Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pembangunan Belum Dilanjutkan, Atap Gedung Auditorium Sudah Melengkung

Bali Tribune/MELENGKUNG - Kelanjutan pengerjaan auditorium belum tampak penggarapannya, namun sejumlah bagian atap sudah tampak melengkung.
Balitribune.co.id | Negara - Kendati telah memasuki semester kedua, namun pembangunan gedung auditorium di kawasan civic center Pemkab Jembrana, Jalan Surapati, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana hingga awal Juli belum tampak dilanjutkan.
 
Pascapengerjaan tahap pertama tahun 2018 lalu, kini pembangunan gedung pertemuan serba guna tersebut, selain belum finishing juga belum dilakukan penataan halaman dan juga pembangunan tembok. Bahkan, belum genap setahun bagian atap gedung sudah melengkung.
 
Sebelumnya, saat tahap I tahun 2018 lalu, pembangunan gedung auditorium ini didanai senilai Rp Rp 8,7 miliar dari pagu anggaran sebesar Rp 9,7 miliar. Berdasarkan informasi yang diperoleh Jumat (5/7), kelanjutan pengerjaan pada tahap 2 tahun 2019 ini disiapkan pagu anggaran sebesar Rp 18 miliar dari APBD Induk yakni untuk finishing, penataan halaman gedung auditorium dan pagar.
 
Rekanan yang menang tender melanjutkan pembangunan gedung auditorium tahap II tahun ini juga akan melakukan perbaikan terhadap sejumlah bagian atap yang melengkung dari hasil pengerjaan tahap I tahun 2018 lalu.
 
Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Jembrana, I Ketut Antara, dikonfirmasi Jumat kemarin mengatakan pembangunan gedung auditorium tahap kedua ini saat ini masih dalam proses tender di Unit Layanan Pengadaan (ULP). Proses tender saat ini, juga sudah memasuki tahap evaluasi rekanan yang telah mengajukan harga penawaran. “Sudah masuk tahap evaluasi di LPSE. Ada tiga perusahaan yang mengajukan penawaran,” ujarnya.
 
Dalam tender itu, Harga Perkiraan Sendiri (HPS) untuk pembangunan gedung auditorium tahap II, itu ditetapkan sebesar Rp 17.406.955.782,12 dari pagu anggaran sebesar Rp 18 miliar.
 
Dari tiga rekanan yang telah mengajukan penawaran, tercatat harga penawaran tertinggi adalah sebesar Rp 13.739.836.556,91 atau turun mencapai sekitar Rp 4,3 miliar dari HPS. Sementara rekanan yang berada di urutan kedua dan ketiga, masing-masing mengajukan harga penawaran sebesar Rp 15.180.283.631,67 dan Rp 15.414.297.597,97.
 
 Pihaknya berharap proses tender dapat berjalan lancar sehingga pengerjaan pembangunan  gedung auditorium tahap II ini diperkirakan sudah bisa mulai dikerjakan antara pertengahan bulan Juli ini hingga maksimal pertengahan Agustus mendatang.
 
Menurutya aktu pengerjaan tahap dua selama 120 hari kalender atau sekitar 4 bulan. “Untuk tahap II ini, sudah langsung finishing. Itu juga sudah termasuk penataan halaman termasuk tembok. Sedangkan untuk mabel dan interiornya, kemungkinan dilengkapi tahun 2020, dan nanti yang melengkapi Bagian di bawah Sekretariat Daerah (Setda) yang akan menjadi pengelolan aset. Kemungkinan nanti itu di Bagian Umum atau Perlengkapan,” ujarnya.
 
Sedangkan untuk dana perbaikan atap yang melengkung tersebut menurutnya tetap akan didanai oleh rekanan tahap pertama. “Sesuai hasil kajian dari Unud (Universitas Udayana), untuk nilai perbaikan atap tersebut, ditetapkan sekitar Rp 300 juta. Untuk dana perbaikan itu, ya tetap tanggung jawab dari rekanan sebelumnya,” tandasnya.
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.