BALI TRIBUNE - Delapan DPC PDIP di Bali sejak 2016 lalu sudah mendeklarasikan dukungan untuk Wayan Koster sebagai calon gubernur (Cagub) pada Pilgub Bali 2018 mendatang. Hanya DPC PDIP Kota Denpasar, yang belum menyatakan sikapnya untuk mendukung pencalonan ketua DPD PDIP Provinsi Bali itu.
Banyak spekulasi berkembang, lantaran sikap DPC PDIP Kota Denpasar ini. Salah satunya, ada sinyalemen bahwa kader ‘banteng’ di jantung Bali itu akan mendukung AA Ngurah Puspayoga dan Ida Bagus Rai D Mantra bertarung pada Pilgub Bali 2018.
Hanya saja spekulasi ini akhirnya terpatahkan. Pada acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kantor Sekretariat DPD PDIP Provinsi Bali, Minggu (11/6), Ketua DPC PDIP Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, menyatakan dukungannya untuk Koster Bali Satu (KBS).
“Sudah kita ketahui bahwa tahun 2018 kita akan menghadapi Pilgub Bali. Ketua DPD kita (Wayan Koster, red), adalah satu-satunya calon gubernur Bali dari PDIP. Kita harus menangkan. Apa kita sanggup?” pekik Ngurah Gede.
“Sanggup!” jawab sekitar 400 peserta sosialisasi yang terdiri dari pengurus DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting dan Satgas PDIP.
Pada kesempatan tersebut, Ngurah Gede juga mengajak seluruh kader PDIP di Kota Denpasar, agar bekerja keras memenangkan KBS pada Pilgub Bali 2018. Ini penting, kata dia, dalam rangka mempertahankan kejayaan PDIP di daerah ini.
Terhadap dukungan DPC PDIP Kota Denpasar ini, Koster dalam sambutannya, menyatakan apresiasi yang tinggi kepada Ngurah Gede dan jajaran. Ia juga mengaku bangga, karena baik pengurus maupun kader dan Satgas partai telah berperan dalam menyukseskan kegiatan-kegiatan PDIP yang digelar di Denpasar selama ini.
Koster juga menjelaskan alasan dirinya maju sebagai calon gubernur pada Pilgub Bali 2018 mendatang. Menurut dia, tiga periode duduk sebagai wakil rakyat di Senayan, tentu sudah cukup bagi dirinya untuk menahkodai Bali ke depan.
“Terlahir dari keluarga yang hidupnya di bawah garis kemiskinan, saya sudah terlatih untuk hidup keras. Sekarang saya ingin total ngayah skala niskala, dengan melaksanakan ajaran Tri Sakti Bung Karno. Ini betul-betul saya mau tegakkan untuk menata pembangunan Bali,” tandas Koster, yang juga anggota Fraksi PDIP DPR RI.