Meeting TPID dan TP2DD B

balitribune.co.id | Bangli - Bupati Bangli SN Sedana Arta, memimpin Rapat High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Bangli Tahun 2025. Pertemuan penting ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi dan menjaga stabilitas harga, khususnya menjelang perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan yang jatuh pada bulan November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Pohon Tumbang di Pura Penataran Ped, Seorang Pemedek Tewas, Lima Luka-luka

balitribune.co.id | Semarapura - Pohon gepah yang tumbuh di Pura Segara Penataran Ped, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida mendadak tumbang, Rabu (5/11) malam. Pohon berukuran besar itu, menimpa beberapa pemedek yang kebetulan berada di pura tersebut untuk melakukan persembahyangan purnama. Seorang warga dilaporkan meninggal dunia dari musibah tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jadikan Nusa Penida 'Green Island', Bupati Klungkung Ajak Warga Stop Buang Sampah Sembarangan

balitribune.co.id | Semarapura - Mari bersama-sama peduli kebersihan lingkungan jangan membuang sampah sembarangan agar Nusa Penida selalu bersih dari sampah. Hal tersebut disampaikan Bupati Klungkung, I Made Satria saat membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Waste Management Ecosystem di Mandawa Creative Speace Amerta Penida, Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Kamis (6/11/). 

Baca Selengkapnya icon click

Dekranasda Tabanan Tampilkan Karya Triwastra dalam Bali Fashion Week 2025 Season 1

balitribune.co.id | Tabanan - Selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya diwakili Ny. Budiasih Dirga menghadiri ajang Dekranasda Bali Fashion Week 2025 Season 1, yang digelar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Provinsi Bali, Selasa (4/11). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Matangkan Keterbukaan Informasi, Diskominfosan Bangli Terima Visitasi Komisi Informasi Bali

balitribune.co.id | Bangli – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Bangli menunjukkan keseriusan dalam mengelola keterbukaan informasi publik dengan menerima kunjungan penting dari Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Komisi Informasi (KI) Bali, Kamis (6/11).

Baca Selengkapnya icon click

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.